Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA

pendengaran, kemiskinan berbahasa, ketidaktetapan emosi, dan keterbatasan intelegensi, dihubungkan dengan sikap lingkungan terhadapnya menghambat perkembangan pribadinya.

2.7 Kerangka Pemikiran

Sebagai makhluk sosial yang tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri, manusia senantiasa membutuhkan orang lain untuk hidup layak. Seorang bayi misalnya, tentu sangat memerlukan bantuan dan kasih sayang dari ibu dan ayahnya. Oleh karena itu, dalam berbagai aspek kehidupan, hubungan antar manusia merupakan suatu kebutuhan yang pokok untuk menunjang keberlangsungan hidup manusia. Kebutuhan itulah yang menimbulkan adanya suatu proses interaksi sosial. Manusia bagaimanapun keadaaannya adalah makluk individu dan makluk sosial. Demikian pula anak tuna rungu, yang dalam penelitian ini merupakan warga binaan sosial di UPTD. Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematangsiantar. Sesuai dengan kodratnya mereka senantiasa mengadakan interaksi dengan orang lain dan dalam pelaksanaannya dibutuhkan kontak dan komunikasi sosial. Dalam berinteraksi, tindakan mereka juga dipengaruhi faktor-faktor tertentu seperti imitasi, sugesti, identifikasi maupun simpati dari orang lain yang berada di lingkungan sekitar panti. Alat komunikasi yang mereka gunakan juga telah mereka sepakati, walaupun menggunakan komunikasi yang kompleks dan cenderung sulit untuk dipahami oleh orang normal. Begitupun, dalam arti sederhana mereka tetap dapat mengerti yang satu dengan yang lainya. Kehilangan pendengaran pada anak memang sangat mengganggu perkembangan mental dan interaksi sosial mereka pada masa pertumbuhan. Padahal Universitas Sumatera Utara kemampuan berkomunikasi merupakan saluran yang sangat penting dalam belajar, bermain dan membangun hubungan dengan orang lain. Tak jarang, mereka cenderung terisolasi dari lingkungan sosial. Gangguan pendengaran dan penggunaan bahasa atau gerak isyarat dalam berkomunikasi sepetinya telah membentuk dunia mereka sendiri, walaupun mereka berada di dalam lingkungan sosial yang luas sekalipun. Universitas Sumatera Utara Bagan Alir Pikir UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Tuna Rungu Wicara Faktor Berlangsungnya Interaksi : • Imitasi • Sugesti • Identifikasi • Simpati Komunikasi Sosial : • Bahasa verbal lisan dan tulisan • Bahasa non-verbal ekspresi wajah, kontak mata, gerak tubuh dan postur, dan sentuhan Kontak Sosial : • Kontak sosial positif • Kontak sosial negatif • Kontak sosial primer • Kontak sosial sekunder Pola Interaksi Sosial Universitas Sumatera Utara

2.8 Definisi Konsep dan Definisi Opersional

Dokumen yang terkait

Strategi Pekerja Sosial dalam Pelayanan Anak Tuna Rungu Wicara (Studi Kasus di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar)

3 95 103

Efektivitas Program Pelatihan Keterampilan Bagi Penyandang Cacat Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar

8 67 136

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 8 151

Implementasi Sistem Pelayanan Penyandang Disabilitas Tuna Rungu Wicara dalam Mencapai Kemandirian di UPTD Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Pematangsiantar

2 25 147

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 15

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 2

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 8

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 1 30

Efektivitas Program Pelayanan Sosial bagi Perkembangan Biopsikososial Spiritual Remaja Tuna Rungu Wicara di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lansia Pematang Siantar

0 0 2

Strategi Pekerja Sosial dalam Pelayanan Anak Tuna Rungu Wicara (Studi Kasus di UPT Pelayanan Sosial Tuna Rungu Wicara dan Lanjut Usia Pematang Siantar)

0 0 12