282
Bahasa Indonesia XII Program Bahasa
L atihan
10.5
Penyusunan sinopsis bisa dilakukan terhadap berbagai jenis karya sastra, kecuali puisi. Dari karya sastra yang telah kalian baca, tentu saja
bisa disusun sinopsis ceritanya. Di samping menyusun sinopsis, kalian juga bisa mendeskripsikan pula unsur-unsur pembentuk karya dengan
membahas segi-segi tertentu dari karya sastra yang sudah kalian deskripsikan tersebut.
Dalam novel atau cerpen terdapat suatu gambaran masyarakat, seperti juga gambaran masyarakat dan budaya yang ada dalam dunia nyata.
Kedua gambaran itu niscaya ada dalam benak para pengarang. Sangat mungkin gambaran yang ditulis dalam novel maupun cerpen diilhami
oleh gambaran dalam masyarakat nyata. Setelah membaca novel, kalian hendaknya bisa menunjukkan dan menyebutkan hubungan antara
gambaran dalam karya sastra dengan gambaran dalam masyarakat nyata.
1. Menyusun Sinopsis Karya Sastra
Sinopsis karya sastra adalah ringkasan pokok-pokok cerita pada prosa fiksi atau naskah drama. Sinopsis merupakan tuturan singkat dan padat
berupa kristalisasi suatu karangan. Sinopsis diperlukan dalam kritik atau esai untuk memberikan gambaran umum tentang karya yang dikritik.
Sinopsis disusun dalam kalimat-kalimat berita dan kalimat tidak langsung tanpa menggunakan dialog.
Pada pembelajaran sebelumnya kalian telah membaca kutipan cerpen Indonesia dan cerpen terjemahan yang sama-sama
mengisahkan tragedi yang menimpa anak manusia. Kedua cerpen tersebut adalah Cut karya Asma Nadia dan Tuhan Tahu Tapi
Menunggu karya Leo Tolstoy. Nah, sekarang buatlah sinopsis kedua cerpen tersebut
2. Mendeskripsikan Unsur-unsur Pembentuk Cerita dalam Karya
Sastra Pada pembelajaran yang lalu kalian telah mempelajari uraian
mengenai unsur-unsur pembentuk cerita yang terdiri atas tema, penokohan, setting, plot, dan amanat, atau faktor-faktor intrinsik. Mengkritik karya
sastra tidak dapat dilepaskan dari pembahasan unsur-unsur tersebut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Memupuk Kesetiakawanan Sosial
283 3.
Membahas Segi-segi Tertentu dari Karya Sastra yang Sudah Dideskripsikan
Segi-segi tertentu yang dimaksudkan di sini adalah faktor yang dirasakan paling menarik, paling kuat, paling mengesankan yang ada
pada karya sastra yang kalian baca. Segi-segi tertentu tersebut bisa berupa tema, amanat, imajinasi pengarang, gaya bahasa, penokohan, plot, setting,
dan sebagainya.
L atihan
10.6
Berdasarkan kedua cerpen yang telah kalian buat sinopsisnya, yakni Cut karya Asma Nadia dan Tuhan Tahu tapi Menunggu karya
Leo Tolstoy, deskripsikanlah unsur-unsur pembentuk cerita dari aspek: 1.
tema, 2.
penokohan, 3.
settinglatar, 4.
plot, dan 5.
amanat.
L atihan
10.7
Masih menggunakan cerpen Indonesia dan cerpen terjemahan yang sama, bahaslah segi-segi tertentu yang kalian anggap paling menarik.
Pembahasan tersebut hendaknya dilengkapi dengan argumentasi mengapa kalian tertarik pada hal-hal tersebut.
4. Menunjukkan Hubungan Antara Gambaran dalam Karya Sastra