Evaluasi Reliabilitas Evaluasi Validitas

Deteksi terhadap multivariat outliers dilakukan dengan menggunakan kriteria Jarak Mahalanobis pada tingkat p 0,001. Jarak Mahalanobis itu dievaluasi dengan menggunakan  2 pada derajat bebas sebesar jumlah variabel yang digunakan dalam penelitian. Bila kasus yang mempunyai Jarak Mahalanobis lebih besar dari nilai chi-square pada tingkat signifikansi 0,001 maka terjadi multivariate outliers. Nilai  2 0.001 dengan jumlah indikator 28 adalah sebesar 52,620. Hasil analisis Mahalanobis diperoleh nilai 48,980 yang kurang dari  2 tabel 52,620 tersebut. Dengan demikian, tidak terjadi multivariate outliers.

4.3.2. Evaluasi Reliabilitas

Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya bahwa Cronbach’s Alpha ini digunakan untuk mengestimasi reliabiltas setiap skala variabel atau observasi indikator. Sementara itu item to total correlation digunakan untuk memperbaiki ukuran-ukuran dan mengeliminasi butir-butir yang kehadirannya akan memperkecil koefisien Cronbach’s Alpha yang dihasilkan Purwanto, 2002. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut : Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Tabel 4.15. Reliabilitas Data Konstrak Indikator Item to Total Correlation Koefisien Cronbachs Alpha X11 0,672 X12 0,612 X13 0,674 X14 0,684 X15 0,635 Tangibles X16 0,580 0,699 X21 0,785 X22 0,763 Responsiveness X23 0,804 0,687 X31 0,785 X32 0,763 Knowledge X33 0,804 0,687 X41 0,804 X42 0,792 X43 0,806 Recovery X44 0,809 0,815 X51 0,835 X52 0,847 Service Value X53 0,722 0,724 X61 0,723 X62 0,753 Satisfaction X63 0,783 0,618 Y1 0,788 Y2 0,826 Behavioral Intentions Y3 0,768 0,707 Sumber : Lampiran 3 Proses eleminasi diperlakukan pada item to total correlation pada indikator yang nilainya 0,5 [Purwanto,2003]. Tidak terjadi eliminasi karena nilai item to total correlation indikator seluruhnya ≥ 0,5. Indikator yang tereliminasi tidak disertakan dalam perhitungan cronbachs alpha. Perhitungan cronbachs dilakukan setelah proses eliminasi. Hasil pengujian reliabilitas konsistensi internal untuk setiap construct di atas menunjukkan hasil cukup baik dimana koefisien Cronbach’s Alpha yang diperoleh belum seluruhnya memenuhi rules of thumb yang disyaratkan yaitu ≥ 0,7 [Hair et.al.,1998]. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.

4.3.3. Evaluasi Validitas

Validitas menyangkut tingkat akurasi yang dicapai oleh sebuah indikator dalam menilai sesuatu atau akuratnya pengukuran atas apa yang seharusnya diukur, karena indikator multidimensi, maka uji validitas dari setiap latent variable construct akan diuji dengan melihat loading factor dari hubungan antara setiap observed variable dan latent variable. Hasil analisis tampak pada tabel di bawah ini. Tabel 4.16. Validitas Data Faktor Loading Konstrak Indikator 1 2 3 4 X11 0,482 X12 0,437 X13 0,598 X14 0,727 X15 0,576 Tangibles X16 0,341 X21 0,669 X22 0,598 Responsiveness X23 0,659 X31 0,801 X32 0,726 Knowledge X33 0,466 X41 0,729 X42 0,686 X43 0,720 Recovery X44 0,743 X51 0,706 X52 0,807 Service Value X53 0,546 X61 0,581 X62 0,576 Satisfaction X63 0,627 Y1 0,727 Y2 0,716 Behavioral Intentions Y3 0,595 Sumber: Lampiran 3 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Berdasarkan hasil confirmatory factor analysis terlihat bahwa factor loadings masing masing butir pertanyaan yang membentuk setiap construct seluruhnya ≥ 0,5, sehingga butir-butir instrumentasi setiap konstruk tersebut dapat dikatakan validitasnya cukup baik.

4.3.4. Evaluasi Construct Reliability dan Variance Extracted