53
mean empirisnya 4,60. Kategorisasi data variabel perilaku seksual dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 11. Norma Kategorisasi Skor Perilaku Seksual
Rentang Nilai Kategori
Frekuensi Persentase
x ≤ 0,976
Sangat rendah 9
9 0,976 x
≤ 3,392 Rendah
17 17
3,392 x ≤ 5,808
Sedang 38
38 5,808 x
≤ 8,224 Tinggi
36 36
8,224 ≤ x
Sangat tinggi Berdasarkan kategorisasi pada tabel di atas, maka 9 subjek 9
memiliki perilaku seksual yang sangat rendah, 17 subjek 17 termasuk pada kategori yang rendah, 38 subjek 38 berada pada kategori sedang, 36 subjek
36 tergolong kategori tinggi, dan 0 subjek 0 tergolong kategori sangat tinggi.
C. HASIL PENELITIAN
1. Uji Asumsi
Uji asumsi dilakukan untuk melihat apakah data yang digunakan sudah memenuhi syarat untuk dilakukan korelasi Hadi, 2004. Uji asumsi
terdiri dari uji normalitas dan linearitas.
a. Uji Normalitas
Uji normalitas dimaksudkan untuk melihat apakah bentuk sebaran dari skor jawaban subjek normal atau tidak. Dalam penelitian
ini pengujian normalitas dilakukan terhadap distribusi skor citra tubuh dengan jumlah skor perilaku seksual. Kaidah yang digunakan untuk
mengetahui normal atau tidaknya sebuah data adalah jika nilai
54
signifikansi yang diperoleh lebih besar dari 0,05 p0,05. Uji normalitas pada penelitian ini menggunakan teknik One Sample
Kolmogorov-Smirnov Test pada program SPSS versi 19.0.
Tabel 12. Hasil Uji Normalitas
Variabel Kolmogorov-Smirnov Z
p0,05 Ket.
Citra tubuh ,993
,278 Normal
Perilaku seksual 1,419
,036 Tidak
Normal Uji normalitas pada skala citra tubuh menghasilkan koefisien
Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 0,993 dengan p = 0,278 p0,05, berarti sebaran data bersifat normal. Sementara untuk skala perilaku
seksual, koefisien Kolmogorov-Smirnov Z sebesar 1,419 dengan p = 0,036 p0,05, artinya sebaran data bersifat tidak normal.
Meskipun demikian, sangat penting untuk tidak sepenuhnya bergantung pada hasil analisis statistik dalam bentuk angka tetapi perlu
dilihat data dalam bentuk grafik untuk memeriksa kejanggalan yang mungkin terjadi Santoso, 2010. Oleh karena itu, peneliti menguji
normalitas data dengan menggunakan grafik Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual berikut ini: