2.1.6 Pengertian Harga
Harga merupakan salah satu faktor yang harus dikendalikan secara serasi, selaras dengan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Menurut
Saladin 2003:95 harga adalah sejumlah uang sebagai alat tukar untuk memperoleh
produk dan harga. Sedangkan menurut Dharmesta dan Irawan 2005:241 harga adalah sejumlah uang ditambah beberapa
produk kalau mungkin
yang dibutuhkan
untuk mendapatkan
sejumlah kombinasi
dari produk
dan pelayanannya.
2.1.7 Persepsi Terhadap Harga
Harga dipandang sebagai indikator biaya ketika konsumen harus mengorbankan sejumlah uang untuk ditukar dengan produk atau manfaat produk.
Secara teoritis konsumen memiliki apa yang disebut dengan budget contrains, karena itu semakin tinggi harga produk maka semakin besar pula pengorbanan
yang dirasakan konsumen. Harga merupakan jumlah uang yang diperlukan sebagai penukar berbagai kombinasi produk dan jasa, dengan demikiian maka
suatu harga haruslah dihubungkan dengan bermacam-macam barang danatau pelayanan, yang akhirnya akan sama dengan sesuatu yaitu produk dan jasa
Laksana, 2008:105. Tujuan penetapan harga menurut Adrian Payne antar lain: 1. Survival
Merupakan usaha untuk tidak melaksanakan tindakan-tindakan untuk meningkatkan profit ketika perusahaan sedang dalam kondisi pasar
yang tidak menguntungkan. Usaha tersebut cenderung dilakukan untuk bertahan.
Universitas Sumatera Utara
2. Profit Maximazion Penentuan harga untuk memaksimumkan profit dalam periode
tertentu. Sasaran
memaksimalkan laba
kemungkinan bisa
lebih menguntungkan perusahaan dan masyarakat jika dipraktekkan dalam
jangka waktu yang panjang. 3. Sales Maximazion
Penentuan harga bertujuan untuk membangun pangsa pasar market share dengan melakukan penjualan pada harga awal yang merugikan.
Sasaran penetapan harga biasanya dinyatakan dalam persentase kenaikan volume penjualan selama periode tertentu.
4. Prestige Tujuan penentan harga disini adalah untuk memposisiskan jasa
perusahaan tersebut sebagai jasa yang eksklusif. 5. ROI
Tujuan penetapan harga didasrkan atas pencapaian return on investment yang diinginkan.
2.1.8 Penetapan Harga