Syarat-Syarat dan Faktor-Faktor Yang Mendasari Interaksi

21 mengandung perjuangan untuk merebutkan tujuan-tujuan tertentu yang sifatnya terbatas yang semata-mata bermanfaat untuk mempertahankan suatu kelestarian hidup. Yang kedua dari proses disasosiatif adalah Konflik berbeda dengan kompetisi yang selalu berlangsung di dalam suasana “damai”, konflik adalah suatu proses sosial yang berlangsung dengan melibatkan orang-orang atau kelompok-kelompok yang saling menantang dengan ancaman kekerasan. 23 Akhirnya dapat kita simpulkan bahwasanya bentuk dari interaksi sosial dapat berupa asosiatif yakni ikatan kerjasama antar individu dengan individu atau individu dengan kelompok maupun kelompok dengan kelompok. Kerjasama yang dijalin memiliki beberapa bentuk seperti akomodasi, asimilasi dan akulturasi. Adapun bentuk interaksi sosial yang lain adalah disasosiatif yakni terjadinya suatu persaingan dan pertikaian baik antar individu dengan individu maupun individu dengan kelompok bahkan kelompok dengan kelompok. Bentuk persaingan dan pertikaian tersebut dapat berupa kompetisi dan konflik.

B. Hasil Penelitian Yang Relevan

Dari hasil penelitian penulis menemukan beberapa penelitian yang lain yang berkaitan dengan pengaruh penggunaa Gadget terhadap interaksi sosial. Diantaranya:

1. Skripsi

- Skripsi, Ina Astari Utaminingsih A 14202036“Pengaruh Penggunaa Ponsel Pada Remaja Terhadap Interaksi Sosial Remaja” Program studi komunikasi dan pengembangan masyarakat. Fakultas pertanian, Institut Pertanian Bogor IPB. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi tingkat penggunaan ponsel pada remaja saat ini, pengambilan sampel penelitian menggunakan purposive sampling, tujuan pengggunaan ponsel responden mayoritas untuk kegiatan- 23 Ibid. hal 64-70 22 kegiatan yang tidak terlalu penting, mengenai interaksi penelitian ini melihat suatu variabel interaksi sosial dari waktu ke intensitas interaksi secara tatap muka antara responden dengan lingkungan sosial, berdasarkan semua data yang diperoleh dapat diketahui bahwa interaksi antar responden dengan lingkungan keluarga lebih baik dalam hal kualitas. Dalam skripsinya tersebut menunjukan bahwa tingkat penggunaan ponsel pada remaja cenderung tinggi. Hal ini meunjukan bahwa ponsel sebagai media komunikasi dan juga media hiburan dianggap menjadi kebutuhan sehari-hari yang penting bagi remaja, baik remaja laki-laki maupun remaja perempuan.0,014 tidak terdapat mempengaruhi antara tingkat penggunaan ponsel dengan interaksi sosial. 24 - Nesy Aryani Fajrin “Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Pola Pemikiran Remaja Di era Globalisasi“ Program Studi Sosiologi Agama, Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam, Universitas Islam Negeri Yogyakarta. Tujuan dari penelitian ini adalah menetahui pola pikir dan perilaku akibat pengaruh penggunaan handphone dan untuk mengidentifikasi penggunaan handphohe akan membentuk identitas baru remaja masa kini atau tidak. Teknik berupa pengumpulan data, wawancara, observasi dan dokumentasi, berdasarkan hasil waancara bahwa yang memeiliki handphone sangat berpengaruh terhadap pola pemikiran mereka, kemajuan teknologi menciptakan nilai-nilai, norma, kebudayaan, gaya hidup dan ideologi baru bagi remaja dan masyarakat desa, mereka menjadi malas untuk bersosialisasi, lunturnya jiwa sosial, perubahan pola interaksi sehingga tidak ada bedanya antara masyarakat desa dan kota. Ini merupakan akibat dari adanya alat-alat konsumsi baru salah satunya handphone. Dalam hasil penelitian tersebut menunjukan bahwa pemikiran remaja penggunaan handphone memiliki dampak negatif yang sangat besar dalam 24 Ina Astari Utaminingsih. Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Pola Pemikiran Remaja Di Era Globalisasi Program Studi Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat. Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor IPB. 2006 23 kehidupan pendidikan, sosial, maupun keagamaan karena mereka menjadi malas untuk bersosialisasi dengan teman dan lingkungannya. 25 - Penelitian Anggit Purnomo Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta “Hubungan Antara Kecanduan Gadget Mobile Phone dengan Empati Pada Mahasiswa” metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala empati hal ini menjelaskan bahwa ada perbedaan empati antara mahasiswa prodi psikologi dengan mahasiswa prodi bimbingan konesling islam dimana dilihat dari mean mahasiswa psikologi memiliki empati yang besar yaitu 63,21 sedangkan mahasiswa bimbinan konselin islam hanya 59,74. Akan tetapi -1,612 dengan taraf signifikan p=0,109 p,05 pada kecanduan gadget, menunjukan indeks perbedaan Penelitian ini menggunakan teori Goleman dan Leung, hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara kecanduan Gadget dengan empati pada mahasiswa. 26

2. Jurnal

- Tara lioni, Holilulloh, Yunisca Nurmalisa pengaruh penggunaan Gadget pada peserta didik terhadap interaksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis pengaruh penggunaan Gadget pada peserta didik terhadap interaksi sosial. Jenis penelitian ini adalah kuantitatifdengan menggunakan uji pengaruh antar variabel yang akan diteliti populasi penelitian ini sebanyak 300 peserta didiksehingga sampel yang diambil sebanyak 20 yaitu 60 peserta didik. Hasil perhitungan hipptesis melalui uji t diperoleh, t hitung 25 Nesy Aryani Fajrin “Pengaruh Penggunaan Handphone Terhadap Pola Pemikiran Remaja Di era Globalisasi” Program Studi Sosiologi Agama. Fakultas Ushuludin dan Pemikiran Islam.Universitas Islam Negeri Yogyakarta. 2013 26 Anggit Purnomo, Hubungan Antara Kecanduan Gadget Mobile Phone dengan Empati Pada Mahasiswa, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. 2014

Dokumen yang terkait

Hubungan kecerdasan emosional dengan perilaku altruisme pada mahasiswa jurusan pendidikan Ilmu Pengetauan Sosial FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2 14 229

Pengaruh konsep diri terhadap minat menjadi guru pada mahasiswa jurusan pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

5 23 165

Hubungan antara motivasi belajar dan hasil belajar akuntansi mahasiswa jurusan pendidikan IPS FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 14 68

Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Mutu Layanan Perpustakaan Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan (FITK) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3 29 73

Pengaruh Pola Sosialisasi Terhadap Tingkat Penyesuaian Diri (Studi Kasus: Mahasiswa Jurusan Pendidikan IPS Semester VI FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 6 118

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Hubungan Motivasi Mahasiswa/i Memilih Jurusan Pendidikan IPS dengan Prestasi Belajar angkatan Tahun 2012 di Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 14 0

Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan (FITK)

0 5 117

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan mahasiswa dalam memilih jurusan pendidikan IPS Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 11 193

Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan Sarana dan Prasarana Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 3 97