Upaya Oleh Masyarakat Upaya Pengadaan Jamban

Khususnya untuk meningkatkan jumlah keluarga yang memiliki jamban dan sarana air bersih, meningkatkan jumlah keluarga yang memanfaatkan dan memelihara kebersihan jamban dan memelihara sarana air bersih, meningkatkan jumlah keluarga yang mampu melakukan upaya rehidrasi oral URO dan terapi rumah tangga untuk penderita diare. Pelaksanaan Pekan Sanitasi harus didukung secara gencar dengan kegiatan kampanye dan penyuluhan kegiatan melalui jalur media elektronik dan non elektronik untuk mendapatkan dukungan politis dari semua pihak, untuk terciptanya suasana dan pemberdayaan masyarakat. Kegiatan kampanye dan penyuluhan ini akan dilaksanakan sebelum hari H dan setelah hari H pada setiap tahapan Maret, Juli dan November. Pada tahap awal Pekan Sanitasi dilaksanakan di daerah kerjasama RI-UNICEF, tahap berikutnya akan dilaksanakan seluruh Indonesia Syafei, 2009.

2.7.2. Upaya Oleh Masyarakat

a. Dana Sehat Untuk mencapai derajat kesehatan optimal diperlukan berbagai upaya sebagai peran dari masyarakat. Salah satu upaya adalah dana sehat. Dana Sehat merupakan kegiatan masyarakat secara gotong royong dalam mengumpulan dana untuk membantu anggotanya dalam upaya pemeliharaan kesehatan. Dana sehat tidak hanya digunakan untuk kesehatan, tapi juga digunakan untuk perbaikan rumah, membangun jamban, sumber air bersih dan sebagainya Syafrudin, 2011. Manfaat yang dapat dirasakan dengan adanya dana sehat adalah Anonimous, 2012: 1. Adanya biaya untuk pelayanan kesehatan 2. Proses pelayanan kesehatan akan lebih baik 3. Adanya dana yang cukup untuk menunjang pembangunan kesehatan di daerahnya 4. Terjalin hubungan yang lebih baik dan rasa kebersamaan. Suatu cara pengumpulan premi dari anggota sangat bervariasi antara dana sehat yang satu dengan yang lain: 1. Berupa Uang. Pola ini mudah diterima bagi kelompok masyarakat yang sudah maju atau sering berhubungan dengan dunia luar, meskipun demikian cara pengumpulannya cukup bervariasi. 2. Berupa Barang. Pembayaran premi dengan dalam bentuk barang, antara lain hasil pertanian, perkebunan yang dikonversi dalam bentuk nilai uang 3. Dari Sisa Hasil Premi. Premi ini hanya dimiliki dengan peserta yang bergabung dengan koperasi. Karena pada akhir tahun koperasi menghitung Sisa Hasil Usaha SHU kemudian atas kesepakatan anggota sebagian dana dari SHU digunakan untuk membayar premi. 4. Berupa Tenaga atau Upah Kerja. Premi dibayar dengan memberikan jasa dalam bentuk tenaga seseorang yang diberi upah, upah tersebut dibayarkan ke Kas Dana Sehat. Adapun prinsip penyelenggaraan dana sehat yaitu Anonimous, 2012: 1. Ditujukan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat 2. Didasarkan pada peran serta masyarakat 3. Mengupayakan pelayanan kesehatan yang bersifat paripurna 4. Mengusahakan terselenggaranya suatu pembiayaan kesehatan yang berkesinambungan 5. Mengusahakan terselenggaranya suatu perkumpulan iuran atau premi 6. Mengusahakan keterlibatan masyarakat melalui musyawarah mufakat dan senantiasa mengutamakan kepentingan peserta dan berusaha memberikan rasa aman dan puas. b. Arisan Jamban Masyarakat desa menyelenggarakan arisan jamban untuk mempercepat pembangunan jamban di setiap rumah warga desa. Melalui arisan tersebut maka pembangunan jamban bagi warga yang belum memiliki lebih cepat terealisasi dan dananya tidak terlalu memberatkan warga Yayasan Insan Sembada, 2010. Masyarakat membentuk kelompok arisan jamban keluarga, dimana setiap kelompok beranggotakan beberapa rumah tangga. Iuran bulanannya ditetapkan berapa per bulan dengan demikian dalam sebulan terkumpul biaya untuk membangun satu jamban. Jika warga mendapat arisan jamban, maka dananya itu dipakai untuk membangun jamban keluarga. Misalnya, diawali dengan membentuk sejumlah kelompok arisan jamban keluarga di mana setiap kelompok beranggotakan sepuluh rumah. Iuran bulanannya adalah empat puluh ribu rupiah per rumah dengan demikian dalam sebulan terkumpul empat ratus ribu rupiah yang cukup untuk membangun satu jamban sederhana Syam, 2011.

2.8. Kerangka Konsep