48 karena data tentang variabel yang diteliti dan diamati oleh peneliti terdapat
pada subjek tersebut. Subjek penelitian diambil melalui purposive samplingyaitu
pengambilan subjek bukan didasarkan atas strata, random atau daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu Suharsimi Arikunto, 2010:117.
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP N 3 Ngadirojo, Kabupaten Pacitan karena kelas VII C dilihat dari hasil observasi dan
wawancara merupakan kelas yang tingkat prososialnya rendah dibanding dengan kelas lainnya. Tujuan yang diinginkan adalah mencari siswa yang
menduduki tingkatan sedang dan rendah padaskala perilaku prososial untuk diberikan perlakuan dengan teknik sosiodrama.
Kriteria subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII C SMP N 3 Ngadirojo yang skala perilaku prososialnya termasuk dalam kategori
sedang dan rendah. Siswa yang diberikan tindakan berjumlah 10 siswa dari 28 siswa.
C. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 3 Ngadirojo yang terletak di Desa Hadiwarno, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
2. Waktu Penelitian Penelitian inidilaksanakan pada bulan Februari-Mei 2015.
49
D. Desain Penelitian
Penelitian tindakan kelas ini, menggunakan desain penelitian yang dikemukakan oleh Stephen Kemmis dan Robin Mc Taggart yang
menggunakan siklus sistem spiral yang masing-masing siklus terdiri dari rencana, tindakan, observasi, dan refleksi Dede Rahmat Aip
Badrujaman,2012:12. Ada empat komponen penelitian yang terdapat pada model ini, yaitu:
1. Merumuskan masalah dan merencanakan tindakan. 2. Melaksanakan tindakan dan pengamatamonitoring.
3. Refleksi hasil pengamatan. 4. Perubahanrevisi perencanaan untuk pengembangan selanjutnya
Adapun visualisasi bagan model penelitian yang disusun oleh Kemmis dan McTaggart adalah sebagai berikut :
Gambar 1. Proses Penelitian Tindakan
Gambar 1 di atas terdiri dari siklus I dan II yang di dalamnya memuat perencanaan, perlakuan dan pengamatan yang dilakukan pada saat
yang bersamaan dan diakhiri dengan refleksi untuk mengetahui dampak atau
50 hasil tindakan yang telah dilakukan. Penelitian ini dikatakan berhasil apabila
terdapat hasil yang signifikan yang tercermin melalui perubahan perilaku prososial siswa.
Pada penelitian dengan desain Kemmis McTaggart ini dilaksanakan secara kolaborasi antara peneliti dengan guru guru BK. Bentuk
kerjasama dalam penelitian ini guru BK secara bersama-sama dengan peneliti adalah sebagai pemberi tindakan.
E. Rencana Tindakan 1. Pra Tindakan
Sebelum melakukan tindakan, peneliti terlebih dahulu melakukan beberapa langkah pra tindakan yang akan mendukung pelaksanaan
tindakan agar dapat berjalan lancar sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Adapun langkah-langkah dalam pra tindakan adalah sebagai
berikut: a. Peneliti mewawancarai dan mendiskusikan dengan guru BK terkait
dengan permasalahan yang berkaitan dengan rendahnya perilaku prososial siswa SMP N 3 Ngadirojo seperti kurangnya kemampuan
siswa untuk menjalin hubungan sosial yang baik, kurangnya kemampuan siswa dalam berempati dan menghargai orang lain
sehingga banyak siswa yang bersikap egois.