162
b. Tujuan Pembelajaran
1 Perumusan pembelajaran Perumusan tujuan pembelajaran
tergantung dari kemampuan
siswa. Apabila
tujuan pembelajaran dapat tercapai
dalam satu kali pembejaran 1 hari, maka untuk pertemuan
selanjutnya, tujuan
pembelajarannya akan berbeda. Apabila tujuan pembelajaran
tidak tercapai dalam satu kali pertemuan 1 hari, maka tujuan
pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya tidak berbeda.
Perumusan tujuan pembelajaran tidak akan berbeda apabila belum
dapat tercapai dalam satu kali pertemuan.
Sehingga untuk
pertemuan berikutnya
masih dengan tujuan pembelajaran yang
sama, namun dilakukan penurunan kompetensi dasar.
2 Acuan khusus dalam membuat tujuan pembelajaran
Tidak ada acuan khusus dalam merumuskan
tujuan pembelajaran.
Tujuan pembalajaran hanya akan disesuaikan dengan materi yang
akan diajarkan pada siswa. Tidak ada acuan khusus dalam
merumuskan tujuan pembelajaran. Tujuan
pembelajaran akan
disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan.
c. Telaah KI dan KD
1 Pelaksanaan Penentuan KI dan KD tidak
selalu berdasarkan hasil asesmen siswa dan sesuai ketentuan dinas
pendidikan. Pelaksanaan KI dan KD sudah
ditetapkan oleh dinas pendidikan dan disesuaikan dengan materi
ajar. Pelaksanaan KI dan KD tidak
berdasarkan hasil asesmen siswa, tetapi dilaksanakan berdasarkan
ketentuan dari dinas pendidikan yang sudah disosialisasikan di
SLB-SLB di wilayah Yogyakarta.
d. Tema Pe mbelajaran
1 Penentuan tema pembelajaran Dalam
menentukan tema
pembelajaran, guru
tidak membuatnya
tetapi tema
pembelajaran sudah tercantum dalam buku paket siswa.
Dalam pelaksanaan
pembelajaran, guru
menyampaikan per tema, bukan per mata pelajaran.
Penerapan tema pembelajaran sudah tercantum dalam buku
paket siswa, guru tidak membuat tema
baru. Pelaksanaan
pembelajaran disampaikan per tema, buka per mata pelajaran.
2 Klasifikasi tema pembelajaran Tema pembelajaran sudah tersirat
pada materi pelajaran yang ada di buku paket siswa, sehingga guru
hanya tinggal mengklasifikasi sendiri mata pelajaran sesuai
tema dan materi ajar yang akan dimasukkan kedalam RPP.
-
e. Silabus dan RPP
1 Proses penyusunan silabus dan RPP
Guru membuat silabus dan RPP. RPP dibuat sendiri oleh guru yang
disesuaikan dengan kemampuan siswa.
RPP dibuat sesuai dengan kemampuan siswa secara global,
RPP dibuat secara klasikal bukan individual.
Pembuatan RPP
dimonitoring oleh kepala sekolah tiap tahun.
Penyusunan RPP dibuat sendiri oleh guru yang disesuaikan dengan
kemampuan siswa, RPP dibuat secara klasikal, bukan individual.
Pembuatan RPP dimonitoring oleh kepala sekolah setiap tahun.
2 Pedoman silabus dan RPP RPP dibuat oleh guru sendiri
berdasarkan pedoman kurikulum 2013 yang disosialisasikan pada
diklat kurikulum 2013. -
Pembuatan silabus dan RPP berpedoman pada kurikulum
2013 3 Penentuan materi
Penentuan materi sudah ada pada buku paket siswa, lalu materi
dikembangkan dari indikator yang berpatokan pada KI dan
KD. Guru mengidentifikasi materi
sesuai dengan mata pelajaran berdasarkan tema yang sudah
tercantum pada buku paket siswa.
Penentuan materi sudah ada pada buku paket siswa, lalu materi
dikembangkan dari indikator yang berpatokan pada KI dan KD.
Guru mengidentifikasi materi
sesuai dengan mata pelajaran berdasarkan tema yang sudah
tercantum pada buku paket siswa.
163
4 Penilaian a. Teknik penilaian
Penilaian berupa
penilaian autentik.
Teknik penilaian
dilakukan dengan cara observasi, tes lisan dan tes tertulis.
Guru tidak hanya melakukan penilaian disetiap akhir pelajaran,
namun pada saat UTS dan UAS. Teknik penilaian dilakukan dengan
2 cara yaitu, proses dan hasil. Teknik penilaian proses dilakukan
dengan observasi
sehari-hari dengan mengamati sikap anak
serta tes lisan tanya jawab. Teknik penilaian hasil dilakukan dengan
tes tertulis.
b. Pedoman penilaian Untuk melakukan penilaian, siswa
diberi soal dan dilakukan pengamatan.
Pedoman penilaian termuat dalam RPP. Siswa diberi pertanyaan
saat UTS dan UAS. Soal berupa pilihan ganda.
Pedoman penilaian selama satu semester
dilakukan dengan
penilaian tes tulis berupa pilihan ganda.
2 Pelaksanaan Pembelajaran
a. Ke giatan Pembe lajaran