hidup masyarakat yang semakin dinamis, dimana produktivitas kerja yang semakin tinggi menyebabkan semakin sedikitnya waktu yang dibutuhkan untuk
dapat menyediakan makanan sehingga masyarakat lebih cenderung untuk makan diluar rumah. Alasan masyarakat makan diluar rumah adalah adanya pelayanan
yang baik yang membuat konsumen nyaman berada di sebuah restoran, variasi menu makanan sehingga konsumen bisa memilih apa yang mereka inginkan
dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan konsumen akan pangan, citarasa yang beragam, kelezatan dan kecepatan dalam menyajikan suatu hidangan. Selain
perubahan gaya hidup yang semakin dinamis, jumlah penduduk yang semakin besar dan terus bertambah di kota Bogor Tabel 2 juga akan mengakibatkan
meningkatnya permintaan masyarakat terhadap konsumsi akan pangan karena setiap manusia membutuhkan makanan untuk kelangsungan hidupnya.
Sistem informasi dan teknologi telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis dan organisasi. Teknologi informasi dapat
membantu segala jenis bisnis meningkatkan efisiensi dan efektifitas proses bisnis. Teknologi informasi muncul sebagai akibat semakin merebaknya globalisasi
dalam kehidupan organisasi, semakin kerasnya persaingan bisnis, semakin singkatnya siklus hidup barang dan jasa yang ditawarkan, serta meningkatnya
tuntutan selera konsumen terhadap produk dan jasa yang ditawarkan. Untuk mengantisipasi semua ini, restoran Pecel Lele Lela di Bogor harus selalu berusaha
mencari terobosan baru dengan memanfaatkan teknologi. Restoran Pecel Lele Lela di Bogor harus dapat memanfaatkan kemajuan
teknologi yang ada, baik teknologi dalam hal informasi maupun komunikasi. Kemudahan komunikasi dengan pelanggan dapat dilakukan dengan cara
memanfaatkan teknologi sistem telekomunikasi, seperti telepon. Telepon akan memudahkan dalam hal penerimaan pesanan. Penggunaan teknologi yang baik
akan mengakibatkan kapasitas produksi yang dihasilkan menjadi lebih banyak sehingga akan berpengaruh pada peningkatan penjualan perusahaan.
6.2.2 Lingkungan Industri
Lingkungan industri merupakan analisis terhadap kelompok yang terkait dengan perusahaan, seperti persaingan antar perusahaan saingan, potensi
masuknya pesaing baru, potensi pengembangan produk-produk pengganti, daya tawar pemasok dan daya tawar pembeli.
Jumlah restoran di kota Bogor yang cukup besar dan terus bertambah setiap tahunnya Tabel 1, menyebabkan persaingan antar perusahaan saingan
cukup tinggi. Setiap perusahaan akan berusaha untuk meraih posisi yang kuat di pasar. Kondisi ini sangat berpengaruh terhadap strategi penetapan harga. Harga
yang telalu tinggi akan membuat konsumen berpindah ke restoran lain. Sedangkan, apabila restoran menetapkan harga yag terlalu rendah, maka hal
tersebut akan menimbulkan kerugian bagi perusahaan karena tidak bisa menutupi biaya produksi yang dikeluarkan oleh perusahaan.
Kondisi persaingan yang cukup tinggi disebabkan karena rintangan masuk bagi pendatang baru tidak begitu besar. Potensi masuknya pesaing baru bagi
restoran adalah restoran yang menyediakan produk-produk sejenis. Selain itu, pendatang baru tidak hanya datang dari waralaba lokal saja tetapi waralaba asing
pun yang jumlahnya tidak sedikit merupakan ancaman bagi restoran Pecel Lele Lela di Bogor dalam menjalankan usahanya. Hal tersebut menjadi sebuah
ancaman karena waralaba asing mempunyai merek dagang yang sudah dikenal diluar negeri atau dunia, mempunyai sistem manajemen yang baik dan terstruktur,
menggunakan teknologi modern, mengandalkan kinerja yang profesional, mempunyai dukungan keuangan yang baik sehingga dapat melakukan kegiatan
promosi yang kontinyu dan memiliki tim riset pasar yang baik. Restoran Pecel Lele Lela di Bogor merupakan restoran yang menawarkan
hidangan olahan dari ikan lele dan ayam. Produk sejenis yang menjadi saingan dari restoran Pecel Lele Lela di Bogor adalah restoran atau tempat yang
menyediakan Pecel Lele ataupun sejenisnya yang berbahan dasar ikan lele dan restoran yang menyediakan hidangan sejenis ikan, ayam bakar ataupun bebek
bakar dan restoran sejenisnya yang berbahan dasar ikan dan ayam. Daya tawar pemasok pada suatu perusahaan juga akan mempengaruhi
intensitas persaingan dalam suatu industri. Restoran Pecel Lele Lela Bogor memperoleh pasokan bahan baku, seperti sayuran dan buah-buahan dari berbagai
sumber, yaitu pasar-pasar tradisional yang ada di kota Bogor, akan tetapi untuk bahan baku seperti ikan, ayam dan soft drink, restoran Pecel Lele Lela Bogor telah
memiliki pemasok tetap. Daya tawar pemasok restoran rendah sehingga restoran Pecel Lele Lela Bogor dapat berpindah ke pemasok lain. Proses pembelian bahan
baku dilakukan 2-3 kali dalam seminggu. Jumlah pembelian disesuaikan dengan kebutuhan restoran Pecel Lele Lela Bogor.
Selain itu, daya tawar pembeli restoran Pecel Lele Lela Bogor juga sangat tinggi. Oleh karena itu, restoran Pecel Lele Lela Bogor selalu berusaha untuk
memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan cara memberikan produk yang sesuai dengan keinginan konsumen dan pelayanan yang baik sesuai dengan
harapan konsumen sehingga konsumen akan merasa nyaman apabila berada di restoran Pecel Lele Lela Bogor.
Berdasarkan analisis lingkungan eksternal, maka dapat disimpul
kan bahwa restoran Pecel Lele Lela Bogor
memiliki
dua belas
fakto
r kritis yang terdiri dari enam peluang dan lima
ancaman. Peluang yang dimiliki oleh
restoran Pecel Lele Lela Bogor adalah
letak kota Bogor yang strategis, laju pertumbuhan penduduk kota Bogor, perubahan gaya hidup masyarakat, peningkatan pendapatan dan daya beli
masyarakat, daya tawar pemasok rendah dan adanya perkembangan kemajuan teknologi. Ancaman yang dihadapi oleh restoran Pecel Lele Lela Bogor adalah
tingkat persaingan dalam industri restoran tinggi, serbuan waralaba asing, kenaikan harga bahan baku, banyaknya produk substitusi pengganti, kekuatan
tawar menawar konsumen tinggi dan hambatan masuk industri rendah.
6.3 Identifikasi Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman