29
yang biasa, jumlah keseluruhan ada 78 mahasiswa.
3
Alasan peneliti mengambil partisipan tersebut adalah ingin mengetahui bagaimana dampak
penggunaan gadget terhadap interaksi sosial pada mahasiswa. Hal ini dilihat dari keadaan mahasiswa yang kekinian. Sampel responden dalam penelitian
ini sebanyak 6 enam mahasiswa, terdiri dari 3 tiga laki-laki dan 3 tiga perempuan.
D. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian kualitatif instrumen penelitian adalah peneliti itu sendiri.
4
Oleh karena itu peneliti sebagai instrumen juga harus divalidasi, seberapa jauh peneliti siap melakukan penelitian untuk selanjutnya terjun ke
lapangan. Validasi terhadap peneliti sebagai instrumen meliputi validasi terhadap pemahaman metode penelitian kualitatif, penguasaan wawasan
tehadap bidang yang diteliti, kesiapan peneliti untuk memasuki obyek penelitian, baik secara akademik maupun logistiknya. Peneliti kualitatif sebagai
human instrument, berfungsi menetapkan fokus penelitian, memilih informan sebagai sumber data, melakukan pengumpulan data, menilai kualitas data,
analisis data, menafsirkan data dan membuat kesimpulannya atas temuannya. Instrumen teknis yang dipakai peneliti adalah dengan pedoman
wawancara yang digunakan sebagai acuan dalam proses wawancara. Peneliti akan terjun langsung kelapangan untuk melakukan pengumpulan data, analisis
data dan membuat kesimpulan.
E. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah awal yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.
Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan
mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan. Teknik
pengumpulan data yang akan digunakan oleh peneliti adalah sebagai berikut:
3
Hasil Observasi Peneliti 09 Oktober 2015
4
Sugiyono, op.cit., h.59
30
1. Observasi
Observasi adalah tekhnik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung maupun tidak tentang hal-hal yang diamati dan
mencatatnya pada alat observasi.
5
Observasi dalam penelitian ini dilakukan untuk mencari partisipan yang akan diwawancarai oleh peneliti dengan
kriteria mahasiswa yang menggunakan smartphone canggih dan mahassiswa yang menggunakan smartphone biasa dengan data yang sudah diperoleh.
2. Wawancara
Wawancara interview adalah teknik penelitian yang dilaksanakan dengan cara dialog baik secara langsung tatap muka maupun melalui
saluran media tertentu antara pewawancara dengan yang diwawancarai sebagai sumber data.
6
Wawancara ini dilakukan sebanyak 3 tiga kali yaitu wawancara pembuka, wawancara inti dan terakhir member check yang
dilakukan dengan cara mendiskusikan kembali hasil penelitian kepada sumber-sumber data yang telah memberikan data.
7
Wawancara pembuka yaitu dimulai dengan perkenalan profil partisipan, wawancara ini dilakukan selama 10-20 menit, lalu peneliti dan
partisipan membuat kesepakatan mengenai waktu dan tempat untuk melakukan wawancara ketahap selanjutnya yaitu wawancara inti dimana
wawancara ini dilakukan untuk menemukan jawaban atau hasil dari perumusan masalah yang telah ditentukan, wawancara ini dilakukan selama
kurang lebih 35-45 menit. Setelah itu peneliti menyusun hasil wawancara yang telah dilakukan
oleh narasumber dalam bentuk transkrip wawancara. Selanjutnya, tahap terakhir member check dimana peneliti mendiskusikan kembali hasil
wawancara yang berupa transkip wawancara untuk disepakati oleh peneliti dan narasumber agar data tersebut valid sehingga data semakin dipercaya.
Dalam penelitian ini partisipan yang akan diwawancarai berjumlah enam mahasiswa yaitu, terdiri dari; tiga mahasiswa yang menggunakan
5
Wina Sanjaya, op. cit., h 270
6
Ibid., h. 263
7
Sugiyono, op.cit., h.129.