Analisis Pengaruh Kepribadian terhadap Kinerja Dosen.

2. Tepat waktu pada saat mengajar sehingga tidak ada yang merasa dirugikan baik itu pihak mahasiswa maupun institusi. 3. Nilai yang diberikan kepada mahasiswa sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa. 4. Mengisi waktu tatap muka sesuai dengan peraturan yang berlaku, sehingga teori dan praktek pembelajaran cukup diberikan kepada mahasiswa.

4.6.2 Analisis Pengaruh Kepribadian terhadap Kinerja Dosen.

Dari Tabel 4.14 tersebut terlihat bahwa parameter estimasi hubungan pengaruh antara kepribadian terhadap kinerja dosen diperoleh sebesar 0,995. Hal ini menunjukkan adanya hubungan yang positif kedua variabel tersebut. Pengujian juga menunjukkan hasil yang signifikan dengan critical ratio CR = 7,915 ; CR ≥ 2,00 dan probability P = 0.000 ≤ 0,05. Pengujian hipotesis membuktikan bahwa kepribadian berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja dosen, ini mengandung pengertian bahwa hampir keseluruhan dosen yang mengajar di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Harapan Medan memiliki tingkat kemampuan mengajar yang baik, mampu memberikan contoh dalam berperilaku kemahasiswa, bijaksana dalam mengambil keputusan serta mampu mengendalikan diri pada saat terjadi permasalahan di perkuliahan. Hipotesis ini didukung oleh penelitian Suparman, 2007 yang menjelaskan bahwa kepribadian yang baik dari setiap dosen sangat terkait dengan kinerja kreatif dosen dalam berorganisasi. Apabila dilihat dari penghitungan rata-rata jawaban responden pada variabel kepribadian terlihat bahwa jawaban keseluruhan jawaban responden pada Universitas Sumatera Utara variabel kepribadian ini tergolong dalam kategori cukup. Berarti kepribadian keseluruhan dosen dalam proses mengajar kepada mahasiswa tidak menjadi permasalahan bagi pihak institusi. Tetapi apabila dilihat dari rata-rata jawaban responden pada indikator pengendalian diri pada saat terjadi masalah pada perkuliahan, jawaban dosen tidak tetap lebih baik bila dibandingkan dengan jawaban dosen tetap. Karena pada indikator pengendalian diri jawaban dosen tetap di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Harapan Medan tergolong pada kategori kurang. Berarti dapat dikatakan dengan banyaknya jam mengajar dosen tidak tetap di tempat lain dan menghadapi berbagai macam bentuk tingkah laku mahasiswa, maka itu lebih menambah pengalaman serta kesabaran dosen tidak tetap dalam menghadapi setiap permasalahan yang terjadi terhadap mahasiswa pada saat proses belajar mengajar.

4.6.3 Analisis Pengaruh Proses Belajar terhadap Kinerja Dosen.