Faktor-Faktor Penyusun Strategi Bauran Promosi

TV interaktif, kios, pemasaran internet, peralatan bergerak mobile device , dan lain sebagainya. Pemasaran langsung bersifat tidak umum, yaitu pesan biasanya ditujukan pada orang tertentu. Pemasaran langsung disesuaikan dengan orangnya, artinya pesan tersebut dapat dipersiapkan untuk menarik bagi orang yang dituju. Pemasaran langsung bersifat mutakhir, pesan tersebut dapat dipersiapkan dengan sangat cepat. Pemasaran langsung bersifat interaktif, yaitu pesan tersebut dapat diubah bergantung pada tanggapan orang tersebut.

2.8 Faktor-Faktor Penyusun Strategi Bauran Promosi

Sebelum menentukan strategi promosi yang akan ditetapkan, perusahaan harus mempertimbangkan beberapa faktor dalam mengembangkan strategi promosinya. Faktor-faktor yang mempengaruhi strategi bauran promosi adalah jenis pasar produk, faktor pasar, pelanggan, anggaran, bauran pemasaran, tahap siklus hidup produk. Secara lebih mendalam, faktor-faktor yang mempengaruhi strategi bauran promosi dapat dijelaskan sebagai berikut : a. Tipe pasar produk Alokasi promosi berbeda-beda antara pasar konsumen dan bisnis. Pemasar konsumen mengeluarkan uang secara berturut-turut untuk penjualan pribadi, promosi penjualan, iklan dan hubungan masyarakat. Pada umumnya penjualan pribadi lebih banyak digunakan untuk barang yang rumit, mahal dan berisiko dan di pasar dengan penjual yang lebih besar dengan jumlah lebih sedikit Kotler, 2005. b. Pelanggan Dalam kaitannya dengan pelanggan, ada dua strategi yang dapat digunakan dalam menentukan strategi promosi Tjiptono, 1996, yaitu : 1 Push strategy, yaitu aktivitas promosi produsen kepada perantara personal selling dan trade promotion, dengan tujuan agar para perantara itu memesan, kemudian menjual dan mempromosikan produk yang dihasilkan produsen. 2 Pull strategy, yaitu aktivitas promosi produsen kepada konsumen akhir iklan dan consumer promotion, dengan tujuan mencari perantara, yang pada gilirannya kemudian perantara memesan produk yang dicari konsumen kepada produsen. c. Tahap kesiapan membeli Alat-alat promosi berbeda-beda dalam keefektifan biaya menurut tahap kesiapan pembeli yang berbeda. Iklan dan pemberitaan memegang peranan terpenting dalam tahap pembangunan kesadaran. Pengertian pelanggan terutama dipengaruhi iklan dan penjualan pribadi. Keyakinan pelanggan sangat dipengaruhi penjulan pribadi. Penutupan penjualan kebanyakan dipengaruhi penjualan pribadi dan promosi penjualan. Pemesanan ulang juga kebanyakan dipengaruhi penjualan pribadi dan promosi penjualan dan sedikit oleh iklan yang mengingatkan Kotler, 2005. d. Tahap siklus hidup produk Alat-alat promosi juga memiliki efektivitas biaya yang berbeda-beda sesuai dengan tahap siklus hidup produk berbeda. Pada tahap pengenalan, iklan dan pemberitaan memiliki tingkat efektivitas biaya tertinggi, disusul penjualan pribadi untuk memperoleh jangkauan distribusi dan promosi penjualan pribadi untuk memperoleh jangkauan distribusi dan promosi penjualan untuk mendorong konsumen mencobanya. Pada tahap pertumbuhan, permintaan mempunyai momentum sendiri melalui cerita dari mulut ke mulut. Pada tahap ini, sebaiknya mulai menggunakan metode promosi periklanan dan personal selling. Pada tahap kematangan secara berturut-turut promosi penjualan, iklan dan penjualan pribadi semuanya makin berperan penting, untuk membedakan produk perusahaan dengan produk pesaing. Pada tahap penurunan, promosi penjualan tetap berperan kuat, iklan dan pemberitaan berkurang dan wiraniaga hanya memberikan sedikit perhatian pada produk tersebut untuk memperlambat penurunan penjualan produk. e. Anggaran Jika perusahaan memiliki dana promosi yang besar, maka peluangnya untuk menggunakan iklan yang bersifat nasional juga besar. Sebaliknya dana yang tersedia terbatas, maka perusahaan dapat memilih personal selling , sales promotion atau iklan bersama dalam wilayah lokal atau regional Tjiptono, 1996. f. Pesaing Perusahaan dapat mempertimbangkan strategi promosi yang akan dijalankan berdasarkan aktivitas promosi yang dijalankan pesaing atau menyesuaikan dengan tingkat persaingan yang ada dalam industri tersebut. g. Bauran pemasaran Bauran pemasaran merupakan strategi yang akan digunakan untuk memenangkan persaingan yang terjadi dalam pasar. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencari keuntungan banyak bergantung pada strategi dasar ini Fitriana, 2005. Harga yang tinggi sering dianggap pelanggan berkorelasi positif dengan mutu tinggi, maka penggunaan iklan lebih tepat untuk mengkombinasikan mutu dari produk-produk yang harganya mahal. Jika pendistribusian dilakukan secara langsung, maka karateristiknya mensyaratkan penggunaan personal selling dan bila secara tidak langsung dibutuhkan iklan karena terbatasnya jumlah armada penjual yang dipakai Tjiptono, 1996.

2.9 Konsultan Informasi dan Teknologi

Dokumen yang terkait

Perbandingan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Metode Preference Ranking Organization Method For Enrichment Evaluation (PROMETHEE) untuk Pemilihan Hardisk Eksternal

19 131 147

Implementasi Metode Profile Matching dan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada Perekrutan Tenaga Kurir (Studi Kasus PT. JNE Cabang Medan)

16 91 137

Analisis Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) Berdasarkan Nilai Consistency Ratio

2 46 123

Penentuan Komoditas Unggulan Pertanian Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) (Studi Kasus: Pertanian Kecamatan Parbuluan, Kabupaten Dairi)

18 117 72

Implementasi Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Fuzzy Multi-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM) dalam Penentuan Prioritas Pengerjaan Order di PT. Sumatera Wood Industry

6 138 175

Analisis Pemilihan Supplier Dengan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) di PT. Indo CafCo

12 57 78

Studi Penerapan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP) Dan Metode Technique For Order Preference By Similarity To Ideal Solution (TOPSIS) Untuk Peningkatan Kualitas Layanan Di Rumah Sakit Bina Kasih Medan-Sunggal

4 41 149

Pendekatan Analytic Hierarchy Process (AHP) Dalam Pemilihan Supplier (Pemasok)

0 35 51

Kajian Analisis Sensitivitas Pada Metode Analytic Hierarchy Process (AHP)

15 94 75

SISTEM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PROMOSI JABATAN DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS SUATU PERUSAHAAN INDUSTRI KIMIA

0 6 8