Citra Tubuh Perilaku Seksual

34 Tampilan kepala dari belakang 3 1 Warna rambut 4 1 Bentuk rambut 5 1 Wajah 6 1 Dahi 7 1 Kebersihan kulit wajah 8 1 Warna kulit wajah 9 1 Alis 10 1 Mata 11 1 Telinga 12 1 Hidung 13 1 Bibir 14 1 Warna gigi 15 1 Tata letak gigi 16 1 Bentuk rahang 17 1 Dagu 18 1 Leher 19 1 Lebar bahu 20 1 Lengan 21 1 Ketiak 22 1 Tangan 23 1 Bulu di tangan 24 1 Pergelangan tangan 25 1 Jari jemari 26 1 Kuku jari tangan 27 1 Perut 28 1 Punggung 29 1 Pinggang 30 1 Pinggul 31 1 Pantat 32 1 Bulu alat kelamin 33 1 Paha dan betis 34 1 Lutut 35 1 Pergelangan kaki 36 1 Kaki 37 1 Kuku jari kaki 38 1 Nafsu makan 39 1 Sebaran rambutbulu pada tubuh 40 1 Pembuangan fesesurin 41 1 Pernapasan 42 1 Tingkat energy 43 1 Olahraga 44 1 Bentuk tubuh 45 1 Tinggi badan 46 1 35 Usia 47 1 Pencernaan 48 1 Tekstur kulit 49 1 Tidur 50 1 Suara 51 1 Kesehatan 52 1 Aktivitas seks 53 1 Postur tubuh 54 1 Berat badan 55 1 Jenis kelamin 56 1 DadaPayudara 57 1 PenisVagina 58 1 Jumlah aitem total 58 Skala ini berupa rentang jawaban dari 1 sampai 5. Berikut ini penilaian untuk masing-masing respon jawaban: Tabel 2. Respon Jawaban dan Nilai Skala Citra Tubuh No. Respon Jawaban Nilai 1. Sangat tidak puas, berharap bisa mengubahnya 1 2. Tidak suka, tapi tidak masalah 2 3. Netral 3 4. Puas 4 5. Sangat puas, merasa beruntung dengan hal itu 5 Skala Citra Tubuh menggunakan skala Likert karena subjek menanggapi setiap butir pernyataan dengan mengungkapkan tingkat kesetujuan atau ketidaksetujuan atas pernyataan tersebut terhadap dirinya. Skor-skor untuk butir-butir dalam skala dijumlahkan untuk mendapatkan skor setiap orang individu Kerlinger, 2000. b. Skala Perilaku Seksual Skala perilaku seksual berisi 8 pernyataan tentang perilaku seksual remaja akhir yang dilakukan bersama pacar selama 1 bulan terakhir yang dibuat oleh peneliti berdasarkan tahapan perilaku seksual 36 yang telah disimpulkan dari beberapa teori. Berikut ini blueprint skala perilaku seksual sebelum uji coba: Tabel 3. Blueprint Skala Perilaku Seksual sebelum uji coba Bentuk Perilaku Seksual Nomor Aitem Jumlah Aitem Berpegangan tangan 1 1 Berpelukan 2 1 Berciuman di pipikening 3 1 Berciuman di bibirleher 4 1 Digerayangimenggerayangi tubuh dalam keadaan masih berpakaian 5 1 Dirabameraba tubuh dalam keadaan tidak berpakaian 6 1 Ditempelmenempelkan tubuh danatau alat vital ke tubuh 7 1 Berhubungan seksual seperti suami isteri 8 1 Jumlah aitem total 8 Dalam skala ini, subjek diminta untuk memberikan respon jawaban yang terdiri dari dua pilihan yang harus dijawab secara biner atau dikotomis, yaitu antara “Ya” atau “Tidak”. Jawaban “Ya” diberikan jika subjek melakukan perilaku seksual tersebut bersama pacar selama 1 bulan terakhir. Sedangkan jawaban “Tidak” diberikan apabila subjek tidak melakukan perilaku seksual tersebut bersama pacar selama 1 bulan terakhir. Penilaian untuk jawaban “Ya” adalah 1 dan penilaian untuk jawaban “Tidak” adalah 0. Skala perilaku seksual ini menggunakan skala Guttman karena tujuan peneliti sama dengan tujuan dasar dari skala Guttman, yaitu untuk menemukan dimensi tunggal yang dapat dipakai untuk menemukan posisi, baik pernyataan maupun para subjek penjawabnya Supratiknya, 2014. Menurut Abdi 2010, posisi pernyataan dan 37 subjek pada dimensi yang ditemukan dapat digunakan untuk menentukan skor mereka. Melalui skala ini, peneliti ingin melihat seberapa jauh keterlibatan subjek dalam perilaku seksual. Oleh karena itu, berdasarkan prinsip dari skala Guttman, peneliti membuat butir- butir pernyataan yang menunjukkan tingkatan secara bertahap dan semakin menunjukkan sikap positif terhadap perilaku seksual, mulai dari berpegangan tangan, hingga tahap berhubungan seksual seperti suami isteri.

F. VALIDITAS, RELIABILITAS, DAN ANALISIS AITEM

1. Validitas

Suatu alat ukur dikatakan memiliki validitas yang tinggi apabila dapat menjalankan fungsi ukurnya atau dengan kata lain dapat memberikan hasil ukur yang tepat dan akurat sesuai dengan tujuan pengukurannya Azwar, 2012. Skala citra tubuh menggunakan validitas konkuren, yakni validitas yang mengacu pada alat ukur yang perangkat alat ukurnya sudah ada dan telah valid untuk melihat sejauhmana kesesuaian antara hasil ukur skala tersebut dengan hasil ukur instrumen lain yang sudah teruji kualitasnya Azwar, 2009. Selain itu, validitas yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah validitas isi content validity untuk skala citra tubuh maupun skala perilaku seksual. Validitas isi merupakan validitas yang didapat melalui pengujian terhadap isi tes, yaitu dengan melihat sejauh mana