Motivasi intrinsik Jenis-Jenis Motivasi

2 Kebutuhan untuk menyenangkan orang lain. 3 Kebutuhan untuk mencapai hasil. 18 Guna berperanan untuk menetapkan kebutuhan dan motives murid-murid berdasarkan tingkah laku yang tampak. Masalah bagi guru adalah bagaimana menggunakan motives dan needs murid-murid untuk mendorong mereka bekerja mencapai tujuan pendidikan. Dalam usaha mencapai tujuan itu, tugas guru ialah memotivasi murid untuk belajar demi tercapainya tujuan yang di harapkan, serta di dalam proses memperoleh tingkah laku yang di inginkan. 19 Dari berbagai macam kebutuhan tersebut, ada cara untuk merangsang motivasi belajar siswa yang merupakan dorongan intrinsik. Menurut Sardiman beberapa cara menumbuhkan motivasi belajar di sekolah adalah dengan: a. Memberikan angka sebagai simbol dari nilai kegiatan belajarnya. b. Hadiah c. Persaingan kompetisi baik individu maupun kelompok. d. Ego-invoicement, sebagai tantangan untuk mempertaruhkan harga diri. e. Memberi ulangan f. Mengetahui hasil g. Pujian h. Hukuman i. Hasrat untuk belajar j. Minat k. Tujuan yang diakui. 20 Dari penjelasan para tokoh psikologi dapat dipahami dan ditarik kesimpulan bahwa motivasi merupakan motor penggerak seseorang dalam melakukan suatu tindakan. Dalam proses belajar, motivasi yang tinggi akan berdampak pada tingginya semangat seseorang dalam belajar sehingga sehingga hasil belajar akan semakin baik dan berprestasi

6. Indikator Motivasi Belajar

Indikator adalah alat pemantau sesuatu yang dapat memberikan petunjuk keterangan. Kaitannya dengan motivasi belajar adalah sebagai alat untuk menstimulasi yang dapat memberikan petunjuk guna terciptanya suatu perbuatan. 18 Sardiman. loc. cit. h. 78-79 19 Wasty Soemanto, Psikologi Pendidikan, Jakarta: PT. Rineka Cipta. 2006,cet. V, hal. 213 20 Sardiman. loc. cit. h. 92-95 Ada beberapa indikator siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi hal ini dapat dikenali melalui proses belajar dikelas maupun dirumah. a. Kesadaran akan tujuan belajar SKI Kesadaran dalam pembelajaran SKI merupakan Indikator dalam motivasi, siswa akan memiliki kesadaran untuk mempelajari SKI karena mengetahui akan tujuan untuk mempelajari SKI. b. Perasaan Senang Seorang siswa yang memiliki perasaan senang atau suka terhadap pelajaran SKI misalnya, maka ia harus terus mempelajari ilmu yang berhubungan dengan SKI. Sama sekali tidak ada perasaan terpaksa untuk mempelajari bidang tersebut. c. Perhatian dalam Belajar Adanya perhatian juga menjadi salah satu indikator dari motivasi. Perhatian merupakan konsentrasi atau aktifitas jiwa kita terhadap pengamatan, pengertian, dan sebagainya dengan mengesampingkan yang lain dari pada itu. Seseorang yang termotivasi pada objek tertentu maka dengan sendirinya dia akan memperhatikan objek tersebut. Misalnya, seorang siswa menaruh perhatian terhadap pelajaran SKI, maka ia berusaha untuk memperhatikan penjelasan dari gurunya. d. Faktor Pendorong Motivasi yaitu Bahan Pelajaran dan Sikap Guru yang Menarik. Tidak semua siswa menyukai suatu bidang studi pelajaran karena faktor motivasitnya sendiri. Ada yang termotivasi terhadap bidang pelajaran tersebut karena pengaruh dari gurunya, teman sekelas, bahan pelajaran yang menarik. Sehingga tidak bisa dipungkiri hasil belajarnya sangat memuaskan dengan mendapatkan nilai yang diatas rata-rata. e. Daya atau energi. Selain adanya perasaan senang, perhatian dalam belajar dan juga bahan pelajaran serta sikap guru yang menarik. Adanya daya atau pengerak untuk mengikuti pelajaran SKI juga merupakan salah satu indikator motivasi. contoh misalnya pelajaran SKI banyak memberikan manfaat

Dokumen yang terkait

Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar (Studi Korelasional Tentang berjudul Pengaruh Film Laskar Pelangi Terhadap Motivasi Belajar Siswa-siswi SMU HARAPAN 3 Medan Johor).

17 120 115

Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dan Motivasi Belajar Siswa (Studi Korelasional Pengaruh Pengaruh Efektivitas Komunikasi Antarpribadi Dalam Bimbingan Konseling Terhadap Motivasi Belajar Siswa/I Sma Yayasan Perguruan Sutomo I Medan)

7 51 139

Pengaruh Metode Giving Question And Getting Answer Terhadap Hasil Belajar Ski Kelas Viii Di Mts Pembangunan UIN Jakarta

1 9 167

Pengaruh penerapan model cooperative learning dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa pada pelajaran sejarah kebudayaan Islam (SKI) di MTS Pembangunan UIN Jakarta

0 3 121

Pengaruh media komik terhadap hasil belajar siswa pada konsep sistem gerak manusia: kuasi eksperimen di MTS Negeri 3 Jakarta

0 8 320

Pengaruh metode mengajar terhadap prestasi belajar siswa pada bidang studi fiqih kelas IV di MIN Pegadungan Kalideres Jakarta Barat

0 3 79

Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Siswa/Siswi SMP Negeri 181 Jakarta)

1 11 83

Pengaruh Penerapan Metode Mind Mop Terhadap Hasil Belajar Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Pada Siswa Kelas VIII (Quasi Eksperimen Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Jakarta)

6 46 156

PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER,SUMBER BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA BIDANG STUDI IPS

0 0 9

PENGARUH MODEL MENGAJAR GURU SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM (SKI) TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA MTs NU SALATIGA TAHUN 2010

0 0 89