65 statistik dari hasil regresi. Apabila nilai probabilitas t-statistik lebih kecil dari alfa
yang ditentukan = 5 maka variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Begitupun sebaliknya, bila nilai t-statistik lebih besar
dari = 5 maka variabel independen tidak signifikan terhadap variabel dependen.
3.4.5.3 Uji Signifikansi Simultan Uji F
Uji F digunakan untuk menunjukan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan ke dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama
terhadap variabel dependen Imam Ghozali, 2009. Uji F dapat dilakukan dengan membandingkan antara nilai F hitung dengan F tabel, dimana F hitung dapat di
penuhi dengan formula sebagai berikut: F =
1 2
2
……………………………………………………3.14 h
2
N-2 Hipotesis nol H
o
yang hendak diuji adalah apakah semua parameter dalam model sama dengan nol, atau:
Ho:
1
=
2
= …… =
k
= 0 Artinya apakah semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang
signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatifnya H
a
minimal salah satu parameter tidak sama dengan nol, atau :
H
a
: minimal salah satu
k
Artinya variabel independen secara simultan merupakan penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.
66 Untuk menguji hipotesis ini digunakan statistik F dengan kriteria pengambilan
keputusan yaitu membandingkan nilai F hasil perhitungkan dengan nilai F menurut tabel. Bila nilai F hitung lebih besar daripada nilai F tabel, maka H
o
ditolak dan menerima H
a
.
67
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Objek Penelitian
4.1.1 Letak Geografis dan Tata Guna Lahan Menurut Badan Pusat Statistik 2004 Kota Jakarta merupakan dataran rendah
dengan ketinggian rata-rata +7 meter di atas permukaan laut, terletak pada posisi 6°12 Lintang Selatan dan 106°48 Bujur Timur. Luas wilayah Provinsi DKI Jakarta,
berdasarkan SK Gubernur Nomor 1227 tahun 1989, adalah berupa daratan seluas 661,52 km
2
dan berupa lautan seluas 6.977,5 km
2
. Wilayah DKI memiliki tidak kurang dari 110 buah pulau yang tersebar di Kepulauan Seribu, dan sekitar 27 buah
sungaisalurankanal yang digunakan sebagai sumber air minum, usaha perikanan dan usaha perkotaan.
Wilayah administrasi Provinsi DKI Jakarta terbagi menjadi 5 wilayah kotamadya dan satu Kabupaten Administratif, yaitu: Kotamadya Jakarta Selatan,
Jakarta Timur, Jakarta Pusat, Jakarta Barat dan Jakarta Utara masing-masing dengan luas daratan seluas 145,73 km2, 187,75 km2, 48,20 km2, 126,15 km2 dan 141,88
km2 serta Kabupaten Kepulauan Seribu 11,81 km2. Luas tanah dan penggunaannya menurut kotamadya BPS, 2006 digunakan
untuk perumahan, industri, perkantoran dan penggudangan, taman, dan lainnya. Kotamadya Jakarta Selatan memiliki luas tanah 14.573 Ha. Sebagian besar lahannya