secara acak dengan nilai α 0,01 dan penyimpangan yang ditolerir d sebesar 10.
Dengan demikian jumlah sampel n yang mewakili populasi dalam penelitian ini adalah :
n = 1,96² 0,6 0,4 0,1²
n = 92,19 dibulatkan menjadi 92 orang Maka jumlah responden yang akan dijadikan sampel dalam penelitian ini
adalah sebanyak 92 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah metode accidental sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan
kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai
sumber data Sugiyono, 2010:122.
3.7 Jenis Data dan Sumber Data 1. Data Primer
Data yang diperoleh secara langsung yang diperoleh dari responden yang terpilih pada lokasi penelitian, dengan cara membagikan
kuesioner kepada para responden tersebut.
2. Data Sekunder
Data atau informasi yang diperoleh melalui studi pustaka dengan mempelajari berbagai tulisan, buku, jurnal, majalah dan internet
yang memiliki kaitannya dengan penelitian ini.
Universitas Sumatera Utara
3.8 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dipergunakan adalah : 1. Kuesioner
Merupakan teknik pengumpulan data-data yang dilakukan dengan cara membuat daftar pertanyaan yang akan ditujukan kepada para mahasiswa
Manajemen Ekstensi Fakultas Ekonomi USU. 2. Studi Dokumentasi
Merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data dari buku-buku, jurnal, majalah dan internet yang memiliki
kaitan dengan masalah yang diteliti.
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas
Pengujian validitas dan reliabilitas adalah proses menguji butir-butir pertanyaan yang ada dalam kuesioner. Apakah butir pernyataan tersebut valid dan
reliable. Apabila terdapat butir-butir yang tidak valid dan reliable, maka butir- butir pernyataan tersebut harus diganti dengan pernyataan lain. Untuk menguji
kuesioner pada mahasiswa Ekonomi Jurusan Manajemen Ekstensi di Fakultas Ekonomi USU dengan responden sebanyak 30 responden diluar sampel tetapi
memiliki karakteristik yang sama dengan sampel yang digunakan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan SPSS 17.0 for Windows.
1. Uji Validitas
Validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur itu mengukur apa yang ingin diukur Ginting dan Situmorang, 2008:172. kriteria dalam
validitas suatu kuesioner adalah sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Jika r
hitung
r
tabel
, maka pernyataan dinyatakan valid. Jika r
hitung
r
tabel
, maka pernyataan dinyatakan tidak valid.
Tabel 3.3. Validitas Butir Pernyataan
Item-Total Statistics
Corrected Item-Total
Correlation R-Tabel
Keterangan
Pernyataan1 .507
0,361 Valid
Pernyataan2 .471
0,361 Valid
Pernyataan3 .474
0,361 Valid
Pernyataan4 .499
0,361 Valid
Pernyataan5 .650
0,361 Valid
Pernyataan6 .694
0,361 Valid
Pernyataan7 .700
0,361 Valid
Pernyataan8 .495
0,361 Valid
Pernyataan9 .631
0,361 Valid
Pernyataan10 .806
0,361 Valid
Pernyataan11 .771
0,361 Valid
Pernyataan12 .623
0,361 Valid
Pernyataan13 .780
0,361 Valid
Pernyataan14 .791
0,361 Valid
Pernyataan15 .831
0,361 Valid
Pernyataan16 .739
0,361 Valid
Pernyataan17 .634
0,361 Valid
Pernyataan18 .793
0,361 Valid
Pernyataan19 .852
0,361 Valid
Pernyataan20 .772
0,361 Valid
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS versi 17.00 November 2013
Berdasarkan tabel 3.3 dapat dilihat pada kolom Corrected Item-total Correlation menunjukkan korelasi antara skor total item yang dapat digunakan
Universitas Sumatera Utara
untuk menguji validitas instrument. Ketentuan nilai r
tabel
untuk sampel 30 adalah sebesar 0,361, diketahui bahwa r
hitung
untuk seluruh butir pernyataan adalah positif dan nilainya diatas 0,361 r
tabel
. Karena r
hitung
r
tabel
maka dapat disimpulkan bahwa semua pernyataan hasilnya adalah valid sehingga dapat digunakan untuk
memperoleh data penelitian.
1. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan Situmorang dan Lufti, 2011 :
79. Suatu alat ukur disebut mempunyai reliabilitas tinggi atau dapat dipercaya, jika alat ukur itu mantap, dalam pengertian bahwa alat ukur tersebut stabil, dapat
diandalakan dependability dan dapat diramalkan predictability. Suatu alat ukur yang mantap tidak berubah-ubah pengukurannya dan dapat diandalkan karena
penggunaan alat ukur tersebut berkali-kali akan memberikan hasil yang serupa. Makin kecil skala pengukuran, makin reliabel alat pengukur dan
sebaliknya. Besar kecilnya kesalahan pengukuran dapat diketahui antara lain dari indeks korelasi antara hasil pengukuran pertama dan kedua. Bila angka korelasi
r di kuadratkan, hasil kuadrat ini desebut dengan “koefisien determinasi”. Makin tinggi angka korelasi, makin rendah kesalahan pengukuran. Pengujian reabilitas
dapat dilakukan dengan kriteria : Jika r
alpha
r
tabel
, maka data dinyatakan reliabel. Jika r
alpha
r
tabel
, maka data dinyatakan tidak reliabel.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.4 Reliabilitas Kuesioner
Reliabilitas Kuesioner
Variabel Cronbachs
Alpha N of Items
Keterangan .947
20 Reliabel
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, diolah November 2013
Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliable jika memberikan nilai Crombach Alpha 0,6 atau Cronbach Alpha 0,8. Hasil pengolahan pada tabel
diatas menunjukkan bahwa nilai dari crpnbach alpha sebesar 0,947 lebih besar dari 0,8 dengan demikian data tersebut telah reliable. Ini menunjukkan bahwa
semua butir pernyataan pada kuesioner dapat digunakan untuk memperoleh data penelitian.
3.10 Teknik Analisis