Good Corporate Governance
Perum Perhutani Laporan Tahunan |
Annual Report | 2012
141
cana Kerja dan Anggaran Perusahaan, pelak- sanaan ketentuan-ketentuan Anggaran Dasar
dan keputusan Pemilik Modal dan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
4 Melakukan tindakan pengurusan perusahaan dalam keadaan tertentu untuk jangka waktu
tertentu; 5 Memantau dan memastikan bahwa praktik
Good Corporate Governance telah diterap-
kan secara efektif dan berkelanjutan, antara lain dengan mengadakan pertemuan berkala
antara Dewan Pengawas dengan Direksi un- tuk membahas implementasi Good Corporate
Governance
; 6 Menyusun rencana kerja Dewan Pengawas
untuk periode tahun berikutnya; 7 Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas-
nya kepada Menteri.
b. Pengawasan
Pengawasan oleh Dewan Pengawas dilakukan an- tara lain dengan cara:
1 Meminta keterangan secara tertulis kepada Direksi tentang suatu permasalahan di Peru-
sahaan; 2 Melakukan kunjungan ke unit kerjakantor
cabangproyek tertentu, baik dengan atau tanpa pemberitahuan kepada Direksi sebe-
lumnya; 3 Memberikan tanggapan atas laporan berkala
dari Direksi; 4 Menugaskan Komite Audit dan Komite Mana-
jemen Risiko untuk melakukan tugas-tugas pengawasan.
c. Pelaksanaan Tugas berkaitan dengan Pe- milik Modal
Dalam hubungannya dengan Pemilik Modal, De- wan Pengawas bertugas dan berkewajiban untuk:
1 Memberikan pendapat dan saran kepada Pemilik Modal mengenai Rencana Kerja dan
Anggaran tahunan Perusahaan serta perubah- an dan penambahannya;
2 Mengikuti perkembangan kegiatan Perusa- haan, memberikan pendapat dan saran kepa-
da Pemilik Modal mengenai setiap masalah yang dianggap penting bagi kepengurusan
Perusahaan;
3 Melaporkan dengan segera kepada Pemilik Modal apabila terjadi gejala menurunnya ki-
nerja Perusahaan dengan disertai saran me- ngenai langkah perbaikan yang harus ditem-
puh;
4 Meneliti dan menelaah serta menandatangani Laporan Tahunan yang disusun dan disampai-
kan oleh Direksi; provisions of the Statutes and decisions of Capi-
tal Owners and the legislation in force;
4 Perform acts of management companies in cer- tain circumstances for a certain period of time;
5 Monitor and ensure that good corporate gov- ernance practices have been implemented ef-
fectively and sustainability, such as by hold- ing regular meetings between the Supervisory
Board and the Board of Directors to discuss the implementation of good corporate governance;
6 To develop the Supervisory Board’s work plan for for next year period;
7 Accounting for its duties performance to the Minister.
b. Supervision Supervision by the Supervisory Board conducted
among others by: 1 Ask for written information to the Board of Di-
rectors at an issue in the Company; 2 Make a visit to the unit branch ofice speciic
project, either with or without prior notice to the Board of Directors;
3 Provide feedback on periodic reports from the Board of Directors;
4 Assign Audit Committee and Risk Management Committee to perform supervisory duties.
c. Duty Performance Related To Capital Owner
In its relations with the Capital Owner, the Supervi- sory Board shall be on duty and obliged to:
1 Provide opinions and suggestions to the Capital Owner on Company’s Annual Budget and Work
Plan as well as it changes and addition; 2 Following the development of the Company’s
activities, provide opinions and advice to the Capital Owner on every issue that is impor-
tance to the management of the Company; 3 To report immediately to the Capital Owner in
case of symptoms of Company performance reduced , accompanied by advice on corrective
measures to be taken; 4 Researching and reviewing as well as signing
the Annual Report prepared and submitted by the Board of Directors;
Good Corporate Governance
142
Perum Perhutani Laporan Tahunan |
Annual Report
| 2012
5 Melakukan tugas-tugas pengawasan lainnya yang ditentukan oleh Pemilik Modal;
6 Mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugasnya kepada Pemilik Modal;
7 Mengajukan calon Auditor Eksternal kepa- da Menteri Badan Usaha Milik Negara yang
dilengkapi dengan alasan pencalonan dan be- sarnya biaya.
d. Pengelolaan Manajemen Risiko Dewan Pengawas mempunyai kewajiban untuk
mengawasi dan memberikan nasihat kepada Di- reksi secara berkala mengenai efektivitas penera-
pan manajemen risiko.
e. Sistem Pengendalian Internal Dewan Pengawas mempunyai kewajiban untuk
mengawasi dan memberikan nasihat kepada Di- reksi agar menetapkan sistem pengendalian inter-
nal yang efektif. f. Keterbukaan dan Kerahasiaan Informasi
1 Dewan Pengawas mengawasi agar Direksi mengungkapkan informasi penting dalam
Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Pe- rusahaan kepada Pemilik Modal, dan Instansi
Pemerintah yang terkait sesuai dengan per- aturan perundang-undangan yang berlaku
secara tepat waktu, akurat, jelas dan obyektif.
2 Dewan Pengawas mengawasi agar Direksi mengambil inisiatif untuk mengungkapkan
tidak hanya masalah yang disyaratkan oleh peraturan perundang-undangan namun
juga informasi penting yang diperlukan oleh Pemangku Kepentingan.
3 Dewan Pengawas mengawasi agar Direksi ak- tif mengungkapkan pelaksanaan prinsip Good
Corporate Governance dan masalah material
yang dihadapi. 4 Dewan Pengawas bertanggung jawab untuk
menjaga kerahasiaan informasi Perusahaan. Informasi rahasia yang diperoleh sewaktu
menjabat sebagai Dewan Pengawas harus tetap dirahasiakan sesuai dengan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
5 Etika Berusaha dan Anti Korupsi. Dewan Pe- ngawas tidak diperkenankan memberikan
atau menawarkan atau menerima, sesuatu yang berharga kepada atau dari setiap pihak
yang berkepentingan untuk mempengaruhi atau sebagai imbalan atas apa yang telah di-
lakukannya dan tindakan lainnya, sesuai per- aturan perundang-undangan.
5 Perform other supervisory duties speciied by the Capital Owner;
6 Accounting for its duties performance to the Capital Owner;
7 Asking candidates of External Auditor to the Minister of State Owned Enterprises which are
equipped with nomination reasons and the cost.
d. Risk Management Governance