Hipotesis Setting Penelitian 1. PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DALAM MENCAPAI KETUNTASAN BELAJAR KONSEP ENERGI GERAK PADA SISWA KELAS III SD NEGERI IIISENDANG, WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2010 2011

commit to user bahwa nilai rata-rata subyek tidak rendah namun tidak memuaskan. Namun, ada hubungan positif antara kinerja mereka dan jenis kelamin, tingkat kelas, latar belakang ekonomi, latar belakang pendidikan ibu mereka, jumlah keluarga”. www.inderscience.combrowseindex.php?journalCODE=ijmor 27 februari 2011, 13.40 WIB Penilaian dalam pelayanan UEA-dan guru pra-layanan ilmu Dasar dalam keterampilan proses sains terpadu, Nagib Mahfood Balfakih, Contact Information, Kolase Pendidikan, UAEU, POBox: 67654, Al Ain, Uni Emirat Arab. Abstrak : “Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelidiki di UEA layanan dan kompetensi guru ilmu pre-service dalam keterampilan proses sains terpadu ISPS. Untuk mencapai hal ini, alat ISPS terdiri dari 15 item dibangun. Ini mencakup lima keterampilan yang: definisi operasional, membangun hipotesis, mengendalikan variabel, pengumpulan data, dan melakukan eksperimen. Sampel penelitian terdiri dari 133 guru in-service ilmu pengetahuan dasar, dan 130 guru pra-layanan dasar ilmu pengetahuan. T-test analisis dari enam hipotesis menunjukkan bahwa guru-guru di-pelayanan yang dilakukan lebih baik daripada guru pre-service. Namun, kedua kelompok mencetak di bawah titik potong, 70, yang didirikan oleh kementerian pendidikan. Oleh karena itu, pengembangan profesional guru harus ditinjau ulang, berdasarkan kebutuhan program baru dan hasilnya harus dinilai. Selain itu, satu jam kredit tambahan serta kursus lain harus ditawarkan untuk para guru sains pra- pelayanan”. www.inderscience.combrowseindex.php?journalCODE=ijmor 27 februari 2011, 13.00 WIB

D. Hipotesis

Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir dapat diambil sebuah hipotesis, yaitu dengan menerapkan pendekatan ketrampilan proses dapat mencapai ketuntasan belajar siswa kelas III SDN III Sendang dalam konsep energi gerak. 34 commit to user BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Setting Penelitian 1.

Latar Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di kelas III SD Negeri III Sendang, Wonogiri yang dipimpin oleh Umiyati, S.Pd. Tempat ini dipilih karena lokasi sekolah yang merupakan tempat di mana peneliti latihan kerja, sehingga mempermudah peneliti dalam melakukan penelitian. Sekolah ini terdiri dari 6 kelas mulai dari kelas I sampai kelas IV, dengan jumlah siswa tiap kelas berkisar 15 sampai 20 siswa. Lokasinya berada di wilayah Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri. Sarana dan prasarana yang mendukung pembelajaran antara lain whiteboard, alat peraga, sumber belajar serta segala sesuatu yang dapat menunjang pembelajaran. Ruang kelas III terletak diantara ruang kelas II dengan ruang kantor guru. Berdasarkan pengamatan peneliti ruangannya cukup bersih, nyaman dan penerangannya pun cukup bagus. Namun, ruang keas III masih kurang luas untuk jumlah siswa sebanyak 16 dikarenakan sebagian dari ruang kelas digunakan untuk ruang alat- alat bermain kelas rendah. Siswa yang bersekolah di sini adalah anak-anak yang orang tuanya kebanyakan bekerja sebagai petani serta buruh. Kreativitas dan kemampuan berpikir siswa-siswa di SD Negeri III Sendang dapat dikatakan rata-rata sedang.

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun 20102011, selama kurang lebih 4 bulan, mulai dari bulan Februari 2011 sampai Mei 2011. Tahap perencanaan dan persiapan dilaksanakan pada bulan Februari sampai Maret 2011. Pembelajaran IPA dilaksanakan pada awal bulan April 2011 sampai bulan Mei 2011 dengan perincian siklus I dilakukan sebanyak dua kali pertemuan. Pelaksanaan disesuaikan dengan jadwal pelajaran IPA kelas III. 35 commit to user

B. Subyek Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses untuk Mencapai Ketuntasan Belajar pada Pokok Materi Sistem Koloid bagi Siswa Kelas XI Semester II SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang Tahun Pelajaran 200520

1 12 86

Model Pembelajaran Keseimbangan Gerak Dalam Penjasorkes Melalui Pendekatan Lingkungan Persawahan Pada Siswa Kelas III Di SD Negeri 02 Kalimas Kecamatan Randudongkal Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2010 2011

0 4 135

Pengembangan model Pembelajaran Keseimbangan Gerak Dalam Penjasorkes melalui Pendekatan Lingkungan Persawahan Pada Siswa Kelas V SD. Negeri Grabag 1 Tahun Pelajaran 2010 2011

0 8 93

PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DALAM UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SDN 1 GAGAKSIPAT, NGEMPLAK , BOYOLALI, PADA TAHUN PELAJARAN 2009 – 2010

0 4 84

PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA DENGAN PENERAPAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 GUNUNGJAYA TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 2 47

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS II SD NEGERI III BUBAKAN KECAMATAN GIRIMARTO KABUPATEN WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2009 2010

0 6 91

PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP GAYA MAGNET PADA PELAJARAN IPA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 NADI BULUKERTO WONOGIRI TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 6 93

PERANAN PENGAJARAN REMEDIAL DALAM MENCAPAI KETUNTASAN BELAJAR SISWA KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 7 MEDAN TAHUN PELAJARAN 2011/20012.

0 2 14

“Model Pembelajaran Keseimbangan Gerak Dalam Penjasorkes Melalui Pendekatan Lingkungan Persawahan Pada Siswa Kelas III SD Negeri 06 Kabunan Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2010/2011.

0 0 2

Penerapan Pendekatan Keterampilan Proses untuk Mencapai Ketuntasan Belajar pada Pokok Materi Sistem Koloid bagi Siswa Kelas XI Semester II SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang Tahun Pelajaran 2005/2006 ( Studi Kasus Penelitian Tindakan Kelas ).

0 1 1