9
D. Review Studi Terdahulu
Penelitian tentang perencanaan keuangan telah banyak dilakukan di masyarakat, di antaranya yaitu:
1. Skripsi Rahmawati Dian Pratiwi. “Tingkat Kesadaran Masyarakat dalam
Perencanaan Keuangan Keluarga Perspektif Islam Studi Pada Masyarakat Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat” tahun 2010. Membahas tentang
pemahaman masyarakat Kecamatan Ciputat Kelurahan Cempaka Putih tentang instrumen keuangan, perencanaan keuangan, dan hubungannya
dengan tingkat kesadaran masyarakatnya dalam melakukan perencanaan keuangan dengan mengalokasikan dananya pada berbagai instrumen keuangan
syariah. Dari penelitian tersebut, diperoleh hasil bahwa tingkat pemahaman masyarakat Kecamatan Ciputat Kelurahan Cempaka Putih tentang instrumen
keuangan, perencanaan keuangan, dan hubungannya dengan tingkat kesadaran masyarakatnya
dalam melakukan
perencanaan keuangan
dengan mengalokasikan dananya pada instrumen keuangan syariah tergolong tinggi.
11
2. Jurnal Penelitian yang ditulis o leh Yohnson. “Peran Universitas di Surabaya
dalam Meningkatkan Jumlah Keluarga Mapan di Surabaya Seri Penelitian Keuangan Keluarga
” tahun 2009. Kesimpulan dari penulisan ini adalah impian setiap keluarga adalah menjadi keluarga yang mapan. Untuk mencapai
impian tersebut setiap keluarga harus mau memulai untuk merencanakan
11
Rahmawati Dian Pratiwi. “Tingkat Kesadaran Masyarakat dalam Perencanaan Keuangan Keluarga Perspektif Islam Studi pada Masyarak
at Kelurahan Cempaka Putih Ciputat”. Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, 2010.
10
keuangannya sejak dini. Perencanaan keuangan yang baik harus dilakukan dengan pandangan tentang perencanaan keuangan yang benar money-saving
mindset dan menaruh uang dengan tepat baik dalam bentuk investasi, proteksi dan sebagainya sesuai dengan kebutuhan keluarga. Di sini diperlukan
peranan universitas di Surabaya dalam memberikan pelatihan perencanaan keuangan yang tepat sehingga dapat dicapai hasil yang maksimal dari
perencanaan keuangan yang dibuat oleh keluarga di Surabaya.
12
3. Skripsi yang ditulis oleh Meilyanti Tanoto dan Henny Gunawan. “Analisis
Perbedaan Minat Membuat Perencanaan Keuangan Keluarga Menurut Karakteristik K
eluarga di Surabaya” tahun 2004. Dari hasil penelitian keuangan keluarga yang mengungkapkan bahwa salah satu faktor yang
mempengaruhi minat perencanaan keuangan keluarga adalah faktor pendidikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ibu rumah tangga di
Surabaya yang sudah mengenyam pendidikan tinggi setara S1 lebih berminat melakukan perencanaan keuangan keluarga dibandingkan dengan pendidikan
menengah setara SMU, sehingga dapat disimpulkan bahwa faktor pendidikan mempunyai peranan penting dalam meningkatkan minat perencanaan
keuangan keluarga.
13
12
Yohnshon, Peran Universitas di Surabaya dalam Meningkatkan Jumlah Keluarga Mapan di Surabaya Jurnal Penelitian Jurusan Ekonomi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen
Petra, 2009.
13
Meilyanti Tanoto dan Henny Gunawan. “Analisis perbedaan minat membuat perencanaan
keuangan keluarga menurut karakteristik keluarga di Surabaya.” Skripsi S1 Fakultas Ekonomi, Universitas Kristen Petra, Surabaya 2004.
11
4. “The Impact of Financial Literacy Education on Subsequent Financial
Behavior ” oleh Lewis Mandell dan Linda Schmid Klein tahun 2009. Jurnal ini
membahas tentang perbedaan Siswa Menengah Atas yang mengikuti kursus manajemen dengan yang tidak mengikuti kursus dalam aplikasi perencanaan
keuangan pribadinya. Populasi berjumlah 400 orang dan sampel yang diambil sebanyak 79 orang dengan menggunakan alat uji regresi. Hasilnya tidak
terdapat perbedaan dampak dari kursus secara signifikan, karena responden yang mengikuti kursus tidak lebih sadar untuk menabung dibandingkan
dengan responden yang tidak mengikuti kursus.
14
5. “The Effectiveness of Youth Financial Education”: A Review of the Literature
oleh Martha Henn McCormick, 2009. Jurnal ini membahas tentang efektifitas pendidikan pada usia remaja karena remaja paling sering merasakan dampak
kompleksitas keuangan keluarga. Oleh karena itu, sejak dini remaja harus mempelajari tentang pengelolaan keuangan pribadi. Studi ini berusaha
menggambarkan pendidikan keuangan pada generasi muda saat ini dan memberikan arah ke depannya. Pengelolaan keuangan pribadi harus
diterapkan mulai anak usia sekolah agar ketika dewasa dapat membuat keputusan finansial yang tepat.
15
14
Lewis Mandell, The Impact of Financial Literacy Education on Subsequent Financial Behavior, 2009.
15
Martha Henn McCormick, The Effectiveness of Youth Financial Education, Journal of Financial and Counselling Planning, Vol. 20, Issuue 1, 2009.
12
Tabel 1.1 Kesimpulan Review Terdahulu
N o
Judul Penelitian
Nama Peneliti
Populasi Sampel
Alat Statistik
Tahun Hasil Temuan
1. Tingkat Kesadaran
Masyarakat dalam
Perencanaan Keuangan
Keluarga Perspektif
Ekonomi Islam Studi
pada Masyarakat
Kelurahan Cempaka
Putih, Ciputat Rahmawati
Dian Pratiwi
4.573 187
Analisis Deskriptif
2010 Pengetahuan,
pemahaman, dan aplikasi
masyarakat Cempaka Putih,
Ciputat pada instrumen
keuangan syariah tergolong tinggi
sehingga dapat disimpulkan bahwa
masyarakat Cempaka Putih
telah sadar akan pentingnya
perencanaan keuangan syariah
Perbedaan Penelitian tersebut membahas tentang tingkat kesadaran masyarakat yang
berdomisili di Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat akan perencanaan keuangan syariah sedangkan penelitian yang dilakukan penulis hanya fokus perbedaan
secara teori dan keyataan di lapangan mengenai minat wanita karir terhadap perencanaan keuangan syariah berdasarkan tingkat pendidikan dan status marital
wanita karir tersebut.
2. Peran Universitas di
Surabaya dalam
Meningkatkan Jumlah
Keluarga Mapan di
Surabaya Seri Penelitian
Yohnson -
- -
2009 Universitas
memiliki peran yang sangat penting
dalam memberikan pelatihan
perencanaan keuangan yang
benar untuk mendukung
mensejahterakan
13
Keuangan Keluarga
masyarakat dalam pengelolaan
keuangannya
Perbedaan
Penelitian yang dilakukan oleh Yohnson terfokus pada peran universitas dalam memberikan pelatihan perencanaan keuangan keluarga dan pemberian financial
planner karena universitas adalah salah satu pusat studi bagi masyarakat. Ternyata peran tersebut sangat besar pengaruhnya untuk mendukung kesejahteraan
masyarakat. Sedangkan penelitian yang penulis lakukan masalahnya terletak pada ada atau tidaknya perbedaan minat wanita karir dalam membuat perencanaan
keuangan syariah secara teori dan praktek ditinjau dari karakteristik tingkat pendidikan dan status marital wanita karir yang beragam
3. Analisis Perbedaan
Minat Membuat
Perencanaan Keuangan
Keluarga Menurut
Karakteristik Keluarga di
Surabaya Meilyanti
Tanoto dan Henny
Gunawan 225.302
303 Uji t-test
dan Chi Square
2004 Ibu rumah tangga
S1 lebih memikirkan untuk
merencanakan keuangan keluarga
mereka dibanding ibu rumah tangga
SMU
Perbedaan Objek penelitan tersebut adalah ibu rumah tangga dengan karakteristik pendidikan
S1 dan SMA sedangkan penelitian yang dilakukan oleh penulis mengambil objek wanita karir dengan karakteristik tingkat pendidikan SMA, Diploma, S1, dan S2
dan status marital belum menikah dan sudah menikah. Selain itu penelitian di atas dilakukan di Surabaya, sedangkan penulis memilih area penelitian di
Palangkaraya. Perbedaan selanjutnya terletak pada minat membuat perencanaan keuangan, untuk penelitian yang dilakukan Meilyanti dan Henny hanya pada
minat membuat perencanaan keuangan biasa, sedangkan penulis lebih terarah kepada minat membuat perencanaan keuangan syariah. Alat uji statistik yang
digunakan juga berbeda. Penelitian sebelumnya menggunakan uji t-test dan Chi Square, sedangkan penulis menggunakan analisa deskriptif
4. The Impact of Financial
Literacy Education on
Lewis Mandell
dan Linda Schmid
400 79
Regresi 2009
Tidak ada perbedaan dampak
dari kursus keuangan secara
14
Subsequent Financial
Behavior Klein
signifikan, karena yang mengikuti
kursus tidak lebih sadar dan lebih
ingin menabung dibandingkan
dengan yang tidak mengikuti kursus
Perbedaan Perbedaannya terletak pada alat uji statistik yang digunakan. Penelitian yang
dilakukan oleh Lewis Mandell menggunakan uji regresi, sedangkan penulis menggunakan uji deskriptif-analisis. Selain itu masalah yang diangkat di atas
mengacu pada beda kesadaran orang yang mengikuti kursus dengan yang tidak mengikuti kursus dalam menabung, sedangkan penulis mengangkat masalah beda
minat membuat perencanaan keuangan syariah oleh wanita karir berdasarkan tingkat pendidikan dan status maritalnya secara teori dan praktek.
5. The Effectiveness
of Youth Financial
Education: A Review of the
Literature Martha
Henn McCormick
- -
- 2009
Pengelolaan keuangan pribadi
harus diterapkan mulai anak usia
sekolah agar ketika dewasa dapat
membuat keputusan finansial yang tepat
Perbedaan
Penelitian yang dilakukan oleh Martha mengacu pada pendidikan keuangan remaja saat ini serta memberikan arah ke depannya. Sedangkan penelitian yang
dilakukan oleh penulis memilih objek wanita karir yang telah mandiri secara finansial serta dapat membuat keputusan keuangan mereka sendiri untuk
kemudian dikaji perbedaan minat wanita karir tersebut dalam menempatkan income yang diperolehnya pada instrumen keuangan syariah
E. Kerangka Pemikiran