Rumus uji kecukupan data:
2
1 2
1 1
2
−
=
∑ ∑
∑
= =
= n
i i
n i
i n
i i
X X
X
N s
z N
Keterangan: N’ = jumlah pengukuran yang seharusnya dilakukan
N = jumlah pengukuran yang sudah dilakukan Z = diperoleh pada tabel normal untuk luasan sebesar tingkat keyakinan
S = tingkat ketelitian Jika N’ N, maka data pengamatan cukup
Jika N’ N, maka data pengamatan kurang, dan perlu tambahan data.
3. Uji Kenormalan Data Uji ini bertujuan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh telah memenuhi
distribusi normal atau dapat didekati oleh distribusi normal. Uji kenormalan data dalam penelitian kali ini menggunakan SPSS 10 for windows. Alat uji
yang digunakan disebut dengan uji Kolmogorov-Smirnov uji K- S.
3.9. Uji Distribusi Normal dengan Kolmogorov - Smirnov Test
14
Uji Kolmogorov Smirnov merupakan pengujian normalitas yang banyak digunakan. Kelebihan dari uji ini adalah sederhana dan tidak menimbulkan
14
Andi Supangat, Statistika dalam Kajian Deskriptif, Inferensi dan Nonparametrik, Jakarta, Kencana, 2008, p.307-311
Universitas Sumatera Utara
perbedaan persepsi di antara satu pengamat dengan pengamat yang lain, yang sering terjadi pada uji normalitas dengan menggunakan grafik. Data yang
mempunyai distribusi yang normal merupakan salah satu syarat dilakukannya parametric-test. Untuk data yang tidak mempunyai distribusi normal tentu saja
analisisnya menggunakan non parametric-test. Untuk mengatasi subjaktivitas yang tinggi tersebut maka diciptakan model
analisis untuk mengetahui normal tidaknya distribusi serangkaian data. Model analisis yang digunakan adalah tes Kolmogorov-Smirnov. Konsep dasar dari uji
normalitas Kolmogorov Smirnov adalah dengan membandingkan distribusi data yang akan diuji normalitasnya dengan distribusi normal baku. Distribusi normal
baku adalah data yang telah ditransformasikan ke dalam bentuk Z-Score dan diasumsikan normal.
Jadi sebenarnya uji Kolmogorov Smirnov adalah uji beda antara data yang diuji normalitasnya dengan data normal baku. Seperti pada uji beda biasa, jika
signifikansi di bawah 0,05 berarti terdapat perbedaan yang signifikan, dan jika signifikansi di atas 0,05 maka tidak terjadi perbedaan yang signifikan. Penerapan
pada uji Kolmogorov Smirnov adalah bahwa jika signifikansi di bawah 0,05 berarti data yang akan diuji mempunyai perbedaan yang signifikan dengan data
normal baku, berarti data tersebut tidak normal, jika signifikansi di atas 0,05 maka berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara data yang akan diuji
dengan data normal baku artinya data yang kita uji normal tidak berbeda dengan normal baku.
Universitas Sumatera Utara
Yang diperbandingkan dalam suatu uji Kolmogorov-Smirnov adalah distribusi frekuensi kumulatif hasil pengamatan dengan distribusi frekuensi kumulatif yang
diharapkan actual observed cumulative frequency dengan expected cumulative frequency.
Langkah- langkah yang diperlukan dalam pengujian ini adalah: 1. Susun data dari hasil pengamatan mulai dari nilai pengamatan terkecil sampai
nilai pengamatan terakhir. 2. Kemudian susunlah distribusi frekuensi kumulatif relatif dari nilai pengamatan
tersebut, dan notasikanlah dengan Fa X. 3. Hitunglah nilai Z dengan rumus:
σ X
X Z
− =
Dimana : Z = satuan baku pada distribusi normal X = nilai data
X = mean σ = standar deviasi
4. Hitung distribusi frekuensi kumulatif teoritis berdasarkan area kurva normal dan notasikan dengan Fe X.
5. Hitung selisih antara Fa X dengan Fe X. 6. Ambil angka selisih maksimum dan notasikan dengan D.
D = Max
X Fe
- X
Fa
7. Bandingkan nilai D yang diperoleh dengan D α, maka kriteria pengambilan
keputusannya adalah:
Universitas Sumatera Utara
Ho diterima apabila D ≤ Dα ; Ho ditolak apabila D ≥ Dα
Ho diterima artinya data berdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat
dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Cirasa Bakery yang beralamat di jalan Seto No. 74 Medan, Sumatera Utara. Pengambilan data yang diperlukan untuk penelitian
melalui wawancara, observasi pengamatan dan pengukuran secara langsung dimulai pada bulan Februari hingga bulan Maret 2010.
4.2. Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian action research yaitu penelitian yang menerapkan teori dalam pemecahan masalah. Penelitian ini meliputi proses
pengumpulan data, penyajian data dan pengolahan data serta analisis pemecahan masalah yang bermanfaat dalam perancangan metode kerja yang ergonomis pada
bagian pemanggangan di Cirasa Bakery.
4.3. Kerangka Konseptual
Berikut adalah kerangka konseptual dalam penelitian ini yang ditunjukkan pada Gambar 4.1.
Universitas Sumatera Utara