35
baik sebagai media pembelajaran, harus memenuhi lima syarat, yaitu: 1 harus autentik, artinya gambar haruslah secara jujur melukiskan situasi seperti
apa adanya atau sesuai dengan benda aslinya, 2 sederhana, komposisinya hendaklah cukup jelas menunjukkan point-point pokok dalam gambar, 3
ukurannya relatif, tidak terlalu besar tidak terlalu kecil, 4 gambar atau foto harus mengandung unsur gerak atau perbuatan, 5 gambar atau foto
hendaknya bagus dari sudut seni dan sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Sama halnya dengan pendapat Wina Sanjaya, 2012: 168 yang
mengemukakan bahwa beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan agar gambar dapat berfungsi sebagai media pembelajaran adalah sebagai berikut:
gambar atau foto sebaiknya dibuat harus sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai, gambar yang dibuat harus menggambarkan benda aslinya, gambar
harus mampu menunjukkan bagian-bagian yang dianggap penting, gambar yang dibuat hendaklah gambar yang hidup serta gambar yang dibuat harus
sederhana, jangan terlalu kompleks.
E. Karakteristik Siswa SD
Muchtar A. Karim dkk 1996 : 20-21 mengatakan umumnya anak SD di Indonesia berumur 7 sampai 12 tahun. Pada umur ini anak masuk dalam
tahap operasional konkret. Selama tahap ini anak mengembangkan konsep dengan menggunakan benda-benda konkret untuk menyelidiki hubungan
dengan model-model abstrak. Pada tahap ini anak sudah mulai berpikir logis. Berpikir logis ini terjadi sebagai akibat adanya kegiatan anak memanipulasi
benda-benda kongkret. Hampir sama dengan pendapat di atas, Usman
36
Samatawo 2006: 6-7 menjelaskan bahwa usia peserta didik di Sekolah Dasar berkisar 6-12 tahun. Pada umur ini siswa sudah matang untuk belajar
di sekolah. Psikologi kognitif menunjukan bahwa anak sejak usia dini sudah mampu mengembangkan kemampuan kognitifnya, tetapi dengan strategi
yang berbeda dengan anak kelas tinggi. Perkembangan siswa pada usia 6-8 tahun ditandai dengan sesuatu yang bersifat konkret.
Anak sejak usia dini sudah mampu mengembangkan kemampuan kognitifnya, tetapi dengan strategi yang berbeda dengan anak kelas tinggi.
Menurut Piaget Rita Eka Izzaty, dkk: 116 mengatakan masa kelas rendah sekolah dasar yang berlangsung antara usia 67 tahun- 910 tahun, biasanya
anak pada usia ini duduk di kelas 1, 2, dan 3 sekolah dasar. Lebih lanjut, Piaget menjelaskan adapun ciri-ciri anak pada masa kelas rendah sekolah
dasar adalah: a. Ada hubungan yang kuat antara keadaan jasmani dan prestasi
sekolah, b. Suka memuji diri sendiri, jika tidak dapat menyelesaikan suatu
tugas atau pekerjaan, tugas atau pekerjaan itu dianggapnya tidak penting,
c. Suka membandingkan dirinya dengan anak lain, jika hal itu menguntungkan dirinya,
d. Suka meremehkan orang lain. Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa siswa kelas III SD masuk
pada tahap operasional konkret, dimana anak belajar sesuatu dari benda-
37
benda konkret. Selain itu anak sudah berpikir logis sehingga anak dinilai sudah bisa menerima pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial melalui media
bergambar.
F. Keterkaitan Media Gambar Dengan Karakteristik Siswa kelas III