Teknik Analisis Data KAJIAN TEORI

34 Setelah diberikan interpretasi terdapat angka indeks korelasi “r” product moment dengan jalan berkonsultasi pada nilai product moment, maka prosedur selanjutnya secara berturut-turut adalah sebagai berikut: 1. Merumuskan atau membuat hipotesis alternatif Ha dan hipotesis nihil atau hipotesis nol Ho. 2. Menguji kebenaran atau kepalsuan dari hipotesis yang diajukan dengan cara membandingkan besarnya “r” yang telah diperoleh dalam proses penghitungan atau “r” observasi ro dengan besarnya “r” yang tercantum dalam tabel nilai “r” product moment rt, dengan terlebih dahulu mencari derajat bebasnya db atau degrees of freedomnya d yang rumusnya: Df = N – nr Df = Degrees of feedom N = Number of cases nr = banyaknya variabel yang dikorelasikan Setelah hasilnya dicocokan dengan pedoman nilai koefisien korelasi “r” product moment baik pada taraf signifikansi 5 ataupun pada taraf signifikansi 1 kemudian dibuat kesimpulan apakah terdapat korelasi positif yang signifikan atau tidak. 35

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian.

1. Sejarah Singkat Berdirinya SMP DWI PUTRA

Keberadaan Indonesia dalam konstelasi dunia saat ini tidak lagi dibatasi oleh dimensi geografis semata. Arus informasi yang melintas tanpa batas mengakibatkan Indonesia menyatu dalam kehidupan global yang kian deras. Jumlah penduduk yang besar sampai saat ini hanyalah baru keunggulan potensi belaka. Dengan demikian pendidikan dan pemberdayaan sumberdaya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing dalam dunia global. Itulah yang melatar belakangi berdirinya SMP Dwi Putra. SMP Dwi Putra merupakan lembaga pendidikan yang berada dalam naungan Yayasan Sosial dan pendidikan Ar-rachmat yang didirikan pada tahun 1986, oleh dua putra apak H. Achmat Nasution, yaitu DR. H. Adnan Buyung Nasution dan H. Sjamsi Buyung Nasution. Walapun harus tertatih-tatih dalam perjuangan yang tak kenal henti, badan pendiri dan pengurus yayasan sosial dan dan pendidikan Ar-Rachma tidak pernah putus asa dalam mendapatkan sebuah legitimasi secara yuridis hukum maupun untuk mendapatkan sebuah legitimasi dari masyarakat sekitar sekolah. Sebuah proses yang panjang untuk mendapatkan itu semua yang pada akhirnya dengan diiringi kesabaran serta perjuangan dan doa yang tak pernah henti untuk menghidupkan sebuah lembaga yang bergerak di bidang pendidikan yang pada akhirnya menuai sebuah keberhasilan dengan mendapatkan pengakuan secara formal maupun informal dan dapat mengembangkannya dengan membuka 3 tiga unit sekolah yaitu SMP, SMU dan SMK Dwi Putra.

2. Visi dan Misi SMP Dwi Putra

a. Visi SMP Dwi Putra

1. Terdepan dalam prestasi belajar 2. Terdepan dalam prestasi olahraga 3. Beriman dan bertakwa 4. Berbudi luhur.

b. Misi SMP Dwi Putra

1. Menjadikan penerus generasi bangsa Indonesia yang berkualitas dalam belajar. 2. Menjadikan penerus bangsa yang sehat. 3. Menjadikan generasi bangsa Indonesia yang jujur.

3. Keadaan Guru, Karyawan, dan Siswa SMP Dwi Putra

a. Keadaan guru

Salah satu komponen terpenting pada sebuah instansi pendidikan adalah guru. Baik tidaknya kualitas pembelajaran sangat di pengaruhi oleh kemampuan profesional seorang guru, karena guru memegang peran sebagai sutradara sekaligus aktor dalam proses pembelajaran. Sedangkan jumlah tenaga pendidik di SMP Dwi Putra berjumlah 23 orang termasuk Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Kesiswaan, Wakil Kepala Sekolah Kurikulum, dan 20 orang guru seperti pada table berikut ini. Tabel 4.1 Daftar Nama-nama Guru SMP Dwi Putra No Nama guru TempatTanggal Lahir JabatanBidang Studi Status TMT 1 Drs. FuadGagarin Siregar MM Medan, 31 Juli 1964 Kepala sekolah S1UM 1987 2 Burhani HS. Jakarta, 27 Agustus 1948 Wakil kepsek STKIP 2000 3 Antonius Lucup, 1 Maret 1960 Matematika S1UT 2005 4 Drs. Alimudin HDP Kualaenok, 29 Desember 1962 Sejarah S1STIE 2003 5 Dra. Kanaah DJ Pangyuman, 08 Juli 1965 Biologi S1UNDRA 1990 6 Hasanudin, S.Ag Riau, 13 Agustus 1966 Agama Islam S1IAIN 1995 7 Drs. Ballen Raseng Baneleno, 2 Juli 1952 Al-islam S1UMJ 1990 8 Titik Puji Lestari Grobogan, 5 Juni 1968 Fisika S1UNISRI 1992 9 Dra. Dalilah S Tanggerang, 16 Mei 1970 B.Inggris S1UMJ 1996 10 Dra. Etik suhartika Tanggerang, 12 April 1979 Fisika STKIP 1993 11 Dra. Erni Yusnita Jakarta, 31 Maret 1974 PKK S1IKIP 1990 12 Maesuroh S.Ag Tanggerang, 12 April 1979 Agama Islam S1UMJ 2000 13 Nurul Khairiyah, S.Pd Tanggerang, 4 Maret 1977 Matematika S1UMJ 2001 14 Siti Rahayu Jakarta, 15 februari 1971 Matematika S1UNINDRA 2005 15 Sadini, SE Wonogiri, 13 Mei 1964 SejarahGeografi S11UMJ 1992 16 Yudi S. Pd Jakarta, 31 Desember 1973 Penjaskes S1UNINDRA 2007 17 Drs. Yadih Tanggerang, 5 Juli 1964 B. Inggris S1IAIN 1991 18 Inung Idawati Wonogiri, 22 Oktober 1978 Ekonomi S1UMJ 2001 19 Suyitno, SE Kendal, 8 Agustus 1981 Komputer S1UNPAM 2003 20 Joni Wibowo Jakarta, 23 Juni 1980 B. Indonesia S1STIE 2003 21 Esasni Mufida Tanggerang, 6 Juli 1983 Fisika SKIP 2008 22 Dwi Astuti Klaten, 30 Oktober 1979 Biologi UNSOED 2002 23 Jumbadi, SE Sragen, 4 Februari 1972 PPKN S1STIE 2003

b. Keadaan Karyawan

Kelancaran dan kebutuhan suatu pendidikan sangat dientukan oleh peran serta karyawan. Kelancaran pendidikan disekolah tidak terlepas dari administrasi yang baik, teratur serta terencana. Yang dimaksud pegawai pada unit pelaksanaan teknis SMP Dwi Putra adalah keseluruhan karyawan sekolah yang diantaranya staf tata usaha, keamanan, dan staf kebersihan. Jumlah karyawan di SMP Dwi Putra keseluruhan berjumlah 4 orang karyawan, yang terdiri dari 2 orang Laki-laki dan 2 orang Perempuan. Untuk lebih jelasnya lihat tabel dibawah ini. Tabel 4. 2 No Nama LP Jabatan Lulusan 1 Nurlaili P T.U keuangan SMEA 2 Deliana P T.U Administrasi SMA