42
siswa  dalam  menulis  puisi  melalui penggunaan pendekatan kontekstual dapat meningkat.
Persamaan antara penelitian Dian Ismail dengan penelitian kali ini adalah bahwa untuk  meningkatkan hasil belajar siswa guru menggunakan
pendekatan kontekstual.
Perbedaanya, penelitian
Dian Ismail
menggunakan  pendekatan  PTK  sementara  penelitian  kali  ini  berjenis deskriptif kualitatif.
C.   Kerangka Pikir
Dengan  pembelajaran  Contexstual  Teaching  Learning  CTL diharapkan sekolah memiliki keunggulan dalam bidang mata pelajaran PKn ,
karena  tujuan  dari  PKn  tidak  hanya  pengetahuan  secara  teoritis  yang  harus dikembangkan  tetapi  lebih  dari  itu  baik  yang  berhubungan  dengan  sikap
pribadi maupun sebagai warga negara yang baik, kesemuanya itu  tidak lepas dari  tuntunan  dari  mata  pelajaran  PKn,  hal  ini  memerlukan    peran  guru  di
sekolah    agar  benar –  benar  mengkaji  dan  menerapkan  model  ini  secara
maksimal  baik  mulai  dari  perencanaan,  proses    pelaksanaan  KBM  sampai pada  pemberian  evaluasi,  dan  adanya  umpan  balik,  namun  tidak  hanya
pelajaran  di  kelas  yang  harus  di  berikan    kepada  siswa  tetapi  keteladanan guru setiap hari juga merupakan hal  yang utama. Di sisi  lain siswa nantinya
juga  akan  menemukan  sendiri  manfaat  ilmu    yang  di  dapat  baik  dari pengetahuan  teoritis,    maupun  pembiasaan  di  sekolah,  dan  di  masyarakat.
yang  pada  akhirnya  siswa  tumbuh  menjadi  manusia  yang  berkompeten, perpustakaan.uns.ac.id
commit to user
43
cerdas  ,  dan  berakhlak  mulia  sehingga  dapat  hidup  di  masyarakat  secara damai  dan  menjadi  warga  negara  yang  baik  dan  bertanggung  jawab  sesuai
dengan tujuan nasional. Adapun  kerangka  berpikir  penelitian  ini  dapat  digambarkan  sebagai
berikut :
Gambar 2.1. Bagan Kerangka Berpikir Penelitian
Pembelajaran PKn rendah
Pembelajaran PKn optimal
Perencanaan pendekatan
CTL Pelaksanaan pendekatan
CTL
Faktor pendukung
Faktor Penghambat
Evaluasi pendekatan CTL
commit to user
44
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian
1. Jenis Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah dalam penelitian ini, maka peneliti menggunakan  jenis  penelitian  kualitatif.  Penelitian  kualitatif  didasari  oleh
konsep  konstruktivisme  yang  memiliki  pandangan  bahwa  realita  bersifat jamak,  menyeluruh  dan  merupakan  satu  kesatuan  yang  tidak  bisa  dipisah-
pisahkan. Dimana realita bersifat terbuka, kontekstual, secara sosial meliputi persepsi  dan  pandangan-pandangan  individu  dan  kolektif,  diteliti  dengan
menggunakan manusia sebagai instrumen  Sutama, 2012: 32 . Penelitian  diperoleh  melalui  pengamatan  partisipatif  dalam
kehidupan  orang  yang  menjadi  partisipan    Sutama,  2012:  32  .  Penelitian kualitatif  juga  dikenal  sebagai  penelitian  deskriptif.  Penelitian  deskriptif
adalah penelitian yang bertujuan untuk mendiskripsikan suatu keadaan atau fenomena-fenomena  apa  adanya,  tidak  ada  manipulasi  atau  perlakuan
tertentu  terhadap objek penelitian  Sutama, 2012: 38 . Alasan peneliti menggunakan  jenis penelitian   kualitatif      karena
permasalahan belum jelas, holistik, kompleks, dinamis, dan   penuh   makna sehingga tidak mungkin data pada  situasi  sosial  tersebut   terjaring  dengan
metode   penelitian   kuantitatif   dengan  instrumen  seperti  test,  kuesioner, pedoman wawancara. Selain itu peneliti bermaksud memahami situasi sosial
44 perpustakaan.uns.ac.id
commit to user