produk. Pengolahan informasi dalam diri konsumen terjadi pada saat konsumen tersebut menerima input dalam bentuk stimulus. Stimulus
tersebut dapat berbentuk produk, nama merek, kemasan, iklan maupun nama produsen.
b. Pembelajaran Pembelajaran merupakan proses dimana pengalaman menyebabkan
perubahan dalam pengetahuan, sikap, dan atau perilaku. Pembelajaran menggambarkan perubahan perilaku individu yang muncul karena
pengalaman. Semua proses pembelajaran yang dialami oleh konsumen akan mempengaruhi keputusan konsumen tersebut mengenai apa yang
dibeli dan apa yang dikonsumsi. c. Perubahan SikapPerilaku
Proses pembelajaran yang telah dilalui oleh seseorang akan membuatnya mendapatkan keyakinan dan sikap. Keyakinan merupakan
pemikiran deskriptif seseorang mengenai sesuatu. Sedangkan sikap adalah evaluasi, perasaan dan kecenderungan seseorang terhadap suatu
objek atau gagasan. Dengan pembelajaran konsumen akan memperoleh pengalaman mengenai tindakan yang telah dilakukan dan selanjutnya
cenderung akan melakukan perubahan sikapperilaku sesuai dengan pengalaman yang telah diperoleh.
Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengambilan keputusan pembelian tersebut secara umum dapat dilihat pada Gambar 5.
2.9 Penelitian Terdahulu
Rahman 2007 melakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis kekuatan citra merek brand image Fruit Tea yang relatif terhadap merek lain
pesaing, menganalisis variabel-variabel yang menjadi dasar konsumen dalam melakukan pembelian Fruit Tea dan menganalisis hubungan antara citra produk
brand image dengan keputusan konsumen dalam melakukan pembelian Fruit Tea di kota Sukabumi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan
Multimension Scalling MDS, Uji Chocran, dan metode Disjunctive rule. Variabel yang diambil meliputi harga murah, rasa nikmat, warna pekat, aroma
yang wangi, tanpa bahan pengawet, minuman menyehatkan, isi yang banyak,
PENGARUH LINGKUNGAN
Budaya Kelas Sosial
Pengaruh Pribadi Keluarga
Situasi
PROSES KEPUTUSAN
Pengenalan Kebutuhan Pencarian Informasi
Evaluasi Alternatif Pembelian
Hasil
PENGARUH INDIVIDU
Sumberdaya Konsumen Motivasi Keterlibatan
Pengetahuan Sikap
Kepribadian, Gaya Hidup, Demografi
PENGARUH PSIKOLOGIS
Pengolahan Informasi Pembelajaran
Perubahan SikapPrilaku
merek yang terkenal, kemudahan mendapatkan, produk dingin, campuran teh yang bervariasi, dan terakhir atribut bentuk atau desain kemasan yang menarik.
Hasil penelitian yang diperoleh secara keseluruhan menunjukan bahwa citra merek brand image yang dimiliki Fruit Tea mampu mempengaruhi
keputusan pembelian produk Fruit Tea. Empat atribut yang menjadi keunggulan Fruit Tea, yaitu campuran teh yang bervariasi, merek yang terkenal, kemudahan
mendapatkan, dan bentuk atau desain kemasan yang menarik, merupakan atribut yang menjadi citra merek Fruit Tea yang paling kuat.
Yusnita 2008, melakukan penelitian tentang pengaruh komunikasi pemasaran terhadap keputusan pembelian Simcard IM3 dengan studi kasus
mahasiswa strata satu IPB. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi atribut produk apa saja yang mempengaruhi keputusan pembelian mahasiswa
dalam melakukan pembelian simcard IM3, menganalisis pengaruh komunikasi pemasaran secara simultan dan parsial terhadap keputusan meggunakan simcard
IM3 dan mengidentifikasi variabel komunikasi pemasaran yang mempunyai pengaruh dominan terhadap keputusan pembelian simcard IM3 adalah tarif sms
murah dengan total skor 788, terdapat pengaruh yang signifikan dari komunikasi pemasaran terhadap pembelian konsumen secara simultan, sedangkan secra
Gambar 5. Model Perilaku Pengambilan Keputusan Konsumen Engel et, al,1994
parsial hanya publisitas, promosi penjualan, dan point of purchase yang berpengaruh terhadap keputusan pembelian simcard, serta variabel komunikasi
pemasaran yang paling berpengaruh terhadap keputusan pembelian konsumen yaitu point of purchase dengan koefisien regresi sebesar 0,866. Hal ini
mempunyai arti setiap kenaikan satu satuan point of purchase akan meningkatkan skor keputusan pembelian sebesar 0,866 satuan.
Mida 2008 melakukan penelitian tentang pengaruh brand image TelkomFlexi terhadap perilaku pembelian simcard Flexi Studi kasus PT. Telkom,
Tbk Kancatel Kendal. Tujuan penelitian ini ditujukan untuk mengetahui pengaruh brand image terhadap keputusan pembelian simcard Flexi, alat analisis
yang digunakan adalah analisis deskriftif dan analisis regresi logistik. Hasil penelitian yang diperoleh adalah asosiasi pembentuk brand image flexi adalah
kartu perdana dan voucher isi ulang yang banyak tersedia dan mudah diperoleh, kualitas suara yang jernih, fitur dan layanan lengkap serta tarif yang murah.
Sedangkan berdasarkan hasil analisis logit didapat bahwa pekerjaan, pendapatan, asosiasi terhadap jaringan, fiur dan layanan, asosisi terhadap bonus dan hadiah,
harga kartu perdanan dan tarif berpengaruh nyata terhadap perilaku pembelian TelkomFlexi.
III.METODE PENELITIAN
3.1. Kerangka Pemikiran