Prinsip-Prinsip Pemasaran Islami Pemasaran Dalam Islam
Dunia tidak selamanya akan seperti ini, lanskap bisnis akan terus berubah, kompetisi yang semakin sengit tidak dapat dihindari lagi, globalisasi dan
teknologi akan membuat pelanggan semakin pintar, kalau kita tidak sensitive dan tidak cepat-cepat mengubah diri, maka kita akan habis, prinsip
ini didasarkan pada ayat berikut:
Artinya: Sesungguhnya Allah tidak merobah Keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merobah keadaan QS. Ar-Ra’du : 11
3 Selalu menawarkan barang yang baik dengan harga yang sesuai Always
Offer Good Package At a Fair Price Dalam prinsip ini, kita tidak boleh menjual barang jelek dengan harga yang
tinggi, dikarenakan marketing yang benar adalah marketing yang fair, dimana harga dan produk harus sesuai.
4 Mendapatkan pelanggan, menjaga dan mengembangkan pelanggan Get
Your Costumer Keep and Grow Them Pada prinsip ini marketer yang mendapatkan pelanggan, haruslah
memelihara hubungan yang baik dengan mereka, dan harus dipastikan bahwa pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang diberikan, sehingga
pelanggan menjadi lebih loyal. Ini yang namanya keep the costumer, namun keep the costumer saja tidaklah cukup, karena hal tersebut harus dilengkapi
dengan grow the costumer, dimana value yang diberikan kepada pelanggan harus ditingkatkan, sehingga pelanggan akan lebih berkembang, jikalau
pelanggan berkembang maka value yang di berikan kepada marketer juga akan semakin berkembang pula.
5 Selalu menyempurnakan proses bisnis dalam hal kualitas, harga dan
pelayanan Always Refine Your Business Process In Term Of Quality, Cost and Delivery
Tugas sebagai marketer adalah untuk selalu meningkatkan QCD = Quality, Cost and Delivery. Di dalam Islam dilarang melakukan tadlis yaitu
penipuan. Dalam bisnis penipuan itu banyak macamnya, baik yang menyangkut kualitas, kuantitas dan waktu penyerahan serta harga.
24
Seperti dalam surat di bawah ini:
⌧
Artinya: Dan penuhilah janji; Sesungguhnya janji itu pasti diminta pertanggungan jawabnya. QS Al-Israa :34