Teknik Pengumpulan Data Penelitian Kepustakaan Library Research Teknik Analisis Data

Universitas Sumatera Utara 1. Purposive Sampling Dalam pengambilan sampel ini yang diseleksi atas dasar sampel yang digunakan sesuai dengan kriteria-kriteria tertentu yang ditetapkan peneliti berdasarkan tujuan penelitian Kriyantono, 2006: 158. Adapun kriteria yang diambil adalah sebagai berikut: a. Sampel dalam penelitian ini ialah mahasiswa FISIP USU Program Reguler S1 Angkatan 20102011 yang masih aktif mengikuti perkuliahan. b. Sampel dalam penelitian ini ialah mahasiswa FISIP USU Program Reguler S1 Angkatan 20102011 yang memiliki Instagram dan pernah berbelanja Online minimal sebanyak dua kali.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara yang terletak di Jl. Dr. A. Sofyan No. 1 Kampus USU, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan pada bulan Juni 2013 dengan lama penelitian akan disesuaikan dengan kebutuhan pengumpulan informasi dan data. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti adalah : a . Penelitian Lapangan Field Research Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan survey ke lokasi penelitian melalui kuesioner, yaitu pengumpulan data dengan menyerahkan sejumlah daftar pertanyaan untuk diisi sendiri oleh responden.

b. Penelitian Kepustakaan Library Research

Penelitian ini dilakukan dengan cara mempelajari dan mengumpulkan data melalui kepustakaan yang relevan dengan penelitian. Penelitian kepustakaan dilakukan melalui buku-buku, jurnal, internet dan sebagainya.

3.6 Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan proses penyederhanaan data dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diimplementasikan Suryanto, 2011: 104. Data yang diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisis dan dihubungkan dalam beberapa tahapan yaitu: Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara 1. Analisis Tabel Tunggal Analisis tabel tunggal merupakan analisis yang dilakukan dengan membagi-bagi variabel ke dalam kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi dasar. Analisis ini adalah langkah awal dalam menganalisis data yang terdiri dari kolom, yaitu jumlah frekuensi dan presentasi untuk setiap kategori Suryanto, 2011: 106. 2. Analisis Tabel Silang Teknik ini untuk mengetahui variabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel lainnya, sehingga dapat diketahui apakah variabel tersebut bernilai positif atau negatif Suryanto, 2011: 107. 3. Uji Hipotesis Uji hipotesis adalah pengujian data statistik untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Dalam rumus Spearmans Spearman’s Rho Rhank – Order Correlation data variabel yang diteliti harus ditetapkan peringkatnya dari yang terkecil sampai yang terbesar Kriyantono, 2008: 174. Rumus koefisien korelasinya adalah : Rho = 1 − = 6.∑ 2 d nn 2 − 1 Keterangan : Rho = koefisien korelasi rank order d = perbedaan antara pasangan jenjang ∑ = sigma atau jumlah n = jumlah individu dalam sampel 1 = bilangan konstan 6 = bilangan konstan Spearman Rho Koefisien adalah metode untuk menganalisis data dan untuk melihat hubungan antara variabel yang sebenarnya dengan skala ordinal. Jika Rho 0, maka hipotesis ditolak Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Jika Rho 0, maka hipotesis diterima Untuk menguji tingkat signifikasi korelasi, jika n 0 maka digunakan rumus uji t hitung pada tingkat signifikasi 0,05 sebagai berikut : � = � n−2 1− r 2 Keterangan : t = nilai t hitung r = nilai koefisien korelasi n = jumlah sampel jika t hitung t tabel , maka hubungannya signifikan Ha diterima dan Ho ditolak jika t hitung t tabel , maka hubungannya tidak signifikan Ho diterima dan Ha ditolak Selanjutnya untuk melihat derajat hubungan digunakan skala Guilford, Kriyantono, 2006: 170 yaitu sebagai berikut: 0,20 = hubungan rendah sekali; lemah sekali 0,20 – 0,39 = hubungan rendah tapi pasti 0,40 – 0,70 = hubungan yang cukup berarti 0,71 – 0,90 = hubungan yang tinggi; kuat 0,90 = hubungan yang sangat tinggi; kuat sekali Untuk mengetahui sejauhmanakah hubungan antara variabel X terhadap variabel Y ditentukan dengan rumus koefisien determinasi sebagai berikut : KP = r 2 x 100 Keterangan : KP = besarnya koefisien determinasi r = koefisien korelasi Universitas Sumatera Utara 48 Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Tahapan Pelaksanaan Penelitian

Peneliti menempuh beberapa tahapan penelitian dalam pengumpulan data. Tahapan tersebut meliputi:

4.1.1 Tahapan Pengumpulan Data

Peneliti melakukan pra penelitian ke lokasi penelitian. Setelah itu peneliti mengajukan judul yang akhirnya disetujui oleh departemen Ilmu Komunikasi FISIP USU pada tanggal 22 Februari 2013. Setelah departemen menetapkan dosen pembimbing, proses penyusunan skripsi selanjutnya peneliti menulis dan menyelesaikan proposal penelitian dan melaksanakan seminar proposal pada tanggal 23 April 2013.

4.1.1.1 Penelitian Kepustakaan Library Research

Peneliti melakukan studi Kepustakaan. Penelitian kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari dan mengumpulkan data melalui literatur dan sumber bacaan yang relevan dan mendukung penelitian. Selain itu data juga didapatkan dari internet yang relevan dengan masalah penelitian. Dalam hal ini penelitian kepustakaan dilakukan dengan mempelajari, mendalami, dan mengutip teori-teori atau konsep-konsep dari sejumlah literatur baik buku, karya tulis serta tulisan yang relevan dengan masalah penelitian.

4.1.1.2 Penelitian Lapangan Field Research

Penelitian lapangan yaitu pengumpulan data di lokasi penelitian. Tahapan awal yang dilalui peneliti dalam melakukan penelitian di lapangan adalah dengan menemui staf bagian pendidikan FISIP USU untuk memperoleh surat izin pengantar penelitian di FISIP USU. Setelah surat izin penelitian dikeluarkan, maka peneliti kembali menemui staf bagian pendidikan FISIP USU untuk meminta izin dan menyerahkan surat pengantar izin penelitian tersebut. Setelah beberapa hari menunggu, akhirnya peneliti memperolah data jumlah populasi mahasiswa FISIP USU pada bulan Mei 2013 yang digunakan sebagai data primer dalam menentukan populasi dan sampel penelitian. Setelah itu, peneliti langsung melakukan penyebaran kuesioner. Universitas Sumatera Utara