Anteran atau Srah-srahan. Solidaritas Kekerabatan Dalam Upacara Perkawinan.

69

4.1.3. Anteran atau Srah-srahan.

Acara anteran atau srah-srahan di kelurahan Sawit Seberang, biasanya dilakukan beberapa hari sebelum dilaksanakannya upacara perkawinan yaitu sekitar satu minggu, akan dilangsungkan acara anteran atau srah-srahan. Maksud dari acara ini yaitu pihak calon pengantin laki-laki menyerahkan sejumlah hadiah perkawinan kepada keluarga pihak calon pengantin perempuan baik itu berupa hasil bumi, alat- alat rumah tangga, ternak dan sejumlah uang. Jumlah barang dan uang yang diberikan disini disesuaikan dengan kemampuan dari keluarga pihak laki-laki ataupun kesepakatan dari kedua belah pihak. Pada acara anteran ini keluarga pengantin perempuan juga dapat mengajukan jumlah uang atau barang yang akan diberikan calon pengantin laki-laki. Apabila hal tersebut tidak dipenuhi maka keluarga calon pengantin perempuan dapat mengundurkan pelaksanaan upacara perkawinan hingga calon pengantin laki- laki dapat memenuhi apa yang diinginkan keluarga calon pengantin perempuan. Biasanya hal ini dibicarakan beberapa bulan sebelum dilaksanakannya acara anteran. hal ini untuk menghindari pembatalan atau pengunduran pelaksanaan upacara perkawinan tersebut. Dalam hal ini kerabat dekat juga terlibat dalam pembicaraan ini. Kerabat dekat juga yang akan menentukan barang-barang apa saja, yang nantinya akan diberikan kepada keluarga pengantin perempuan. Solidaritas kekerabatan pada masyarakat Jawa di kelurahan Sawit Seberang terlihat jelas dalam acara ini, karena para kerabat dekat dari kedua mempelai akan bertemu dan membicarakan masalah tersebut. Universitas Sumatera Utara 70 Barang-barang atau uang yang diberikan pihak keluarga calon pengantin laki- laki ditujukan untuk membantu keluarga pengantin perempuan dalam pelaksanaan upacara perkawinan. Pelaksanaan upacara perkawinan yang biasanya melibatkan banyak orang, yaitu para kerabat dan tamu yang akan hadir dalam upacara perkawinan itu menyebabkan keluarga pengantin perempuan membutuhkan dana yang tidak sedikit. Oleh karenanya keluarga dari pihak laki-laki akan turut membantu untuk mempersiapkan pelaksanaan upacara perkawinan dalam bentuk dana dan perlengkapan upacara. Pada masyarakat Jawa di kelurahan Sawit Seberang, srah-srahan yang diberikan biasanya dalam bentuk uang dan perlengkapan rumah tangga seperti; tempat tidur dan lemari. Uang yang diberikan disini ditujukan untuk keperluan pelaksanaan upacara perkawinan, sedangkan perlengkapan rumah tangga ditujukan untuk keperluan kedua pengantin ketika memulai hidup berkeluarga. Universitas Sumatera Utara 71

4.1.4. Siraman.