menggulung melalui masukan perekam waktu untuk melihat
spektrum pada beberapa titik
waktu. Ini dikerjakan dengan
pengaturan offset spektrum, yang ditemukan dalam menu RTSA.
Juga perlu dicatat bahwa terdapat warna ungu dalam jendela
overview yang menunjukkan posisi waktu yang berkaitan pada peraga
ranah frekuensi dalam jendela ungu.
Jendela dalam dasar setengah dari layar digambarkan hijau
dinamakan analisis jendela, atau mainview dan menghasilkan
peraga dari waktu yang dipilih atau pengukuran analisis modulasi.
Gambar 9-13: Pandangan multi ranah menunjukkan daya terhadap waktu, daya terhadap frekuensi
dan demodulasi FM
Contoh analisis modulasi frekuensi ditunjukkan pada gambar 9-13 dan
gambar 9-14 menunjukkan contoh analisis transien daya terhadap
waktu. Seperti jendela subview jendela analisa hijau dapat
diposisikan dimana saja dalam penunjukkan rekaman waktu
dalam jendela overview, yang mempunyai hubungan palang
hijau untuk menunjukkan posisinya. Lebar jendela analisa
dapat ditetapkan diatur pada panjang kurang dari atau ebih
besar dari satu bingkai. Analisa multi ranah korelasi waktu
menghasilkan fleksibiltas luar biasa untuk memperbesar dan
secara menyeluruh karakterisasi bagian-bagian berbeda dari suatu
sinyal RF yang diperoleh dengan menggunakan variasi lebar dari
perangkat analisa.
9.3.2. Prinsip Kerja Spektrum Analisa Waktu Riil
Analisa spektrum
waktu riil modern dapat diperoleh sebuah
passband atau luas dimana saja dalam cakupan frekuensi masukan
dari penganalisa. Jika
kemampuan pengubah RF menurun diikuti akan oleh bagian
band lebar frekuensi menengah IF. Pada pendigitan ADC sinyal
RF dan sistem
penyelesaian
Gambar 9-14: Pandangan multi ranah menunjukkan spektogram
daya terhadap frekuensi, daya
terhadap waktu
Di unduh dari : Bukupaket.com
berupa langkah-langkah lanjut
secara digital. Implementasi
algoritma FFT transformasi dari ranah waktu ke diubah ke ranah
frekuensi dimana analisa menghasilkan peraga seperti
spektogram, codogram. Beberapa kunci karakteristik pembeda
merupakan keberhasilan arsitektur waktu riil.
Sebuah sistem
ADC mampu mendigitkan masukan lebar band
waktu riil dengan ketetapan cukup untuk mendukung pengukuran
yang diinginkan. Integritas sistem analisa sinyal yang diperoleh
berbagai pandangan analisa dari sinyal pengujian, semua berkaitan
dengan waktu.
Pengambilan memori dan daya DSP cukup
memungkinkan akuisisi waktu riil secara terus menerus melampaui
perioda waktu pengukuran yang dikehendaki. Daya DSP
memungkinkan pemicuan waktu riil dalam ranah frekuensi.
Pada bagian ini berisi beberapa diagram arsitektur dari akuisisi
utama dan analisa blok dari penganalisa spektrum waktu riil
RSA. Beberapa
ancillary berfungsi pemicuan terkait blok
minor, pengendali peraga dan keyboard telah dihilangkan untuk
memperjelas pembahasan.
9.3.3. Penganalisa Spektrum Waktu Riil
RSA menggunakan kombinasi sinyal analog dan digital dalam
pemrosesan perubahan sinyal RF terkalibrasi, pengukuran multi
ranah dikaikan waktu. Bagian ini berhadapan dengan yang bagian
digital
dari aliran pemrosesan sinyal
RSA. Gambar 9-15
mengilustrasikan blok pemrosesan sinyal digital mayor yang
digunakan dalam RSA. Sinyal analog IF berupa filter bandpass
dan pendigitan. Sebuah konversi digit turun dan penghilang proses
pengubah sampel AD ke dalam aliran sephasa I dan sinyal
baseband quadrature Q. Blok pemicuan mendeteksi kondisi
sinyal untuk mengendalikan akuisisi dan pewaktuan. Sinyal
baseband I dan Q sebaik informasi picu digunakan dengan baseband
sistem
DSP untuk membentuk analisa spektrum atas pertolongan
FFT, analisis modulasi, pengukuran daya, pengukuran
pewaktuan sebaik
analisis statistik.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Gambar 9-15 : Blok diagram pemrosesan sinyal digital pada penganalisa spektrum waktu riil
Pengubah Digit IF
Pada umumnya rangkaian pengubah digit mempunyai band
terpusat disekitar frekuensi menengah IF. Band atau luasan
frekuensi ini frekuensi terlebar yang dapat dibentuk dari analisa
waktu riil. Pengubahan digit pada frekuensi tingi lebih baik dari pada
DC atau baseband yang mempunyai beberapa pemroses
sinyal keuntungannya antara lain
capaian semu, penolakan DC, cakupan dinamis.
Namun dapat
diperoleh perhitungan berlebihan untuk menyaring dan mengamati
jika diproses secara langsung. RSA menerapkan pengubah
digital turun DDC, gambar 9-16 dan
suatu decimator untuk
mengkonversi suatu pendigitan IF ke dalam sinyal baseband I dan Q
pada kecepatan sampel yang efektif sehingga cukup tinggi untuk
luas yang dipilih.
ADC Pemicuan
Penganalisa Standar
Interface Pengguna
dan Peraga
F
e
BW2 BW2
Fe DSP baseband
Kalibrasi
Penyaringan Pengujian
bit
FFT
Demodula si
Statistik
Pengukuran Daya
DOC
X
90
o
X
Desima tor
Di unduh dari : Bukupaket.com
Gambar 9-16: Diagram pengubah digital turun
9.3.3.1. Pengubah Digital Turun