34 Skala Likert Durianto, 2001 : 41 digunakan untuk memperlihatkan
tanggapan responden terhadap karakteristik suatu produk melalui daftar pertanyaan yang diperoleh dari masing-masing item dalam setiap variabel.
Kategori netral tidak tahu tidak berpendapat biasa dimasukkan untuk menampung jawaban responden yang memberikan penilaian ‘tengah-tengah’
dengan catatan selama responden memberikan alasannya Umar, H. 2004 : 70. Untuk setiap item dalam daftar pertanyaan menggunakan kriteria sebagai berikut:
1. Untuk jawaban A diberi bobot nilai 1 dengan pilihan jawaban pada kuesioner.
2. Untuk jawaban B diberi bobot nilai 2 dengan pilihan jawaban pada kuesioner.
3. Untuk jawaban C diberi bobot nilai 3 dengan pilihan jawaban pada kuesioner.
4. Untuk jawaban D diberi bobot nilai 4 dengan pilihan jawaban pada kuesioner.
5. Untuk jawaban E diberi bobot nilai 5 dengan pilihan jawaban pada kuesioner.
Penggolongan kategori berdasarkan nilai score yang diperoleh dilakukan dengan cara mengalikan besarnya bobot pada kategori tertentu yang telah
ditetapkan dengan jumlah responden yang termasuk kategori sama.
3.9 Metode Analisis Data
Analisis data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Untuk memperoleh kualitas data yang
diperoleh dari penerapan instrumen penelitian ini maka dilakukan uji validitas dan reliabilitas yang merupakan suatu konsep untuk mengukur kualitas data. Data-data
yang diperoleh dalam penelitian ini selanjutnya diolah dan dianalisis dengan cara statistik induktif, yaitu menganalisis, menginterpretasikan sehingga dapat
dihasilkan suatu kesimpulan atau keputusan yang berkenaan dengan data tersebut.
3.9.1 Uji Validitas
Validitas dalam penelitian dijelaskan sebagai suatu derajat ketepatan alat ukur penelitian tentang isi atau arti sebenarnya yang diukur. Paling tidak yang
dapat kita lakukan dalam menetapkan validitas suatu instrumen pengukuran adalah menghasilkan derajat yang tinggi dari kedekatan data yang diperoleh
dengan apa yang kita yakini dalam pengukuran Umar, H. 2004 : 58. Jika nilai r
35 hitung lebih besar dari nilai r table korelasi pada derajat bebas db n-2 dengan
tingkat signifikansi 5 maka pernyataan dinyatakan valid dan sebaliknya. Untuk menguji validitas digunakan rumus korelasi product moment pearson sebagai
berikut Umar, H. 2004 : 132 : n
∑ xy — ∑ x ∑ y r =
√
n ∑ x
2
— ∑ x
2
.
√
n ∑ y
2
— ∑ y
2
Keterangan : r = Koefisien Korelasi
x = Tanggapan responden untuk setiap pertanyaan y = Total tanggapan responden untuk setiap pertanyaan
n = Jumlah responden
3.9.2 Uji Reliabilitas
Realiabilitas adalah derajat ketepatan, ketelitian, atau keakuratan yang ditunjukkan oleh instrumen pengukuran Umar, H. 2004 : 57. Bila suatu alat ukur
dipakai dua kali untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukurannya yang diperoleh relatif konsisten, maka alat pengukur tersebut reliabel. Pengujian
keandalan alat ukur dalam penelitian ini menggunakan reliabilitas metode Alpha Cronbach dengan rumus sebagai berikut Singarimbun, 1995 : 143 :
α
= kr 1 + k-1 r
Dimana :
α
= Koefisien keandalan alat ukur r = Koefisien rata-rata korelasi antar variabel
k = Jumlah variabel independen dalam persamaan
3.9.3 Rata-rata dan Standar Deviasi
Untuk mengetahui ukuran pemusatan dan ukuran keragaman tanggapan responden digunakan rumus sebagai berikut Durianto, dkk. 2001 : 43 :