Pembatasan Masalah Perumusan Masalah

BAB II KAJIAN TEORITIS

A. Motivasi 1. Pengertian Motivasi

Proses belajar mengajar adalah suatu proses yang dengan sengaja di ciptakan untuk kepentingan anak didik. Agar anak didik senang bergairah belajar,, guru berusaha menyediakan lingkungan belajar yang kondusif dengan memanfaatkan semua potensi kelas yang ada. Keinginan ini selalu ada pada setiap diri guru di mana pun dan kapan pun, tidak semua keinginan guru itu terkabul semuanya karena berbagai faktor penyebabnya. Masalah motivasi adalah salah satu deretan dari sederetan faktor yang menyebabkan itu. 1 Dalam membahas tentang motivasi, sering kita temukan beberapa istilah yang mengandung relevansi dengan makna motivasi. Diantara istilah yang penulis maksudkan adalah motif, kebutuhan, dorongan dan instink. Motivasi adalah suatu konstruk contruct terjadinya tingkah laku. Kata motif, dipakai untuk menunjukan keadaan dalam diri seseorang yang berasal dari akibat suatu kebutuhan. Motif sebagai pendorong yang tidak berdiri sendiri, tetapi saling kait- mengait dengan faktor-faktor lain. Hal-hal yang mempengaruhi motif adalah motivasi. Kalau orang tersebut mengetahui mengapa orang berbuat atau berprilaku ke arah sesuatu seperti yang dikerjakan, maka orang tersebut akan terkait dengan motivasi atau prilaku yang termotivasi. Seagian para ahli mengemukakan pengertian motivasi, memulai dengan apa yang di maksud dengan “needs atau wants, motive dan baru kemudian Syaiful Bahri, Aswan Zein,Strategi Belajar Mengajar, Jakarta:Rineka Cipta, 2010, hal.147-148 motivasi”. Needs berarti potensi instrinstik yang bersifat sangat internal, motive berarti menggerakkan atau mengarahkan perilaku seseorang dan motivasi berarti konstruksi dan proses interaksi antara harapan dan kenyataan masa yang akan datang baik dalam jangka pendek, sedang atau pun panjang. 2 Menurut Mc. Donald : “motivation is an energy change within the person characterized by affective arousal and anticipatory goal reaction. Motivasi adalah perubahan energy dalam diri pribadi seseorang yang di tandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan”. 3 Dalam kamus besar bahasa Indonesia, motivasi diartikan sebagai usaha- usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak untuk melakukan seseuatu, karena ingin mencapai tujuan yang ingin dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. 4 M. Ngalim Purwanto dalam bukunya Psikologi Pendidikan, menjelaskan bahwa Motivasi adalah Segala sesuatu yang mendorong seseorang untuk bertindak melakukan sesuatu. 5 Menurut M. Alisuf Sabri, Motivasi adalah segala sesuatu yang menjadi pendorong timbulnya suatu tingkah laku. 6 Menurut Muhibbin Syah, Motivasi adalah keadaan internal organism baik manusia ataupun hewan yang mendorongnya untuk berbuat sesuatu. Dalam pengertian ini, motivasi berarti pemasok daya energizer untuk bertingkah laku secara terarah.. 7 Dari beberapa pengertian yang dikemukakan oleh para ahli bahwa motivasi adalah suatu perubahan yang terdapat pada diri seseorang untuk melakukan sesuatu guna mencapai tujuan. Dapat disimpulkan bahwa motivasi sebagai suatu perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan 2 Sahlan Asnawi, Teori Motivasi, Jakarta: Studia Press, 2007, Cet. 3, h. 11-17 3 Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT.Bumi Aksara, 2001, h.158. 4 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2007, Cet. 3, h. 756. 5 M. Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 1985, Cet. 2, h. 64. 6 Alisuf Sabri, Psikologi Pendidikan, Jakarta: Pedoman Ilmu Jaya, 2007, Cet. 3, h. 85. 7 Muhibbin Syah, Psikologi Belajar, Jakarta: Logos, 1999, h. 137.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar (Studi Korelasional Tentang berjudul Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar Siswa-siswi SMU HARAPAN 3 Medan Johor).

17 120 115

Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dan Motivasi Belajar Siswa (Studi Korelasional Pengaruh Pengaruh Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dalam Bimbingan Konseling Terhadap Motivasi Belajar Siswa/I Sma Yayasan Perguruan Sutomo I Medan)

7 51 139

Pengaruh Metode Giving Question And Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Ski Kelas Viii Di Mts Pembangunan UIN Jakarta

1 9 167

Pengaruh penerapan model cooperative learning dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran sejarah kebudayaan Islam (SKI) di MTS Pembangunan UIN Jakarta

0 3 121

Pengaruh media komik terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem gerak manusia: kuasi eksperimen di MTS Negeri 3 Jakarta

0 8 320

Pengaruh metode mengajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi fiqih kelas IV di MIN Pegadungan Kalideres Jakarta Barat

0 3 79

Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Siswa/Siswi SMP Negeri 181 Jakarta)

1 11 83

Pengaruh Penerapan Metode Mind Mop Terhadap Hasil Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Pada Siswa Kelas VIII (Quasi Eksperimen Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta)

6 46 156

PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER,SUMBER BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA BIDANG STUDI IPS

0 0 9

PENGARUH MODEL MENGAJAR GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM (SKI) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MTs NU SALATIGA TAHUN 2010

0 0 89