Permeat Analisa Senyawa Pembentuk Flavor Analog Daging dengan GCMS

4.2.3.2. Permeat

Hasl identifikasi Pada permeat ditemukan 40 senyawa yang terdiri dari golongan senyawa yang tidak jauh berbeda dengan hasil identifikasi pada feed. Hasil identifikasi ditunjukkan pada Tabel 14. Tabel 14. Senyawa teridentifikasi pada permeat Jenis Senyawa Nomor puncak Waktu Retensi Area Nama Senyawa B M Rumus Molekul 5 4,900 0,01 1,2,3-Triazol,4- florodinitrometil-1-metil 131 C 5 H 9 NOS 11 8.085 0,10 2-Thiopenethiol 116 C 4 H 4 S 2 23 12,861 0,22 Klomethiazol 161 C 6 H 8 ClNS 25 13,319 70,99 4-metil-5Hidroksietilthiazol 143 C 6 H 9 NOS 32 18,585 0,11 Furfuril-metil-sulfida 128 C 6 H 8 OS Senyawa Nitrogen- Sulfur sulfur 33 18,754 0,05 2-Metil-6-thiopurin 166 C 6 H 6 N 4 S Jumlah Area 71,48 13 8,595 0,08 N-tert-Butil-3,3- dimetilbutanamida 172 C 10 H 21 NO 17 10,252 0,16 4-Amina-2,6-dihidroksi-5- nitrosopirimidin 156 C 4 H 4 N 4 O 3 27 15,084 0,56 2,6-Dimetil-3-isopentilpirazin 178 C 11 H 18 N 2 29 16,447 0,64 2,3,5-Trimetil pirazin 122 C 7 H 10 N 2 30 16,943 0,27 3-Alil-2,5-dimetilpirazin 148 C 9 H 12 N 2 35 19,579 0,78 Tekomin 179 C 11 H 17 NO 36 20,567 0,11 Pirorol 1,2-pirazin-1,4- dion,heksahidro-3-2- metilpropil 210 C 11 H 18 N 2 O 2 38 21,675 0,10 3-Butil-2,5-dimetilpirazin 164 C 10 H 16 N 39 22,625 0,07 2-Isopentil-3,5-dimetillpirazin 192 C 11 H 18 N 2 41 23,690 0,06 2,6-Piridindiol,3-[2,4- dihidroksifenilazo] 247 C 11 H 9 N 3 O 4 42 24,653 1,30 4-Pirazolmetanamin,1-etil-3- metil 139 C 7 H 13 N 3 Senyawa Nitrogen 43 28,117 0,34 5-Dimetilaminapirimidin 123 C 6 H 9 N 3 Jumlah Area 4,47 1 4,251 0,02 Etil tetrahidro-2H-piran-2-yl sulfida 146 C 7 H 14 OS Piran 6 5,933 0,09 5,6-dihidro-4-metoksi-2H- piran 114 C 6 H 10 O 2 54 19 11,300 1,08 3,5-Dihidroksi-6-metil-2,3- dhidro-4H-piran-4-on 144 C 6 H 8 O 4 28 16,067 6,65 3,4-anhidroheksopiranosa 162 C 6 H 10 O 5 34 19,255 0,09 3,3,8-Trimetil-6-okso-3,4,6,7- tetrahidro-1H-piran 218 C 12 H 14 N 2 O 2 Jumlah Area 7,93 3 4,423 0,01 Etil-amino-2-deoksi-1- thiopentafuranosid 193 C 7 H 1 5NO 3 S 10 7,912 0,41 Furfural, 5-metil- 110 C 6 H 6 O 2 12 8,467 0,11 2,4-Dihidroksi-2,5-dimetil- 32H-furanon 144 C 6 H 8 O 4 15 9,237 0,05 23H-Furanon, dihidro-3- hidroksi-4,4dimetil 130 C 6 H 10 O 3 Furan 22 12,059 0,07 23H-Furanon, 5- etoksidihidro 130 C 6 H 10 O 3 Jumlah Area 0,65 2 4,289 0,54 2,3-Butadienol 90 C 4 H 10 O 2 8 7,247 0,09 1-Nitrometil-1-sikloheksanol 159 C 7 H 13 NO 3 16 9,754 13,17 Gliserol 92 C 3 H 8 O 3 Alkohol 20 11,642 0,07 Heksanediol 118 C 6 H 14 O 2 Jumlah Area 13,87 4 4,081 0,05 2-Furankarboksaldehid 96 C 5 H 4 O 2 31 18,319 0,11 n-Heptaldehid 114 C 7 H 14 OS Aldehid 0,24 21 11,724 0,08 4-Benzoiloksi-1- morfolinosikloheksena 287 C 17 H 21 NO 3 Jumlah Area 0,24 Hidrokarbon 26 13,951 0,18 n-Tridekana 184 C 13 H 28 Jumlah Area 0,18 7 6,866 0,14 1-Butoksi-2-propanol asetat 174 C 9 H 18 O 3 9 7,578 0,52 Asam butanoat, 2-etil-3-okso, etil ester 158 C 8 H 14 O 3 14 8,967 0,03 Asam 5-noninoat 154 C 9 H 1 4O 2 18 10,458 0,19 Asam 2,4-pentadienoat 98 C 5 H 6 O 2 24 13,108 0,04 1-Metil-1-4- metilensikloheksilletil pentanoat 238 C 15 H 26 O 2 37 21,484 0,18 Asam palmitat 256 C 16 H 32 O 2 Ester dan asam organik 40 23,586 0,11 Asam oktadekanoat 284 C 18 H 36 O 2 Jumlah Area 1,21 55 Tabel di atas menunjukkan bahwa jenis senyawa yang teridentifikasi tidak jauh berbeda dengan feed, tetapi presentase senyawa penyusunnya terlihat berbeda. Senyawa nitrogen sulfur pada hasil proses pemurnian ini teridentifikasi lebih banyak yaitu sebesar 71,48. Hal ini mengindikasikan bahwa proses mikrofiltrasi 0,2µm mampu meningkatkan intensitas senyawa penyusun flavor analog daging fraksi analog daging. Fraksi ini mengandung Senyawa nitrogen sulfur sebagai senyawa penyusun utama flavor analog daging. Berdasarkan hasil identifikasi, senyawa dari golongan thiazol yaitu 4- metil-5-hidroksietiltiazol memiliki presentase terbesar yakni 70,99. Diperkirakan senyawa inilah yang sangat berperan sebagai flavor analog daging. Senyawa ini merupakan hasil degradasi thiamin. Menurut Guntert et al. 1992, Thiamin merupakan salah satu prekusor yang berperan dalam terbentuknya aroma daging dan sering dideskripsikan sebagai aroma daging panggang. Senyawa pembentuk aroma daging tersebut terbentuk dari hasil degradasi thiamin karena adanya proses pemanasan. Gambar 13. Spektrum massa dari senyawa target pada puncak ke-25 dan hasil library dengan indeks kesamaan 93 4-metil-5-hidroksietilthiazol 56 Setelah dilakukan perbandingan dengan standar data library, senyawa tersebut memiliki kemiripan 93 dengan senyawa 4-metil-5-hidroksietilthiazol 8 . Senyawa ini memiliki rumus molekul C 6 H 9 NOS dan berat molekul 143 gmol. Struktur dari senyawa ini adalah: N S HO 4-metil-5-hidroksietilthiazo 4-metil-5-hidroksietilthiazol 8 Pola fragmentasi dari spektrum massa di atas adalah sebagai berikut: N S OH N S CH 2 -CH 3 O mZ = 31 mZ = 112 -C 3 H 6 O mZ = 58 N S mZ = 85 -C 5 H 8 ON mZ = 98 S C mZ = 45 mZ = 143 57 Berat molekul rata-rata senyawa yang teridentifikasi pada permeat sebagian besar kurang dari 200 gmol, dan hanya beberapa senyawa saja dengan presentase yang sangat kecil yang mempunyai berat molekul diatas 200 gmol. ukuran partikel yang kecil sering diidentikkan dengan berat molekul yang kecil pula. Pada permeat senyawa dengan berat molekul lebih kecil akan lebih banyak lolos dari pada tertahan pada retentat.

4.2.3.3. Retentat