5.1.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Agama
Diagram 5.4 Distribusi Responden Berdasarkan Agama
Sumber: Hasil Kuesioner peneliti tahun 2013
Berdasarkan diagram 5.4 dapat diketahui bahwa mayoritas responden dalam penelitian adalah beragama Islam sebanyak 8 orang 66,66. Kemudian diikuti oleh
responden yang beragam Kristen Protestan sebanyak 4 orang 33,33 dan yang beragama Katolik tidak ada. Dari hasil pengamatan dan observasi peneliti, perbedaan
agama yang ada antara rensponden mempengaruhi pola pertemanan sekamar dalam panti. Responden lebih memilih teman yang seagama untuk menjadi teman sekamar
di asrama.
2 4
6 8
10 12
Islam Kristen
Protestan Katolik
Persentase 66,66
33,33 Frekuensi
8 4
8 4
66,66
33,33
Jum la
h R e
spo nde
n
Persentase Frekuensi
Universitas Sumatera Utara
5.1.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Kelas dalam pendidikan belajar
di UPT Diagram 5.5
Distribusi Responden Berdasarkan Kelas
Sumber: Hasil Kuesioner peneliti tahun 2013
Berdasarkan data dari diagram tersebut, dapat dilihat bahwa frekuensi responden yang berada di kelas B adalah 7 orang 58,33 sedangkan frekuensi
responden yang berada di kelas C sebanyak 5 orang 41,66. Jumlah frekuensi responden di kelas C memang lebih sedikit karena disesuaikan dengan tingkat
kemampuan responden dalam memahami pelajaran yang diberikan. Hal ini juga menunjukkan bahwa responden yang berada di kelas C memiliki kemampuan yang
lebih baik dalam menguasai pelajaran. Selain itu, dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti, responden yang berada di kelas C juga memiliki kemampuan yang
lebih baik dalam saluran komunikasi, yang ditunjukkan oleh tingkat pemahaman mereka yang lebih baik ketika wawancara dan mengisi kuesioner.
2 4
6 8
10 12
Kelas B Kelas C
Persentasi 58,33
41,66 Frekuensi
7 5
7 5
58,33 41,66
Jum la
h R e
spo nde
n
Persentasi Frekuensi
Universitas Sumatera Utara
5.1.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendengaran Diagram 5.6
Disribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pendengaran
Sumber: Hasil Wawancara terhadap informan tahun 2013
Berdasarkan diagram 5.6 diatas, dapat dilihat bahwa responden yang mengalami tuli atau ketunarunguan berat deafness adalah sebanyak 8 orang dengan
persentase 66,66 dan responden yang mengalami lemah pendengaran hard of hearing adalah sebanyak 4 orang dengan persentase 33,33. Sementara itu,
pengelompokan karakteristik responden berdasarkan tingkat pendengarannya disesuaikan dengan kriteria International Standart Organization ISO. Hal ini
menunjukkan bahwa responden dengan tingkat pendengaran yang lemah mengalami kesulitan mendengar suara orang lain secara wajar, namun tidak terhalang untuk
mengerti atau mencoba memahami bicara orang lain dengan menggunakan alat bantu dengar.
2 4
6 8
10 12
Tuli deafness Lemah pendengaran
Persentasi 66,66
33,33 Frekuensi
8 4
8 4
66,66
33,33
Jum la
h R e
spo nde
n
Persentasi Frekuensi
Universitas Sumatera Utara
5.2 Kontak Sosial