:: Bank Artha Graha Internasional :: Laporan Keuangan Bank Artha Graha Internasional Report Final BAG

(1)

PT BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL Tbk

Laporan Keuangan

Beserta Laporan Auditor Independen

31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan

31 Desember 2011

Financial Statements

With Independent Auditors’ Report

December 31, 2012, June 30, 2012 and


(2)

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan………. 1 – 4 ……….….Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi Komprehensif……… 5 – 6 ……....……..Statements of Comprehensive Income Laporan Perubahan Ekuitas ……… 7 – 8 ..………...……Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas ………..……… 9 – 10 ...……….…………Statements of Cash Flows Catatan atas Laporan Keuangan ...…….. 11 – 163 ..……….…Notes to the Financial Statements


(3)

2012 2011 2010

Notes After Before

ASET ASSETS

Kas 2c,2d,2e,4,42 232.428 170.703 170.703 214.633 207.578 Cash

Giro pada Bank Indonesia

2c,2d,2e,2f,

2g,5,42 1.448.689 1.704.360 1.704.360 1.318.787 989.938

Current account with Bank Indonesia

Giro pada bank lain 2c,2d,2e,2g,6 530.645 209.740 209.740 276.898 373.360

Current account with other banks

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,6 (345 ) (460 ) (460 ) (457 ) -

Allowance for impairment losses

Giro pada bank lain -

Bersih 42 530.300 209.280 209.280 276.441 373.360

Current account with other banks - Net

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain

2c,2d,2e,2h,

7,47 437.722 3.358.920 3.358.920 2.051.447 2.024.432

Placements with Bank Indonesia and

other banks

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,7 - - - - -

Allowance for impairment Losses

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank

lain - Bersih 42 437.722 3.358.920 3.358.920 2.051.447 2.024.432

Placements with Bank Indonesia and other banks - Net

Surat-surat Berharga 2c,2d,2e,2i,8 1.601.011 2.569.626 2.569.626 1.695.402 1.852.632 Securities

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,8 - - - - -

Allowance for impairment losses

Surat-surat berharga -

Bersih 42 1.601.011 2.569.626 2.569.626 1.695.402 1.852.632 Securities - Net

Tagihan derivatif 2d,2j,2l,9,42 - - - 1.968 - Derivative receivable

Pendapatan bunga

masih akan diterima 2d,2w,10,42 77.706 80.634 80.634 98.182 110.486

Accrued interest receivables

Biaya dibayar dimuka 2p,11 66.458 44.452 44.452 28.012 21.038 Prepaid expenses

Kredit yang diberikan

2c,2d,2k,2ae,

12,35,47 Loans

Pihak berelasi 39.983 514.571 514.571 497.996 500 Related parties

Pihak ketiga 15.172.152 14.060.789 14.060.789 12.901.451 11.180.451 Third parties

Jumlah kredit 15.212.135 14.575.360 14.575.360 13.399.447 11.180.951 Total loans

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,12 (10.201 ) (261.743 ) (261.743 ) (288.126 ) (193.661 )

Allowance for impairment losses

Kredit yang diberikan -

Bersih 42 15.201.934 14.313.617 14.313.617 13.111.321 10.987.290 Loans - Net

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(4)

2

December 31,

2012

December 31,

2011

December 31,

2010 Catatan/

Notes

Sesudah/

After

Sebelum/ Before

ASET (lanjutan) ASSETS (continued)

Tagihan akseptasi 2c,2d,2n,13 115.945 109.564 109.564 92.433 98.738 Acceptances receivable

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,13 - - - - -

Allowance for impairment losses

Tagihan akseptasi -

Bersih 42 115.945 109.564 109.564 92.433 98.738

Acceptances receivable - Net

Penyertaan saham 2m,14 137 137 137 137 137

Investment in shares of stock

Dikurangi: Penyisihan kerugian penurunan

nilai 2l,14 - - - - -

Allowance for impairment losses

Penyertaaan saham -

Bersih 42 137 137 137 137 137

Investment in shares of stock - Net

Aset tetap 20,15 755.510 758.071 228.751 231.055 234.742 Fixed assets

Dikurangi: Akumulasi

penyusutan (28.796 ) - (68.416 ) (69.900 ) (72.141 ) Accumulated depreciation

Aset tetap - Bersih 726.714 758.071 160.335 161.155 162.601 Fixed asset - Net

Aset pajak tangguhan 2z,33c 29.620 35.830 35.830 33.041 25.193 Deferred Tax Asset

Agunan yang diambil

alih - Bersih 2l,2q,16 29.147 29.569 27.668 63.512 79.060 Foreclosed assets - Net

Aset lain-lain - Bersih 2d,2p,16,42 60.959 45.508 45.508 38.965 130.611 Other assets - Net

JUMLAH ASET 20.558.770 23.430.271 22.830.634 19.185.436 17.063.094 TOTAL ASSETS

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(5)

LIABILITAS DAN

EKUITAS

LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS LIABILITIES

Liabilitas segera 2c,2d,2r,17,42 67.753 153.053 153.053 20.372 26.939 Obligations due immediately

Simpanan nasabah

2c,2d,2s,2ae,

18,35,42 Deposits from customers

Pihak berelasi 733.019 1.008.491 1.008.491 685.872 429.234 Related parties

Pihak ketiga 16.666.095 18.665.053 18.665.053 15.610.766 14.252.746 Third parties

17.399.114 19.673.544 19.673.544 16.296.638 14.681.980

Simpanan dari bank lain 2c,2d,2t,19,42 52.309 73.194 73.194 120.262 71.924 Deposits from other banks

Liabilitas akseptasi

2c,2d,2n,13,

42 115.945 109.564 109.564 92.433 98.738 Acceptances payable

Pinjaman diterima 2d,2u,20,42 4.410 5.512 5.512 6.615 8.820 Borrowing

Utang pajak 2z,33a 10.632 20.361 20.361 15.395 13.834 Taxes payable

Estimasi kerugian komitmen dan

kontijensi 2l - - - - 12.217

Estimated losses on commitments and

contingencies

Pinjaman subordinasi 2d,2v,21,42 713.687 815.642 815.642 815.642 917.597 Subordinated loan

Bunga masih harus

dibayar 2c,2d,22,42 47.729 53.162 53.162 49.103 50.451

Accrued interest payable

Liabilitas imbalan kerja 2ab,24 148.101 136.392 136.392 122.445 99.727

Employee benefit liabilities

Liabilitas lain-lain 2c,2d,23,42 61.763 515.636 515.636 492.190 26.409 Other liabilites

JUMLAH LIABILITAS 18.621.443 21.556.060 21.556.060 18.031.095 16.008.636 TOTAL LIABILITIES

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(6)

4 31 Desember/

December 31

2012

Quasi-reorganization 31 Desember/

December 31

2011

31 Desember/

December 31

2010 Catatan/

Notes

Sesudah/

After

Sebelum/ Before

EKUITAS (lanjutan) EQUITY (continued)

Modal saham - nilai nominal Rp 110,88 (nilai penuh)

per saham

Share capital - Rp110.88 par value (full amount)

per share

Modal dasar - 13.550.000.000 saham

Modal ditempatkan dan disetor penuh - 8.575.076.227 saham pada tanggal 30 Juni 2012, 31 Desember 2011

dan 2012 25 950.804 950.804 950.804 950.804 950.804

Authorized - 13.550.000.000

shares

Issued and paid-up capital –

8.575.076.227 shares in June 30, 2012, December, 31 2011

and 2012

Tambahan modal

disetor - bersih 26 418.787 418.787 418.787 418.787 418.787

Additional paid-in - capital – net

Modal disetor lainnya 25 50.000 50.000 50.000 - - Other paid-up capital

Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi atas perubahan nilai wajar surat-surat berharga yang tersedia untuk

dijual – setelah pajak

tangguhan 2l - - - - 547

Unrealized gain on changes in fair value

of available-for-sale securities - Net of

deferred tax

Selisih penilaian aset 2ac,46 454.620 454.620 - -

Revaluation increment of assets

Cadangan Umum 2ac,46 - - 2.585 2.585 2.585 General reserve

Defisit 2ac,46 - - (147.602 ) (217.835 ) (318.265 ) Deficit

Saldo Laba (defisit sebesar Rp 147.602 telah dieliminasi akibat kuasi-reorganisasi pada tanggal 30 Juni

2012) 63.116 - - - -

Retained earnings (deficit of Rp 147.602 was eliminated as a result of quasi-reorganization as of June 30, 2012)

JUMLAH EKUITAS 1.937.327 1.874.211 1.274.574 1.154.341 1.054.458 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS

DAN EKUITAS 20.558.770 23.430.271 22.830.634 19.185.436 17.063.094

TOTAL LIABILITIES AND EQUITY

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(7)

BEBAN OPERASIONAL FROM OPERATIONS

Pendapatan Bunga 2w,2x,27 933.580 925.642 1.859.222 1.544.765 Interest Income

Beban bunga 2w,28 (467.826 ) (565.367 ) (1.033.193 ) (961.737 ) Interest expenses

Pendapatan Bunga - Bersih 465.754 360.275 826.029 583.028 Interest Income - Net

PENDAPATAN DAN BEBAN

OPERASIONAL LAINNYA

OTHER INCOME AND EXPENSES FROM OPERATIONS

Pendapatan Operasional Lainnya Other Operating Income

Keuntungan atas penjualan surat-surat berharga yang

diperdagangkan – bersih 2d,2i,8,47 9.433 6.401 15.834 115.973

Realized Gain on Sale of Securities - net

Keuntungan dari transaksi mata

uang asing - bersih 2c 7.585 15.060 22.645 15.763

Gain from foreign exchange transaction - net

Provisi dan komisi selain kredit 2x 13.701 12.762 26.463 25.678 Other fees and commissions

Lain-lain 8.506 9.514 18.020 21.002 Others

Jumlah Pendapatan Operasional

Lainnya 39.225 43.737 82.962 178.416

Total Other Operating Income

Beban Operasional Lainnya Other Operating Expenses

Beban tenaga kerja 2y,2ab,29 129.543 151.032 280.575 241.869 Personnel

Beban operasi 2y,31,47 148.780 112.893 261.673 230.721 Operations

Beban umum dan administrasi 2y,32 69.045 33.355 102.400 72.947 General and Administrative

Penurunan nilai surat-surat berharga yang

diperdagangkan – bersih 2d,2i,8 4.173 1.038 5.211 -

Decrease in vaue of trading securities - Net

Beban penyisihan kerdugian penurunan nilai aset

keuangan dan non–keuangan 2l,38,47 103.689 15.210 118.899 91.529

Provision for impairment losses of financial and non-financial assets

Jumlah Beban Operasional

Lainnya 455.230 313.528 768.758 637.066

Total Other Operating Expenses

LABA OPERASIONAL 49.749 90.484 140.233 124.378 INCOME FROM OPERATIONS

PENDAPATAN (BEBAN) NON

– OPERASIONAL – BERSIH 30 (52 ) (371 ) (423 ) 1.360

NON - OPERATING INCOME (EXPENSE) NET

LABA SEBELUM PAJAK

PENGHASILAN 49.697 90.113 139.810 125.738 INCOME BEFORE INCOME TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK

PENGHASILAN 2z,33b

INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE)

Kini 19.629 (22.669 ) (3.040 ) (33.156 ) Current

Tangguhan (6.210 ) 2.789 (3.421 ) 7.848 Deferred

Beban Pajak Penghasilan -

Bersih 13.419 (19.880 ) (6.461 ) (25.308 ) Income Tax Benefit (Expense) - Net

LABA PERIODE BERJALAN 63.116 70.233 133.349 100.430 CURRENT PERIOD NET INCOME

LABA PER SAHAM DASAR

(nilai penuh) 2aa,34 7,36 8,19 15,55 11,71

BASIC EARNINGS PER SHARE (full amount)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(8)

6

Catatan /

Notes

Year Ended December 31, 2012

Year Ended December 31, 2011

31 Desember 2012/

December 31, 2012

30 Juni 2012/

June 30, 2012

LABA PERIODE BERJALAN 63.116 70.233 133.349 100.430 NET INCOME

Pendapatan komprehensif

lainnya:

Others comprehensive income:

Keuntungan (kerugian) belum direalisasi atas surat berharga dalam kelompok tersedia untuk dijual - setelah

pajak tangguhan - - - (547 )

Unrealized gains (losses) on available-for-sales

securities - Net of deffered tax

(Rugi) komprehensif lainnya -

Bersih - - - (547 )

Other comprehensive income (Loss) - Net JUMLAH LABA

KOMPREHENSIF PERIODE

BERJALAN – BERSIH 63.116 70.233 133.349 99.883

TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE

PERIOD - NET

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(9)

Catatan/

Notes

Modal ditempatkan

dan disetor

penuh/ Issued

and Paid-up Capital

Tambahan modal disetor -

bersih/

Additional paid in capital Net

Modal disetor lainnya/Other paid-up Capital

penilaian kembali aset

tetap yang dilakukan dalam rangka

kuasi-reorganisasi/

Revaluation increment of fixed assets conducted in

quasi-reorganization

nilai wajar surat-surat berharga yang tersedia untuk dijual - setelah pajak

tangguhan/

Unrealized gain (loss) on changes in fair

value of available-for-sale

securities - Net of deferred tax

Saldo Laba (Defisit)/

Retained Earrnings (Deficit)

Jumlah Ekuitas/Total

Equity Ditentukan

penggunaannya/

Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya/

Unappropriated

Saldo per 1 Januari 2011 950.804 418.787 - 547 2.585 (318.265 ) 1.054.458 Balances as of January 1, 2011

Kerugian yang belum direalisasi 2l,8 - - - (547 ) - - (547) Unrealized gain

Laba besih tahun berjalan - - - - - 100.430 100.430 Net Income of the year

Saldo per 31 Desember 2011 950.804 418.787 - - 2.585 (217.835 ) 1.154.341 Balances as of December 31, 2011

Tambahan modal disetor lainnya 25 - - 50.000 - - - 50.000 Additional of other paid-up capital

Laba bersih periode berjalan

sebelum kuasi-reorganisasi - -

- - 70.233 70.233 Net Income of the period before

quasi-reorganization

Saldo per 30 Juni 2012 950.804 418.787 50.000 - 2.585 (147.602 ) 1.274.574 Balances as of June 30, 2012

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(10)

8 Catatan/

Notes

Modal ditempatkan

dan disetor

penuh/ Issued

and Paid-up capital

Tambahan modal disetor -

bersih/

Additional paid-in capital - Net

Modal disetor lainnya/Other paid-up capital

Selisih penilaian kembali aset

tetap yang dilakukan dalam rangka

kuasi-reorganisasi/

Revaluation increment of fixed assets conducted in

quasi-reorganization

Keuntungan (kerugian) yang belum direalisasi

atas perubahan nilai wajar surat-surat berharga yang tersedia untuk dijual - setelah pajak

tangguhan/

Unrealized gain (loss) on changes in fair

value of available-for-sale

securities Net of deferred tax

Saldo laba (defisit)/

Retained earrnings (deficit)

Jumlah ekuitas/ Total

equity

Ditentukan penggunaannya/

Appropriated

Belum ditentukan penggunaannya/

Unappropriated

Saldo 30 Juni 2012 sebelum kuasi

reorganisasi 950.804 418.787 50.000 - - 2.585 (147.602 ) 1.274.574

Balances as of June 30, 2012 before quasi-reorganization

Selisih penilaian kembali aset tetap yang dilakukan dalam rangka

kuasi-reorganisasi 2ac,46 - - - 454.620 - - - 454.620

Revaluation increment of fixed assets conducted in quasi-reorganization

Penyesuaian atas transaksi eliminasi defisit dalam

kuasi-reorganisasi 2ac,46 - - - - - (2.585 ) 147.602 145.017

Adjustment to eliminate deficit in quasi-reorganization

Saldo 30 Juni 2012 setelah

kuasi-reorganisasi 950.804 418.787 50.000 454.620 - - - 1.874.211

Balances as of June 30, 2012 after quasi-reorganization

Laba bersih periode berjalan - - - 63.116 63.116 Net Income of the period

Saldo per 31 Desember 2012 950.804 418.787 50.000 454.620 - - 63.116 1.937.327 Balance as of December 31,2012

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.


(11)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.

OPERASI OPERATING ACTIVITIES

Bunga diterima 10, 27 950.208 955.748 1.906.161 1.582.747 Interest received

Bunga dibayar 22,28 (473.258 ) (583.749 ) (1.034.568 ) (963.085 ) Interest paid

Pendapatan operasional lainnya

yang diterima 47 25.525 30.974 56.499 165.919

Other operating income received

Beban tenaga kerja yang dibayar 29 (129.543 ) (133.746 ) (245.894 ) (241.869 ) Personel expenses paid

Beban umum dan administrasi

yang dibayar 31, 32 (558.056 ) (153.692 ) (723.216 ) (299.203 )

General and administrative expenses paid

Pendapatan (beban) non

operasional diterima (dibayar) 30 (487 ) (251 ) (1.259 ) 1.360

Non-operating income (expenses) received (paid)

Pembayaran pajak penghasilan 33 (16.031 ) (17.843 ) (33.874 ) (31.594 )

Payments of corporate income taxes

Laba sebelum perubahan dalam

aset dan liabilitas operasi (201.642 ) 97.441 (76.151 ) 214.275

Income before changes in operating assets and liability

Penurunan (kenaikan)

aset operasi:

Decrease (increase) in operating assets:

Penempatan pada Bank

Indonesia dan bank lain 47 549.453 (550.508 ) (1.055 ) 9.332

Placement with Bank Indonesia and other banks

Kredit yang diberikan 47 (636.794 ) (1.176.226 ) (1.820.246 ) (2.218.495 ) Loan

Aset lain-lain 16 (15.911 ) (10.382 ) (53.435 ) 103.642 Other assets

(103.252 ) (1.737.116 ) (1.874.736 ) (2.105.521 )

Kenaikan (penurunan) liabilitas

operasi:

Increase(decrease) operating liabilities

Liabilitas segera 17 (85.300 ) 132.680 47.380 (6.566 ) Obligations due immediately

Simpanan nasabah 18 (2.274.431 ) 3.376.906 1.073.614 1.643.520 Deposits from customers

Simpanan dari bank lain 19 (20.886 ) (47.067 ) (2.205 ) 19.476 Deposits from other banks

Liabilitas lain-lain 23 (437.378 ) 24.305 (454.281 ) 468.627 Other liabilities

(2.817.995 ) 3.486.824 664.508 2.125.057

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas

Operasi (3.122.889 ) 1.847.149 (1.286.379 ) 233.811

Net Cash Provided by (Used in) Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

INVESTASI

CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES

Penjualan aset tetap 15 304 401 704 433

Proceeds from sales of fixed assets

Penjualan (pembelian) surat

berharga 8 764.442 (874.224 ) (110.820 ) 357.230 Purchase (sale) of securities

Pembelian aset tetap 15, 47 (4.137 ) (6.490 ) (10.106 ) (14.639 ) Acquisitions of fixed assets

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas

Investasi 760.609 (880.313 ) (120.222 ) 343.024

Net Cash Provided by (Used in) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS

PENDANAAN

CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES

Tambahan modal disetor lainnya 25 - 50.000 50.000 - Additional of other paid-up capital

Pembayaran pinjaman diterima 20 (1.103 ) (1.102 ) (2.205 ) (2.205 ) Payment of borrowing

Pembayaran pinjaman subordinasi 21 (101.955 ) - (101.955 ) (101.955 ) Payment of subordinated loan

Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Aktivitas

Pendanaan (103.058 ) 48.898 (54.160 ) (104.160 )

Net Cash Provided by (Used in) Financing Activities

KENAIKAN (PENURUNAN)

BERSIH KAS DAN SETARA KAS (2.465.338 ) 1.015.734 (1.460.761 ) 472.675

NET INCREASE (DECREASE) IN CASH AND CASH EQUIVALENTS

Pengaruh perubahan kurs

mata uang asing 20.551 15.715 47.423 3.114

Effect of foreign currency exchange rate changes

KAS DAN SETARA KAS PADA

AWAL PERIODE 5.071.513 4.040.064 4.040.064 3.564.275

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT BEGINNING OF PERIOD

KAS DAN SETARA KAS

PADA AKHIR PERIODE 2.626.726 5.071.513 2.626.726 4.040.064

CASH AND CASH EQUIVALENTS AT END OF PERIOD


(12)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan ini.

See accompanying Notes to the Financial Statements which are an integral part of these financial statements.

.

10

Notes December 31, 2012 June 30, 2012 December 31, 2012 December 31, 2011

PENGUNGKAPAN TAMBAHAN SUPPLEMENTAL DISCLOSURE

Kas dan setara kas terdiri dari:

Cash and Cash Equivalents consists of:

Kas 4 232.428 170.703 232.428 214.633 Cash

Giro pada Bank Indonesia 5 1.448.689 1.704.360 1.448.689 1.318.787

Current accounts with Bank Indonesia

Giro pada bank lain 6 530.645 209.740 530.645 276.898

Current accouns with other banks

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain yang jatuh tempo dalam

3 bulan dari tanggal akuisisi 7 414.964 2.786.710 414.964 2.029.746

Placements with Bank Indonesia and other banks that will mature within 3 months from the date of acquisition

Sertikat Bank Indonesia yang jatuh tempo dalam 3 bulan

dari tanggal akuisisi 8 - 200.000 - 200.000

Certificate of Bank Indonesia that will mature within 3 months

from the date of acquisition

Jumlah 2.626.726 5.071.513 2.626.726 4.040.064 TOTAL


(13)

(“Bank”) semula didirikan dengan nama PT Inter-Pacific Financial Corporation berdasarkan akta No. 12 tanggal 7 September 1973 yang dibuat di hadapan Bagijo, SH, pengganti dari Eliza Pondaag, SH, Notaris di Jakarta. Anggaran Dasar Bank tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. Y.A. 5/2/12 tanggal 3 Januari 1975 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 6 Tambahan No. 47 tanggal 21 Januari 1975.

Bank”) formerly was established under the

name of PT Inter-Pacific Financial Corporation based on notarial deed No. 12 dated September 7, 1973 of Bagijo, SH, substitute notary of Eliza Pondaag, SH, Notary in Jakarta.

The Bank‟s Articles of Association was initially

approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. Y.A. 5/2/12 dated January 3, 1975 and was published in the State Gazette of Republic of Indonesia No. 6 Supplement No. 47 dated January 21, 1975.

Anggaran dasar Bank telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir dilakukan dengan akta No. 105 tanggal 29 Juli 2008 yang dibuat di hadapan Imas Fatimah, SH, Notaris di Jakarta, dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 86 tanggal 24 Oktober 2008 Tambahan No. 21051

The Bank‟s Articles of Association have been

amended several times, with latest amendment effected by notarial deed No. 105 dated July 29, 2008 of Imas Fatimah, SH, Notary in Jakarta, and has been published in the State Gazette of Republic of Indonesia No. 86 Supplement No. 21051 dated October 24, 2008.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Bank, ruang lingkup kegiatan Bank adalah melakukan usaha di bidang perbankan sesuai dengan Undang-Undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

According to Article 3 of the Bank‟s Articles of Association, the Bank‟s scope of activities is to

engage in general banking services in accordance with prevailing laws and regulations.

Bank memulai operasi komersial sebagai lembaga keuangan bukan bank pada bulan Januari 1975, selanjutnya melakukan operasi komersial sebagai bank umum pada tanggal 24 Februari 1993 berdasarkan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. 176/KMK.017/1993.

The Bank started its commercial activities as a non-bank financial institution in January 1975, and then engaged in general banking services dated February 24, 1993 based on Decision Letter of Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No. 176/KMK.017/1993.

Bank berkantor pusat di Gedung Artha Graha, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan. Bank memiliki kantor cabang, kantor cabang pembantu, kantor kas, payment point dan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) sebagai berikut:

The Bank‟s head office is located at Artha

Graha Building, Sudirman Commercial Business District, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, South Jakarta. The Bank has branch offices, sub branch offices, cash offices, payment points and Automatic Teller Machines (ATM) as follows:

31 Desember 2012/ December 31, 2012

30 Juni 2012/ June 30, 2012

31 Desember 2011/ December 31, 2011

Kantor cabang 35 35 35 Branch office

Kantor cabang

pembantu 44 44 44 Sub branch office

Kantor kas 17 10 5 cash offices

Payment point 12 12 12 Payment point

Anjungan Tunai

Mandiri (ATM) 106 95 82

Automatic Teller Machines (ATM) Kantor cabang, kantor cabang pembantu,

kantor kas dan payment point berlokasi di

The branches, sub branches, cash offices and payment points are located in various major


(14)

Pada tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011, Bank memiliki karyawan masing-masing sejumlah 2.643, 2.602 dan 2.548 (tidak diaudit).

As of December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011, the Bank had 2,643, 2,602 and 2,548 employees, respectively (unaudited).

b. Susunan Pengurus Bank b. Composition of the Bank’s Management

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012, dan 31 Desember 2011 masing-masing berdasarkan Akta Notaris M. Nova Faisal, SH, MKn No. 80 tanggal 29 Juni 2012, Akta Notaris M. Nova Faisal, SH, MKn No. 16 tanggal 10 Juni 2011 dan Akta Notaris Imas Fatimah, SH No. 51 tanggal 18 Juni 2009, adalah sebagai berikut:

The composition of the Bank‟s Boards of

Commissioners and Directors as of

December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011 are based on notarial deed No. 80 dated June 29, 2012 of M. Nova Faisal, SH, M.Kn, notarial deed No. 16 dated June 10, 2011 of Imas Fatimah, SH and notarial deed No. 51 dated June 18, 2009 of Imas Fatimah, SH., as follows:

31 Desember 2012/

December 31, 2012

30 Juni 2012/

June 30, 2012

31 Desember 2011/

December 31, 2011

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Komisaris Utama Kiki Syahnakri**) Kiki Syahnakri**) Kiki Syahnakri President Commissioner

Wakil Komisaris Utama Tomy Winata Tomy Winata Tomy Winata Vice President Commissioner

Wakil Komisaris Utama Sugianto Kusuma Sugianto Kusuma Sugianto Kusuma Vice President Commissioner

Komisaris Independen Kiki Syahnakri**) Kiki Syahnakri**) Suryani Purwita (Inge)*) Independent Commissioner

Komisaris Independen Andry Siantar Andry Siantar Andry Siantar Independent Commissioner

Komisaris Independen Reggie Harjadi Reggie Harjadi Reggie Harjadi Independent Commissioner

Dewan Direksi Board of Director

Direktur Utama Andy Kasih Andy Kasih Andy Kasih President Director

Wakil Direktur Utama - - BN. Wisnu Tjandra*) Vice President Director

Wakil Direktur Utama - -

Henny Angelino

Nangoi*) Vice President Director

Direktur Treasuri dan Kredit Usaha Kecil Menengah & Konsumer

Henny Angelino Nangoi**)

Henny Angelino

Nangoi**) -

Director of Treasury and Small and Medium Business & Consumer

Direktur Kredit Komersial & Korporasi & Sumber

Daya Manusia Alex Susanto***) Alex Susanto***) R. Rudy Tjandra Thie

Director of Commercial & Corporate Credit & Human Resources

Direktur Operasi R. Rudy Tjandra Thie***) R. Rudy Tjandra Thie***) Alex Susanto Director of Operational

Direktur Kepatuhan &

Manajemen Risiko Witadinata Sumantri Witadinata Sumantri Witadinata Sumantri

Director of Compliance & Risk Management

Direktur Handoyo Soedirdja****) - - Director

*) Mengundurkan diri pada Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan tanggal 29 Juni 2012.

**) Untuk jabatan Komisaris Independen dirangkap oleh Kiki

Syahnakri, sedangkan jabatan Wakil Direktur Utama ditiadakan, dan menetapkan Henny Angelino Nangoi sebagai Direktur berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan tersebut di atas.

***) Berdasarkan memo dari Divisi Sumber Daya Manusia No. MAK/104/DSDM/VIII/2012 tanggal 7 Agustus 2012 mengenai rotasi dan pengangkatan pejabat baru.

****) Berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa Pemegang Saham

tanggal 7 Desember 2012 dan dalam proses fit and proper

test.

*) Resigned at June 29, 2012 on Annual General Meeting of the Shareholders.

**) Independent Commissioner positions concurrently by Syahnakri, while the position of Vice President Director was removed, and assign Henny Angelino Nangoi as Director based on the results of the Annual General Meeting of Shareholders mentioned above.

***) According to a memo from Human Resources Division No. MAK/104/DSDM/VIII/2012 dated August 7, 2012 regarding the rotation and appointment of new officials. ****) Based on Extraordinary General Meeting of the

Shareholders on December 7, 2012 and in the process of fit and proper test.

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Bank pada tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 masing-masing telah diterima dan dicatat dalam Database Sisminbakum Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat No. AHU-AH.01.10-45517 tanggal 21 Desember 2012, No. AHU-AH.01.10-29436 tanggal 8 Agustus 2012 dan Surat No. AHU-AH.01.10-27319 tanggal 23 Agustus 2011.

The Bank‟s Boards of Commissioners and

Directors as of December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011 had been accepted and recorded in Sisminbakum Database of Directorate General of Public Administrator Law of Justice and Human Rights Department of the Republic of Indonesia based on Letter No. AHU-AH.01.10-45517 dated December 21, 2012, Letter No.

AHU-AH.01.10-29436 dated August 8, 2012 and Letter No. AHU-AH.01.10-27319 dated August 23, 2011.


(15)

Pemantau Risiko pada tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

and Bank‟s Risk Monitoring Committee as of December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011 consist of the following: 31 Desember 2012/

December 31, 2012

30 Juni 2012/ June 30, 2012

31 Desember 2011/ December 31 ,2011

Ketua Reggie Harjadi Reggie Harjadi Reggie Harjadi Chairman

Anggota Andry Siantar Andry Siantar Andry Siantar Member

Anggota Wim Hero Kurniawan Wim Hero Kurniawan Wim Hero Kurniawan Member

Anggota Hengki Kusuma Hengki Kusuma Hengki Kusuma Member

Anggota Suryani Purwita (Inge) Suryani Purwita (Inge) - Member

Susunan Komite Remunerasi dan Nominasi pada tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

The members of the Remuneration and Nomination Committee as of December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011 consist of the following:

31 Desember 2012/ December 31, 2012

30 Juni 2012/ June 30, 2012

31 Desember 2011/ December 31 ,2011

Ketua Andry Siantar Andry Siantar Andry Siantar Chairman

Anggota Reggie Harjadi Reggie Harjadi Suryani Purwita (Inge) Member

Anggota Stefanus G. Wardjono Henny Angelino Nangoi*) Henny Angelino Nangoi Member

*) Efektif tanggal 1 Oktober 2012, Henny Angelino Nangoi digantikan oleh Stefanus G. Wardjono berdasarkan Memorandum Divisi Sumber Daya Manusia No. MAK/132/DSDM/X/2012 perihal Rotasi dan Promosi Jabatan.

*) Effective October 1, 2012, Henny Angelino Nangoi was replaced by Stefanus G. Wardjono based on Memorandum of Human Resources Division No. MAK/132/DSDM/X/2012 about Rotations and Promotions.

Sekretaris Perusahaan dan Kepala Satuan Kerja Audit Internal (SKAI) Bank pada tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut:

Corporate Secretary and and The Internal Audit Task Force Chief (Chief of IATF) as of December 31, 2012, June 30, 2012 and December 31, 2011 consist of the following: 31 Desember 2012/

December 31, 2012

30 Juni 2012/ June 30, 2012

31 Desember 2011 December 31, 2011 Sekretaris

Perusahaan Andy Dharma A. Harris C.J. Simbolon A. Harris C.J. Simbolon

Corporate Secretary Kepala SKAI A. Harris C.J. Simbolon Antonius C.H. Soegijanto Antonius C.H. Soegijanto Chief of IATF

*) Efektif tanggal 1 Agustus 2012, Sekretaris Perusahaan dan Kepala SKAI diganti berdasarkan Memorandum

Divisi Sumber Daya Manusia No.

MAK/104/DSDM/VIII/2012 perihal Rotasi Pejabat dan Pengangkatan Pejabat Baru dan Surat Keputusan Direksi

No. SK-MT/SDM/1141/VII/12 tentang Penempatan

Corporate Secretary.

*) Effective August 1, 2012, Corporate Secretary and Head of Internal Audit Unit was replaced based on Memorandum of Human Resources Division No. MAK/104/DSDM/VIII/2012 about Officer Rotation and Appointment of New Officers and Approval Letter of Directors No. SK-MT/SDM/1141/VII/12 about Corporate Secretary Placement.

c. Penawaran Umum Saham Bank c. Public Offering of the Bank’s Shares

Pada tanggal 10 Juli 1990, Bank memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM) dengan Suratnya No. SI-124/SHM/MK.10/1990, Bank melakukan penawaran umum perdana kepada masyarakat sejumlah 5.000.000 saham dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham yang merupakan 20% dari modal yang ditempatkan. Selanjutnya saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek

On July 10, 1990, the Bank obtained the effective letter from the Chairman of the Capital

Market Supervisory Agency (“BAPEPAM”) in its

Letter No. SI-124/SHM/MK.10/1990, for the

Bank‟s public offering of 5,000,000 shares with

par value of Rp 1,000 per share that was 20% of paid-up capital. The public shares were listed in Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange.


(16)

Pada tanggal 19 April 1999, Bursa Efek Surabaya menyetujui permohonan Bank untuk membatalkan pencatatan saham Bank di Bursa Efek Surabaya.

On April 19, 1999, Surabaya Stock Exchange

approved of delisting of Bank‟s shares in

Surabaya Stock Exchange.

Setelah itu Bank melakukan penambahan jumlah saham-saham terdaftar melalui pencatatan saham pendiri, saham bonus, Penawaran Umum Terbatas I, II dan III serta penggabungan usaha (merger).

Subsequently the Bank increased its listed shares through founders shares, bonus shares, Limited Public Offering I, II and III and merger.

Berikut adalah kronologis jumlah modal saham yang ditempatkan dan disetor penuh serta saham yang dicatatkan pada bursa efek di Indonesia sejak Penawaran Umum Perdana sampai dengan 31 Desember 2012:

The chronological overview of the Bank‟s

issued and fully paid shares and also listed shares on the Stock Exchange in Indonesia since the initial public offering until December 31, 2012 was as follows:

Saham yang berasal dari pencatatan

saham perdana pada tahun 1990 5.000.000 Shares from Initial Public Offering in 1990

Saham pendiri pada tahun 1990 1.500.000 Founders shares in 1990

Saham pendiri pada tahun 1993 3.042.800 Founders shares in 1993

Saham bonus pada tahun 1993 9.542.800 Bonus shares in 1993

Saham pendiri pada tahun 1997 15.914.400 Founders shares in 1997

Saham bonus pada tahun 1998 8.750.000 Bonus shares in 1998

Penawaran Umum Terbatas I (PUT I) Limited Public Offering I (Rights Issue I)

pada tahun 1999 6.737.500.000 in 1999

Bagian yang tidak dapat dicatat

(partial delisting) atas PUT I Partial Delisting from Rights

pada tahun 2000 (96.875.000) Issue I in 2000

Saham pendiri pada tahun 2001 2.906.250.000 Founders shares in 2001

Saham yang diterbitkan dalam Issuance of shares in connection

rangka penggabungan usaha with the merger with

dengan PT Bank Artha Graha 20.347.234.677 PT Bank Artha Graha

Pencatatan saham tambahan 2 Listing additional shares

Peningkatan nilai nominal saham

dari Rp 18,48 per saham menjadi Increase in par value

Rp 110,88 per saham from Rp 18.48 per share to

melalui pengurangan jumlah Rp 110.88 per share through

saham pada tahun 2007 (24.948.216.399) reduction of total shares in 2007

Penawaran Umum Terbatas II Limited Public Offering II (Rights Issue II)

(PUT II) pada tahun 2007 840.007.286 in 2007

Bagian saham yang tidak dapat dicatat (partial delisting)

atas PUT II (8.400.073) Partial Delisting from Rights Issue II

Penawaran Umum Terbatas III Limited Public Offering III (Rights Issue III)

(PUT III) pada tahun 2008 2.695.025.224 in 2008

Bagian saham yang tidak dapat dicatat (partial delisting)

atas PUT III (26.950.253) Partial Delisting from Rights Issue III

Jumlah saham Bank yang tercatat Total Bank‟s listed shares

di Bursa Efek Indonesia pada in Indonesian Stock Exchange


(17)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan a. Basis of Financial Statements Preparation

Pernyataan Kepatuhan Statement of Compliance

Laporan keuangan untuk periode dan tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012, 30 Juni 2012 dan 31 Desember 2011 disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

The financial statements for the period and years ended December 31, 2012; June 30, 2012 and December 31, 2011 were prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards.

Laporan keuangan juga disusun sesuai dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) (sebelumnya Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”)) No. VIII.G.7 yang merupakan lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM-LK No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang "Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik".

The financial statements have also been prepared in accordance with Financial Services

Authority (“OJK”) (previously Capital Market Supervisory Agency (“BAPEPAM”)) rule No. VIII.G.7, Attachment to Decision of BAPEPAM

Chairman of BAPEPAM-LK No.

KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012, on the

“Financial Statements Presentation and Disclosure for Issuers or Public Companies”.

Laporan keuangan disusun berdasarkan harga perolehan kecuali untuk beberapa akun yang dinilai menggunakan dasar pengukuran lain sebagaimana dijelaskan pada kebijakan akuntansi dari akun tersebut. Laporan keuangan disusun dengan metode akrual kecuali laporan arus kas.

The financial statements have been prepared under the historical cost except for certain accounts which have been valued on another measurement basis as explained in the accounting policy for such account. The financial statements are prepared under the accrual basis of accounting, except for statement of cash flows.

Laporan arus kas disusun dengan menggunakan metode langsung yang dimodifikasi, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas mencakup kas, giro pada Bank Indonesia dan giro pada bank lain, penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain, Sertifikat Bank Indonesia yang jatuh tempo dalam 3 (tiga) bulan atau kurang dari tanggal akuisisi yang tidak dijaminkan atau dibatasi penggunaannya.

The statement of cash flows were prepared based on the modified direct method with cash flows classified into cash flows from operating, investing and financing activities. For the purpose of statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash, current accounts with Bank Indonesia and current accounts with other banks, placements with Bank Indonesia and other banks, Certificates of Bank Indonesia maturing within 3 months or less from the date of acquisition were not pledged or restricted in use.

Kas adalah mata uang kertas dan logam baik Rupiah dan mata uang asing yang masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah. Kas yang telah ditentukan penggunaannya atau kas yang tidak dapat digunakan secara bebas tidak diklasifikasi dalam kas. Pengertian kas termasuk kas besar, kas kecil, kas ATM, kas dalam perjalanan dan mata uang Rupiah dan mata uang asing yang ditarik dari peredaran dan yang masih dalam tenggang untuk penukaran ke Bank Indonesia atau bank sentral

Cash represents currency bills and coins, both in Rupiah and foreign currencies, which are valid as legal instruments of payment. Predetermined cash or cash that cannot be used freely cannot be classifed as cash definition. Cash also includes cash in vault, petty cash, ATM cash, cash in transit and currency withdrawn from circulation and still within the grace period for exchange with Bank


(18)

secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan Bank adalah seperti dijabarkan di bawah ini: (lanjutan)

consistently in preparing the financial statements of the Bank are set out below: (continued)

a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan

(lanjutan)

a. Basis of Financial Statements Preparation (continued)

Pernyataan Kepatuhan (lanjutan) Statement of Compliance (continued)

Bank telah memilih mengajukan laporan laba rugi komprehensif dalam satu laporan sesuai dengan yang disyaratkan Bapepam-LK.

Bank has opted to present the statement of comprehensive income in one single statement as required by Bapepam-LK.

Dalam penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, dibutuhkan estimasi dan asumsi yang mempengaruhi:

 nilai aset dan liabilitas dilaporkan, dan pengungkapan atas aset dan liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan,

 jumlah pendapatan dan beban selama periode pelaporan.

The preparation of financial statements in conformity with financial accounting standards in Indonesia requires use of estimates and assumptions that affect:

the reported amounts of assets liabilities and disclosure of contingent assets and liabilities at the date of financial statements,

the reported amounts of revenues expenses during the reporting period.

Walaupun estimasi ini dibuat berdasarkan pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan jumlah yang diestimasi semula.

Although these estimates are based on

management‟s best knowledge of current

events and activities, actual results may differ from those estimates.

Seluruh angka dalam laporan keuangan ini, kecuali dinyatakan lain, dibulatkan menjadi jutaan Rupiah.

Figures in the financial statements are rounded to and stated in millions of Rupiah unless otherwise stated.

b. Perubahan Kebijakan Akuntansi yang

Signifikan

b. Change in Significant Accounting Policies

Bank telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2012 yang dianggap relevan dengan Bank:

The Bank adopted the following accounting standards, which are considered relevant, starting on January 1, 2012:

- PSAK No. 10 (Revisi 2010), “Pengaruh Perubahan Kurs Valuta Asing”, mengatur bagaimana memasukkan transaksi dalam mata uang asing dan kegiatan usaha luar negeri ke dalam laporan keuangan entitas dan bagaimana menjabarkan laporan keuangan ke dalam mata uang penyajian.

- SFAS No. 10 (Revised 2010), “The Effect of

Changes in Foreign Exchange Rates”

establishes how to include foreign currency transactions and foreign operations in the financial statements of an entity and translate financial statements into a presentation currency.


(19)

Bank telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2012 yang dianggap relevan dengan Bank: (lanjutan)

The Bank adopted the following accounting standards, which are considered relevant, starting on January 1, 2012: (continued)

- PSAK No. 16 (Revisi 2011), “Aset Tetap”, mengatur perlakuan akuntansi aset tetap, sehingga pengguna laporan keuangan dapat memahami informasi mengenai investasi entitas dalam aset tetap dan perubahan dalam investasi tersebut. Masalah utama dalam akuntasi aset tetap adalah pengakuan aset, penentuan jumlah tercatat, pembebanan penyusutan, dan rugi penurunan nilainya.

- SFAS No. 16 (Revised 2011), “Property,

Plant and Equipment” regulate the treatment for property, plant and equipment so that users of financial statements can

discern information about an entity‟s

investment in its property, plant and equipment and the changes in such investment. The principal issues in accounting for property, plant and equipment are the recognition of the assets, the determination of their carrying amounts and the depreciation charges and impairment losses to be recognized in relation to them.

- PSAK No. 24 (Revisi 2010), “ImbalanKerja”, mengatur akuntansi dan pengungkapan imbalan kerja baik jangka pendek maupun jangka panjang.

- SFAS No. 24 (Revised 2010), “Employee Benefit”, which regulates the accounting and disclosure for employee benefit, both short-term and long-short-term.

- PSAK No. 26 (Revisi 2011), “Biaya Pinjaman”, mengatur biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, konstruksi, atau produksi aset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya diakui sebagai beban.

- SFAS No. 26 (Revised 2011), “Borrowing

Costs”, prescribes borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying asset as part of the acquisition cost of the asset. Other borrowing cost are recognized as an expense.

- PSAK No. 30 (Revisi 2011), “Sewa”, mengatur kebijakan akuntansi dan pengungkapan yang sesuai, baik bagi lessee maupun lessor terkait dengan sewa, yang berlaku untuk perjanjian yang mengalihkan hak untuk menggunakan aset meskipun penyediaan jasa substansial oleh lessor tetap diperlukan dalam mengoperasikan atau memelihara aset tersebut.

- SFAS No. 30 (Revised 2011), “Lease” for

lessees and lessors, the appropriate accounting policies and disclosure to apply in relation to leases which applies to agreements that transfer the right to use assets even though substantial service by the lessor may be called for in connection with the operation or maintenance of such assets.

- PSAK No. 46 (Revisi 2010), “Akuntansi Pajak Penghasilan”, mengatur perlakuan akuntansi untuk pajak penghasilan dalam menghitung konsekuensi pajak kini dan

masa depan untuk pemulihan

(penyelesaian) jumlah tercatat aset (liabilitas) di masa depan yang diakui pada laporan posisi keuangan; serta transaksi-transaksi dan kejadian-kejadian lain pada periode kini yang diakui pada laporan keuangan.

- SFAS No. 46 (Revised 2010), “Accounting

for Income Tax”, prescribes the accounting

treatment for income taxes to account for the current and future tax consequences of the future recovery (settlement) of the carrying amount of assets (liabilties) that are recognized in the statement of financial position; and transaction and other events of the current period that are recognized in the financial statements.


(20)

Signifikan (lanjutan) (continued)

Bank telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2012 yang dianggap relevan dengan Bank: (lanjutan)

The Bank adopted the following accounting standards, which are considered relevant, starting on January 1, 2012: (continued)

- PSAK No. 50 (Revisi 2010), “Instrumen Keuangan: Penyajian”, menetapkan prinsip penyajian instrumen keuangan sebagai liabilitas atau ekuitas dan saling hapus aset keuangan dan liabilitas keuangan.

- SFAS No. 50 (Revised 2010), “Financial

Instrument: Presentation”, establishes principles for presenting financial instruments as liabilities or equity and for offsetting financial assets and financial liablities.

- PSAK No. 53 (Revisi 2010), “Pembayaran Berbasis Saham”, mengatur pelaporan keuangan entitas yang melakukan transaksi pembayaran berbasis saham.

- SFAS No. 53 (Revised 2010), “Share Based

Payment”, specifies the financial reporting

by an entity when it undertakes a share-based payment transaction.

- PSAK No. 55 (Revisi 2011), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, mengatur prinsip-prinsip dasar pengakuan dan pengaturan aset keuangan, liabilitas keuangan dan kontrak pembelian atau penjualan item non-keuangan.

- SFAS No. 55 (Revised 2011), “Financial

Instrument: Recognition and Measurement”,

establishes principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items.

- PSAK No. 56 (Revisi 2010), “Laba Per Saham”, menetapkan prinsip penentuan dan penyajian laba per saham, sehingga meningkatkan daya banding kinerja antar entitas yang berbeda pada periode pelaporan yang sama, dan antar periode pelaporan berbeda untuk entitas yang sama.

- SFAS No. 56 (Revised 2010), “Earning Per

Share” prescribed principles for the

determination and presentation of earnings per share, so as to improve performance comparisons between different entities in the same period and between different reporting periods for the same entity.

- PSAK No. 60, “Instrumen Keuangan: Pengungkapan”, mengatur pengungkapan

dalam laporan keuangan yang

memungkinkan para pengguna untuk mengevaluasi signifikansi instrumen keuangan terhadap posisi dan kinerja keuangan entitas; dan sifat dan luas risiko yang timbul dari instrumen keuangan.

- SFAS No. 60, “Financial instruments:

Disclosure”, establishes disclosures in

financial statements that enable users to evaluate the significance of financial

instruments for entity‟s financial position and performance; and the nature and extent of risks arising from financial instruments.

- ISAK No. 15, “PSAK 24 - Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya”, memberikan pedoman bagaimana menilai pembatasan jumlah surplus dalam program imbalan pasti yang dapat diakui sebagai aset dalam PSAK No.24 (Revisi 2010), “Imbalan Kerja”.

- ISAK No. 15 “SFAS 24 - The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding

Requirement and Their Interaction”,

provides guidance on how to assess the limit on the amount of surplus in a defined scheme that can be recognized as an assets under SFAS No.24 (Revised

2010),”Employee Benefits”.

- ISAK No. 25, “Hak atas Tanah”, diterapkan untuk akuntansi tanah oleh entitas yang memiliki hak atas tanah.

- ISAK No. 25, “Land Rights”, is applied the accounting for land for entity which have land rights.


(21)

Bank telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2012 yang dianggap relevan dengan Bank: (lanjutan)

The Bank adopted the following accounting standards, which are considered relevant, starting on January 1, 2012: (continued)

- ISAK No. 26, “Penilaian Ulang Derivatif Melekat”, memberikan pedoman mengenai persyaratan dilakukannya penilaian ulang atas derivatif melekat.

- ISAK No. 26, “Reassessment of Embedded

Derivatives”, provides guidance on term and condition which have to fulfill for the reassessment of embedded derivative.

- PSAK No. 18 (Revisi 2010), “Akuntansi dan Pelaporan Program Manfaat Purnakarya”, mengatur akuntansi dan pelaporan program manfaat purnakarya untuk semua peserta sebagai suatu kelompok. Pernyataan ini melengkapi PSAK No.24 (Revisi 2010), “ImbalanKerja”.

- SFAS No. 18 (Revised 2010), “Accounting

and Reporting by Retirement Benefit Plans”,

establishes the accounting and reporting by the plan to all participants as a group. This Standard complements SFAS No. 24

(Revised 2010), “Employee Benefits”.

- ISAK No. 20, “Pajak Penghasilan Perubahan dalam Status Pajak Entitas atau Para Pemegang Saham”, membahas bagaimana suatu entitas memperhitungkan konsekuensi pajak kini dan pajak tangguhan karena perubahan dalam status pajaknya atau pemegang sahamnya.

- ISAK No. 20, “Income Taxes-Changes in the Tax Status of an Entity or its

Shareholders”, prescribe how an entity

should account for the current and deferred tax consequence of a change in tax status of the entity or its shareholders.

Penerapan standar akuntansi tersebut tidak menimbulkan dampak yang signifikan terhadap laporan keuangan.

The adoption of the aforesaid accounting standards did not have significant impact the financial statements.

c. Penjabaran Mata Uang Asing c. Foreign Currency Translations

Mata uang pelaporan

Laporan keuangan dijabarkan dalam mata uang Rupiah, yang merupakan mata uang pelaporan Bank.

Reporting currency

The financial statements are presented in Rupiah, which is the reporting currency of the Bank.

Transaksi dan saldo dalam mata uang

asing

Transactions and balances in foreign currency

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan ke mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada saat tanggal transaksi tersebut. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam mata uang rupiah dengan kurs spot Reuters pada pukul 16.00 Waktu Indonesia Barat yang berlaku pada tanggal tersebut.

Transactions denominated in a foreign currency are converted into Rupiah using the current rate on those transaction dates. At the statement of financial position date, monetary assets and liabilities in foreign currencies are translated into Rupiah using the Reuters spot rate at 16.00 Western Indonesian Time prevailing at that date.


(1)

46. KUASI-REORGANISASI (lanjutan) 46. QUASI-REORGANIZATION (continued) Ringkasan laporan posisi keuangan pada tanggal

30 Juni 2012 sebelum dan setelah kuasi-reorganisasi adalah sebagai berikut:

The summary of statement of financial position as of June 30, 2012 before and after the quasi-reorganization is as follows:

Sebelum Kuasi-Reorganisasi/ Before Quasi-Reorganization

Setelah Kuasi-Reorganisasi/ After Quasi-Reorganization

Aset Assets

Kas 170.703 170.703 Cash

Giro pada Bank Indonesia 1.704.360 1.704.360

Current accounts with Bank Indonesia

Giro pada bank lain – Bersih 209.280 209.280

Current accounts with other Banks – Net Penempatan pada Bank Indonesia

dan bank lain – Bersih 3.358.920 3.358.920

Placements with Bank Indonesia and other

bank – Net

Surat-surat berharga – Bersih 2.569.626 2.569.626 Securities – Net

Kredit yang diberikan – Bersih 14.313.617 14.313.617 Loans – Net

Tagihan akseptasi – Bersih 109.564 109.564 Acceptance receivable – Net

Aset tetap – Bersih 160.335 758.071 Fixed assets – Net

Aset pajak tangguhan 35.830 35.830 Deferred tax assets

Aset lain-lain – Bersih 198.399 200.300 Other assets - Net

Jumlah Aset 22.830.634 23.430.271 Total Assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas segera 153.053 153.053 Obligations due immediately

Simpanan nasabah 19.673.544 19.673.544 Deposits from customers

Simpanan dari bank lain 73.194 73.194 Deposits form other banks

Liabilitas akseptasi 109.564 109.564 Acceptances payable

Utang pajak 20.361 20.361 Taxes payable

Pinjaman diterima 5.512 5.512 Borrowing

Pinjaman subordinasi 815.642 815.642 Subordinated loan

Bunga masih harus dibayar 53.162 53.162 Accrued interest payable

Liabilitas lain-lain 652.028 652.028 Other liabilities

Jumlah Liabilitas 21.556.060 21.556.060 Total Liabilities

Ekuitas Equity

Modal saham – nilai nominal Share capital – Rp 110.88

Rp 110,88 (dalam nilai penuh) (in full amount) par value

per saham per share

Modal dasar - Authorized -

13.550.000.000 saham 13.550.000.000 shares

Modal ditempatkan dan 950.804 950.804 Issued and fully paid -

disetor penuh - 8,575,076,227 shares

8.575.076.227 saham

Tambahan modal disetor – bersih 418.787 418.787 Additional paid-in-capital – net

Modal disetor lainnya 50.000 50.000 Other paid-in-capital

Selisih penilaian aset dan liabilitas - 454.620

Revaluation increment of assets and liabilities

Defisit (145.017 ) - Deficit

Jumlah Ekuitas 1.274.574 1.874.211 Total Equity

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 22.830.634 23.430.271 Total Liabilities and Equity


(2)

46. KUASI-REORGANISASI (lanjutan) 46. QUASI-REORGANIZATION (continued) Manajemen berkeyakinan bahwa Bank mampu

untuk menjaga status kelancaran usaha karena sejalan dengan rencana kuasi reorganisasi. Dengan struktur permodalan yang semakin kuat, Bank mengadopsi strategi strategi sebagai berikut untuk meningkatkan kinerja:

Management believes that the Company is able to maintain its business status as it is in line with the Quasi-Reorganization plan. With a stronger capital structure, the Bank adopted the following strategies to improve performance:

1. Menjaga pertumbuhan aset yang berkualitas 1. Maintaining the growth of qualified assets 2. Peningkatan portofolio kredit retail dan

konsumer secara bertahap

2. Increasing retail and consumer loan portfolio gradually

3. Peningkatan customer base di seluruh kantor 3. Improving customer base throughout the office 4. Pengembangan teknologi informasi yang

memadai sejalan dengan pertumbuhan usaha Bank.

4. Developing an adequate information technology in line with the growth of the Bank.

5. Perluasan jaringan kantor di wilayah potensial 5. Expanding the office network in the potential area.

47. REKLASIFIKASI AKUN 47. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Beberapa akun dalam laporan keuangan tahun 2011 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan untuk tahun 2012 sebagai berikut:

Certain accounts in the 2011 financial statements have been reclassified to conform with the presentation of accounts in the 2012 financial statements as follows:

31 Desember 2011 / December 31, 2011 Dilaporkan

sebelumnya/ As previously

reported

Reklasifikasi/ Reclassification

Setelah reklasifikasi/ As reclassified

Laporan posisi keuangan

Statement of financial

position

Penempatan pada Bank Indonesia dan bank lain:

Placement with Bank Indonesia

and other banks:

Pinjaman diberikan 1 (1 ) - Borrowing

Kredit yang diberikan: Loans:

Pihak ketiga Third parties

Revolving loan 5.223.068 1 5.223.069 Revolving loan

Laporan laba rugi komprehensif

Statement of comprehensive income

Pendapatan Operasional Lainnya: Other operating incomes

Keuntungan atas kenaikan nilai wajar surat-surat berharga

yang dipedagangkan - Bersih 5.973 (5.973) -

Gain on increase value of trading securities - Net Keuntungan atas penjualan

surat-surat berharga yang

diperdagangkan - Bersih 110.000 5.973 115.973

Gain on sale of trading securities - Net

Beban operasional lainnya: Other operatingexpenses

Beban operasi 226.256 4.465 230.721 Operating expenses

Beban penyisihan kerugian penurunan nilai aset keuangan

dan non-keuangan 95.994 (4.465 ) 91.529

Provision for impairment losses financial asset and non-financial asset


(3)

47. REKLASIFIKASI AKUN (lanjutan) 47. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS (continued)

Beberapa akun dalam laporan keuangan tahun 2011, 2010 dan 2009 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan keuangan untuk tahun 2012 sebagai berikut: (lanjutan)

Certain accounts in the 2011, 2010 and 2009 financial statements have been reclassified to conform with the presentation of accounts in the 2012 financial statements as follows: (continued)

31 Desember 2011 / December, 31 2011 Dilaporkan

sebelumnya/ As previously

reported

Reklasifikasi/ Reclassification

Setelah reklasifikasi/ As reclassified

Laporan arus kas Statement of cash flows

Arus kas diperoleh dari (digunakan

untuk) aktivitas operasi:

Net cash provided (used) by operating activities: Penempatan pada Bank

Indonesia dan bank lain 11.431 (2.099 ) 9.332

Placement with Bank Indonesia and other banks

Kredit yang diberikan (2.220.594 ) 2.099 (2.218.495 ) Loans

Aset lain-lain 103.642 (2.885 ) 100.757 Other assets

Agunan yang diambil alih - 2.885 2.885 Foreclosed assets

48. INFORMASI TAMBAHAN ARUS KAS 48. ADDITIONAL INFORMATION CASH FLOWS

Aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas : Activities not effecting cash flows: Enam Bulan yang Berakhir pada

Tanggal-Tanggal/ Six Months Ended

Tahun yang Berakhir pada

Tanggal 31 Desember 2012/

Year Ended December 31,

2012

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2011/ Year Ended December

31, 2011 31 Desember 2012/

December 31, 2012

30 Juni 2012/ June 30, 2012

Tagihan akseptasi 23.512 109.564 23.512 92.433 Acceptance receivable

Liabilitas akseptasi (23.512 ) (109.564 ) (23.512 ) (92.433 ) Acceptance payable

Penghapusbukuan kredit

yang diberikan (7.557 ) (311 ) (7.557 ) (546 ) Write-off of loans

Penghapusbukuan aset

tetap 1.341 521 1.341 547 Write –off of fixed assets

Keuntungan yang belum direalisasi atas surat berharga dalam kelompok tersedia untuk dijual - setelah pajak

tangguhan 5.211 - 5.211 547

Unrealized gains on available-for-sales securities - net of deffered tax

49. PERISTIWA-PERISTIWA PENTING 49. SIGNIFICANTS EVENTS

1. Pada tahun 2012, Bank melaksanakan Penawaran Umum Terbatas IV (PUT IV) dengan jumlah penawaran sebanyak 4.513.198.014 Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 110,88 (nilai penuh) setiap saham yang ditawarkan dengan Harga Penawaran Rp 111,00 (nilai penuh) setiap saham sehingga

seluruhnya bernilai sebesar

Rp 500.964.979.554 (nilai penuh) (Catatan 50) .

1. In 2012, the Bank conducted a Limited Public Offering IV (LPO IV) with the offering of 4.513.198.014 common shares with a par value of Rp 110.88 (full amount) per share which was offered at an exercise price of Rp 111.00 (full amount) per share totaling to Rp 500,964,979,554 (full amount) (Note 50).


(4)

49. PERISTIWA-PERISTIWA PENTING (lanjutan) 49. SIGNIFICANTS EVENTS (continued)

Pelaksanaan PUT IV bertujuan untuk memperkuat struktur permodalan Bank dalam mendukung pertumbuhan kredit. PUT IV telah disetujui oleh para pemegang saham melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada tanggal 7 Desember 2012. RUPSLB ini diaktakan dengan Akta Notaris No. 15 dari M. Nova Faisal, SH., M.Kn, dengan tanggal yang sama.

The conducting of LPO IV was in order to strengthen Bank capital structure and support the its loan growth. The LPO IV was approved by the shareholders through an Extraordinary General Meeting of Shareholders (RUPSLB) held on December 7, 2012. The RUPSLB was covered by Notarial Deed No. 15 of M. Nova Faisal, SH., M.Kn, on the same date.

Berdasarkan surat dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK) No.S-13878/BL/2012 tanggal 5 Desember 2012, Bank telah melaksanakan pernyataan pendaftaran untuk PUT IV yang telah dinyatakan efektif sejak tanggal 7 Desember 2012 Syarat dan ketentuan dari PUT IV antara lain:

Based on the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam-LK) Letter No.S-13878/BL/2012 dated December 5, 2012, the Bank filed a registration statement for the LPO IV, which became effective on December 7, 2012. The terms and conditions of the LPO IV include among others:

 Setiap pemegang 19 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham pada 4 Desember 2012 pukul 16.00 WIB berhak atas 10 Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD).

Each holder of 19 existing shareswhose name is registered in the Register of Shareholders of the Bank on December 4,2012, at 16.00 WIB is entitled to 10 Rights.

 Setiap HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 (satu) lembar saham dengan harga Rp 11 (nilai penuh) per lembar saham, yang akan dilunasi setelah pelaksanaan hak atas saham.

b. Each right shall entitle its holder to purchase 1 (one) rights share at an exercise price of Rp 11 (full amount) per share, which shall be fully paid upon exercise of the right shares.

 Apabila setelah seluruh pemesanan saham tambahan terpenuhi dan masih terdapat sisa saham, maka PT Sumber Kencana Graha selaku Pembeli Siaga akan membeli seluruh sisa saham tersebut dengan harga penawaran.

After the placement order of all additional shares has been accomplished and there is still shares left, PT Sumber Kencana Graha as a Standby Buyer will purchase all the remaining shares at an offering price.

2. Pada tanggal 19 Oktober 2012, Bank telah melakukan perjanjian jual beli piutang dan perjanjian pengalihan hak atas tagih dengan PT Sedayu Sukses Sejahtera dengan nilai wajar sebesar Rp 500.000. Tidak terdapat laba(rugi) yang timbul atas transaksi penjualan piutang tersebut.

2. On October 19, 2012, the Bank has conducted sale and purchase agreement of its receivables and transfer the rights of collection with PT Sedayu Sukses Sejahtera at fair value amounting to Rp 500.000. There is no gain (loss) incurred on this sale transaction of receivables.


(5)

50. KEJADIAN SETELAH TANGGAL NERACA 50. SUBSEQUENT EVENT Berdasarkan laporan Biro Administrasi Efek PT Blue

Chip Mulia tanggal 28 Januari 2013, yang diaktakan dengan Akta Notaris M. Nova Faisal, SH., M.Kn, No. 26 pada tanggal yang sama, Bank telah selesai melaksanakan Penawaran Umum Terbatas (PUT) IV dengan cara penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) sebanyak 4.513.198.014 saham, sehingga jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh Bank menjadi sebanyak

13.088.274.241 saham atau sebesar

Rp 1.451.227.847.842 (nilai penuh). Susunan pemegang saham Bank menjadi sebagai berikut:

Based on the statement of PT Blue Chip Mulia, the shares registration bureau (Biro Administrasi Efek (BAE)), dated January 28, 2013, notarized by Notarial Deed of M. Nova Faisal, SH., M.Kn, No. 26 on the same date, the Bank has finalized its Limited Public Offering (LPO) IV by issuing 4,513,198,014 Rights, thence the total paid-up share capital of the Bank became 13,088,274,241 shares or amounting to Rp 1,451,227,847,842 (full amount). The details of share ownership became as follows:

Pemegang Saham

Jumlah Saham Ditempatkan dan

Disetor Penuh/ Number of Shares

Issued and Fully paid

Persentase Kepemilikan/ Percentage of

Ownership

Jumlah Modal Disetor (nilai penuh)/ Total Paid-up Capital

(full amount) Shareholders

PT Sumber Kencana Graha 2.185.206.139 16,70% 242.295.656.692 PT Sumber Kencana Graha

PT Cerana Arthaputra 1.322.157.253 10,10% 146.600.796.213 PT Cerana Arthaputra

PT Arthamulia Sentosajaya 825.529.475 6,31% 91.534.708.188 PT Arthamulia Sentosajaya

PT Pirus Platinum Murni 825.529.475 6,31% 91.534.708.188 PT Pirus Platinum Murni

PT Puspita Bisnispuri 825.529.472 6,31% 91.534.707.855 PT Puspita Bisnispuri

PT Karya Nusantara Permai 712.647.774 5,44% 79.018.385.181 PT Karya Nusantara Permai

Sugianto Kusuma 450.450.450 3,44% 49.945.945.896 Sugianto Kusuma

Masyarakat (masing-masing

di bawah 5%) 5.941.224.203 45,39% 658.762.939.628

Public (Individually less than 5%)

Jumlah 13.088.274.241 100,00% 1.451.227.847.842 Total

51. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI

KEUANGAN YANG DISESUAIKAN DAN

DICABUT

51. MODIFIED AND REVOKED ACCOUNTING PRONOUNCEMENTS

Berikut ini adalah ikhtisar Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang disesuaikan dan dicabut oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) dan relevan untuk Bank, yang berlaku efektif pada atau setelah tanggal 1 Januari 2013:

The following summarizes the amended and revoked SFAS which were issued by the Financial Accounting Standards Board (FASB) and are relevant to the Bank effective on or after January 1, 2013:

a. Penyesuaian Standar Akuntansi Keuangan atas PSAK No. 60 ”Instrumen Keuangan: Pengungkapan”. Penyesuaian Standar Akuntansi Keuangan ini menyediakan pengungkapan kualitatif, dalam konteks pengungkapan kuantitatif, yang memungkinkan pengguna laporan keuangan mampu menghubungkan pengungkapan-pengungkapan terkait, sehingga pengguna laporan keuangan dapat memahami gambaran keseluruhan mengenai sifat dan luas risiko yang timbul dari instrumen keuangan. Interaksi antara pengungkapan kualitatif dan kuantitatif menghasilkan pengungkapan informasi dengan suatu cara yang memungkinkan

pengguna laporan keuangan mampu

mengevaluasi eksposur risiko entitas dengan lebih baik.

a. Amendment to SFAS No. 60 “Financial

Instrument: Disclosure”, prescribes qualitative disclosures which enable financial statements users to correlate the related disclosures, in order for financial statements users to comprehend the overall perspective on the risk‟s characteristics and level resulting from the financial instrument. Interaction between qualitative and quantitative disclosures results in information that enable financial statement users to better evaluate the entity‟s risk exposure.


(6)

51. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN YANG DISESUAIKAN DAN DICABUT (lanjutan)

51. MODIFIED AND REVOKED ACCOUNTING PRONOUNCEMENTS (continued)

b. PPSAK No. 10, ”Pencabutan PSAK 51: Akuntansi

Kuasi Reorganisasi”. b. Revocation SFAS No. 10, ”Revocation of SFAS No. 51”: Accounting for Quasi-Reorganization. Saat ini Bank sedang mengevaluasi dan belum

menetapkan dampak dari PSAK yang direvisi, disesuaikan dan dicabut tersebut terhadap laporan keuangan.

The Bank is currently evaluating the above standards and has not yet determined the impact of the amended and revoked SFAS on its financial statements.

52. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 52. COMPLETION OF THE FINANCIAL

STATEMENTS Manajemen Bank bertanggung jawab atas

penyusunan laporan keuangan ini yang diselesaikan dan disetujui pada tanggal 21 Maret 2013.

The management of the Bank is responsible for the preparation of the financial statements that were completed and approved on March 21, 2013.