32
manajerial. Berbeda dengan kinerja karyawan yang bersifat kongkrit kinerja manjerial bersifat abstrak dan kompleks. Manajer mampu menghasilkan dan
mengerahkan bakat dan kemapuan serta usaha beberapa orang lainnya berada di daerah wewenangnya.
2.2.6.3. Manfaat Penilaian Kinerja
Penilaian kinerja menurut Mulyadi 1993: 417 dimanfaatkan oleh organisasi untuk :
a. Mengelola operasi organisasi secara efektif dan efisien melalui
pemotivasian personel secara maksimum. b.
Menyediakan suatu dasar untuk mendistribusikan penghargaan. c.
Membantu pengambilan keputusan yang berkaitan dengan penghargaan personel seperti promosi, transfer dan pemberhentian.
2.2.6.4. Tingkatan Manajemen dan Ketrampilan Manajer
Secara umum “ Manajer ” berarti setiap orang yang mempunyai tanggung jawab atas bawahan dan sumber daya organisasi lainnya. Tingkatan manajemen
dalam organisasi menurut T. Hani Handoko 1999 : 17 akan menjadi tiga golongan yang berbeda, yaitu :
1 Manajer Lini Pertama.
Tingkatan yang terendah dalam sebuah organisasi di mana seseorang bertanggung jawab atas pekerjaan orang lain dan mengarahkan karyawan
33
operasional, tetapi tidak mensupervisi manajer lain. Manajemen ini sering disebut supervisor.
2 Manajer Menengah.
Manajemen ini menunjukkan sebuah organisasi ada lebih dari satu tingkatan. Manajemen ini mengarahkan kegiatan-kegiatan karyawan
operasional. Tanggung jawab utamanya adalah mengarahkan kegiatan- kegiatan yang mengimplementasikan kebijaksanaan organisasi dan
membuat keseimbangan antara apa yang dituntut oleh atasannya dengan kemampuan para bawahannya.
3 Manajer Puncak.
Manajemen ini bertanggung jawab atas manajemen yang menyeluruh dari organisasi yang bersangkutan. Mereka menetapkan kebijaksanaan
operasional dan menuntun interaksi organisasi dengan lingkungannya. Robert L. Katz mengidentifikasikan tiga jenis utama ketrampilan, yaitu
teknis, manusiawi dan konseptual yang menurut pendapatnya diperlukan oleh semua manajer James A. F. Stoner, 1986 :22 , yaitu :
1. Keterampilan teknis, adalah kemampuan untuk menggunakan alat-alat,
prosedur dan teknik suatu bidang yang khusus. 2.
Keterampilan manusiawi, adalah kemampuan bekerja dengan orang lain, memahami orang lain dan memotivasi orang lain baik sebagai perorangan
maupun sebagai kelompok.
34
3. Keterampilan konseptual, adalah kemampuan mental untuk
mengkoordinasikan dan memadukan semua kepentingan dan kegiatan organisasi.
2.2.6.5. Motivasi