Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

96

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Implementasi Pembelajaran Kesetaraan Paket B di PKBM Wiyatasari Implementasi pembelajaran di PKBM Wiyatasari meliputi proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembelajaran. Tahap perencanaan pembelajaran di PKBM Wiyatasari belum terlaksana dengan baik, karena setiap tutor tidak membuat RPP. RPP dibuat oleh sekretaris saja sebagai syarat administrasi. Akibat kurangnya perencanaan maka tahap pelaksanaan pembelajaran di PKBM Wiyatasari berjalan kurang baik dan kondusif. Pada tahap Prainstruksional setiap tutor sudah melakukan dengan baik, namun pada tahap instruksional Penggunaan metode, media, dan sumber yang digunakan kurang beragam dan pembelajaran tidak sesuai dengan RPP yang dibuat sekretaris. Selain itu pembagian waktu tutor kurang diperhatikan sehingga tutor sering meninggalkan kelas untuk urusan pribadi dan kegiatan lain, seperti menjemput anaknya, mengajar kelas lain dan kegiatan lain diluar pembelajaran. Pengelolaan kelas yang buruk mengakibatkan ruang kelas harus berbagi dengan kelas lain yaitu dibagi dengan kelas menjahit, juga mengakibatkan warga keluar masuk dengan bebas saat proses pembelajaran berlangsung. Evaluasi yang dilakukan di PKBM Wiyatasari menggunakan acuan penilaian PAP 97 yaitu Penilaian Acuan Patokan. Alat evaluasi yang digunakan berupa instrumen tes tertulis, kuis, soal pilihan ganda. Pada akhir pelajaran hasil proses evaluasi diberikan dalam bentuk rapor. 2. Persepsi peserta didik mengenai pembelajaran kesetaraan paket B yang dilaksanakan di PKBM Wiyatasari. Persepsi peserta didik terhadap pelaksanaan pembelajaran yang ditimbulkan adalah baik, karena peserta didik tidak merasa tertekan dan takut terhadap tutor. Peserta didik sudah menganggap tutor seperti kakak sendiri. Persepsi buruk timbul pada pengelolaan waktu yang terjadi pada tutor harus meninggalkan kelas untuk urusan pribadi, mengajar di kelas lain dan urusan lainnya, ketidak disiplinan tutor dan minimnya fasilitas pembelajaran serta kurang beragamnya media dan metode pembelajaran. Walaupun demikian peserta didik memiliki motivasi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

C. Saran