Tempat dan Waktu Penelitian Subyek Penelitian Keabsahan Data

47

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SMK Gajah Mada Purwodadi. Pemilihan lokasi ini karena beberapa alasan diantaranya adalah 1 SMK Gajah Mada Purwodadi ini merupakan sekolah yang mengalami perkembangan pesat , terutama dalam prestasi siswa dan kelengkapan sarana dan prasarana pendidikan 2 Guru memanfaatkan sumber belajar multimedia sehingga kegiatan pembelajaran terlihat interaktif. 3 Untuk pembelajaran PKn materi diberikan tidak hanya di dalam kelas saja, namun juga diberikan di luar kelas dengan menggunakan berbagai metode. Adapun waktu pelaksanaan penelitian ini secara keseluruhan diprogramkan bisa terlaksana selama kurun waktu 5 lima bulan, terhitung mulai bulan Maret sd Juli 2014 dengan rincian waktu sebagai berikut: No Kegiatan Waktu Maret 2014 April 2014 Mei 2014 Juni 2014 Juli 2014 I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV 1. Penyusunan Proposal 2. Pengurusan Ijin Penelitian 3. Persiapan Pengumpulan Data 4. Pengumpulan Data 5. Analisis Data 6. Penyusunan Laporan perpustakaan.uns.ac.id commit to user 48

C. Subyek Penelitian

Subyek dalam penelitian ini adalah Siswa, Guru PKn, dan Kepala Sekolah di SMK Gajah Mada Purwodadi. Dalam penelitian ini, kehadiran peneliti di lapangan penelitian untuk mengumpulkan data tentang pengelolaan pembelajaran PKn berbasis kontekstual. Kehadiran di tempat penelitian dapat bersifat rutin maupun insidentil dalam pengertian sewaktu memerlukan data maka peneliti terjun ke lapangan. Sebelum terjun ke lapangan penelitian, peneliti terlebih dahulu menetapkan target responden yang akan diwawancarai maupun data yang hendak dicari. Kehadiran peneliti dalam penelitian kualitatif cukup rumit. Ia sekaligus merupakan perencana, pelaksana pengumpulan data, analis, penafsir data dan pada akhirnya ia menjadi pelapor hasil penelitiannya Moleong, 2006: 168.

D. Data, Sumber Data dan Nara Sumber

1. Data

Data merupakan tulisan-tulisan atau catatan-catatan mengenai segala sesuatu yang didengar, dilihat, dialami dan bahkan yang dipikirkan oleh peneliti selama kegiatan pengumpulan data dan merefleksikan kegiatan tersebut. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tentang kreatifitas guru dan siswa dalam pembelajaran PKn dengan pendekatan CTL. Data penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang dikumpulkan peneliti langsung dari sumber utamanya Kountur, 2007: 182. Untuk memperoleh data primer, dilakukan perpustakaan.uns.ac.id commit to user 49 melalui wawancara, observasi dan dokumentasi di lapangan. Data –data ini merupakan data tentang penerapan model pembelajaran kontekstual pada mata pelajaran PKn di SMK Gajah Mada Purwodadi. Data sekunder adalah data yang bersumber dari penelitan orang lain yang dibuat untuk maksud yang berbeda. Data tersebut dapat berupa fakta, tabel gambar dan lain-lain Kountur, 2007: 177. Data sekunder dalam penelitian ini didapat dari dokumen-dokumen atau artikel tentang pengelolaan pembelajaran PKn dengan pendekatan CTL di SMK Gajah Mada Purwodadi.

2. Sumber Data

Menurut Lofland dalam Moleong, 2006: 157. Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain. Sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data dapat diperoleh. Adapun sumber data yang digali dalam penelitian ini terdiri dari sumber data utama yang berupa kata-kata dan tindakan, serta sumber data tambahan yang berupa dokumen-dokumen. Sumber dan jenis data terdiri dari data dan tindakan, sumber data tertulis, dan foto Moleong, 2006: 117. Sehingga beberapa sumber data yang dimanfaatkan dalam penelitian ini meliputi: a. Sumber data utama primer, yaitu sumber data yang diambil peneliti melalui wawancara dan observasi. b. Kepala Sekolah melalui wawancara. perpustakaan.uns.ac.id commit to user 50 c. Guru PKn melalui wawancara. d. Siswa SMK Gajah Mada Purwodadi melalui wawancara Sebagaimana yang diungkapkan Moleong bahwa: Kata-kata dan tindakan orang-orang yang diamati atau diwawancarai merupakan sumber data utama. Sumber utama dicatat melaui catatan tertulis dan melalui perekaman video atau audio tape, pengambilan photo atau film, pencatatan sumber data utama melalui wawancara atau pengamatan berperan serta sehingga merupakan hasil utama gabungan dari kegiatan melihat, mendengar dan bertanya Moleong, 2006: 112. Sumber data tambahan sekunder, yaitu sumber data di luar kata- kata dan tindakan yakni sumber data tertulis. Sumber tertulis dapat dibagi atas sumber dari buku dan majalah ilmiah, sumber data arsip, dokumentasi yang digunakan penulis dalam penelitian ini, terdiri atas dokumen- dokumen yang meliputi: Struktur organisasi dan Struktur kurikulum. Dengan demikian , maka sebagai sumber data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah : a Informan orang Orang adalah informan yang memberikan informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan penelitian melalui wawancara. Ucapan dan tindakan orang dalam penelitian ini bersifat dekriptif, etnografis, struktural, dan kontras melalui wawancara. Sumber data manusia berfungsi sebagai subjek atau informan seperti kepala sekolah, guru PKn, dan siswa. commit to user 51 b Kejadian dan Peristiwa Kejadian dalam penelitian ini merupakan tindakan yang dilakukan oleh orang-orang yang diamati. Kejadian diperoleh dari hasil observasi langsung pada subjek penelitian di tempat penelitian selama peneliti berpartisipasi pada aktivitas pelaku Harsono, 2008: 160. c Dokumen Dokumen adalah laporan tertulis dari suatu peristiwa yang isinya terdiri atas penjelasan dan pemikiran terhadap peristiwa itu dan ditulis dengan sengaja untuk menyimpan atau merumuskan keterangan- keterangan mengenai peristiwa tersebut. Dalam penelitian ini adalah berupa dokumen yang relevan dengan penerapan model pembelajaran CTL pada pembelajaran PKn SMK misalnya RPP, materi pembelajaran PKn, photo pelaksanaan pembelajaran.

3. Nara Sumber

Penentuan informan dalam penelitian ini didasarkan pada kriteria 1 subjek sudah lama dan intensif menyatu dengan aktivitas yang menjadi sasaran penelitian, 2 subjek masih aktif terlibat dilingkungan aktivitas yang menjadi sasaran penelitian, 3 subjek masih memiliki waktu untuk dimintai informasi oleh peneliti, dan 4 subjek yang tergolong asing bagi peneliti. Jadi dalam penelitian ini melibatkan orang yang berperan sebagai orang kunci key person atau orang yang berkompeten. Dalam hal ini adalah Kepala Sekolah, Guru PKn, dan Siswa SMK Gajah Mada Purwodadi. perpustakaan.uns.ac.id commit to user 52

E. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu bahwa peneliti berfungsi sebagai pelaku dan instrumen. Adapun untuk mengumpulkan data digunakan beberapa metode yaitu metode interview wawancara mendalam, observasi, dan Studi dokumen.

1. Wawancara Mendalam interview

Wawancara adalah merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksikan makna dalam suatu topic tertentu Sugiyono, 2009: 231. Wawancara adalah suatu percakapan yang bertujuan mengetahui persepsi responden tentang dominan kenyataan S. Nasution, 2004: 69. Wawancara mendalam dapat diberi makna kombinasi antara pertanyaan-pertanyaan deskriptif, struktural dan kontras. Dalam wawancara, pertanyaan yang perlu memperoleh jawaban dalam bentuk laporan dikemukakan secara lisan Sutama, 2012:93. Wawancara digunakan sebagai teknik pengumpulan data apabila peneliti ingin melakukan studi pendahuluan untuk menemukan permasalahan yang harus diteliti, tetapi juga apabila peneliti ingin mengetahui hal-hal dari responden yang lebih mendalam Sugiyono, 2009:231. Data yang ingin di dapat dari wawancara ini adalah data tentang pembelajaran PKn dengan pendekatan CTL di SMK Gajah Mada Purwodadi. Sumber data orang yang diwawancarai ada 3 orang meliputi kepala sekolah, guru PKn, dan siswa. commit to user 53

2. Observasi

Menurut Harsono, 2008: 164, observasi merupakan kegiatan pengamatan yang dilakukan oleh peneliti, dimana peneliti berperan aktif dalam lokasi studi sehingga benar-benar terlihat dalam kegiatan yang ditelitinya. Observasi dipakai untuk memahami persoalan-persoalan yang ada di sekitar pelaku dan nara sumber Harsono, 2008: 165. Menghimpun data dan informasi melalui pengamatan atau observasi observation dilakukan dengan memperhatikanmelihat danatau mendengarkan orang atau peristiwa. Hasilnya yang telah terungkap selanjutnya dicatat Sutama,2012:92 . Dalam observasi, peneliti terlibat dengan kegiatan sehari- hari orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data penelitian. Sambil melakukan pengamatan, peneliti ikut melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data, dan ikut melakukan apa yang dikerjakan oleh sumber data, dan ikut merasakan suka dukanya Sugiyono, 2009:227. Pengamatan ini difokuskan pada pembelajaran PKn dengan CTL di SMK Gajah Mada Purwodadi. Observasi dilakukan dengan terjun langsung ke lapangan secara aktif untuk memperoleh gambaran dan keterangan riil mengenai pembelajaran pada mata pelajaran PKn.

3. Studi Dokumen

Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu. Dokumen bisa berbentuk tulisan, gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang Sugiyono, 2009: 240. Metode dokumentasi dipakai untuk mengumpulkan data dari sumber-sumber dokumen yang mungkin commit to user 54 mendukung atau bahkan berlawanan dengan hasil wawancara Harsono, 2008: 165. Teknik ini dilakukan untuk memperoleh data yang berupa dokumen atau arsip. Metode dokumentasi dilaksanakan untuk menganalisis dan melengkapi data yang diperoleh dari wawancara dan observasi. Data yang diperoleh berupa tulisan, rekaman seperti buku-buku pedoman, laporan resmi, catatan harian, notulen rapat Arikunto, 2006: 135. Berdasarkan teknik pengumpulan data di atas maka dapat disusun sebuah panduan penelitian yang akan saya gunakan untuk mempermudah penelitian dilapangan nanti yaitu sebagai berikut: Tabel 3.1 Panduan penelitian dalam pengumpulan data No Fokus Masalah Indikator Metode Pengumpulan Data Sumber Data Wawa ncara Obser vasi Dokument asi 1 Perencanaan pembelajaran PKn dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning 1. Guru mempersiapkan prota dan promes 2. Guru mempersiapkan silabus. 3. Guru mempersiapkan RPP. 4. Guru mempersiapkan √ √ √ - - - √ √ √ Kepala sekolah, Guru PKn, Siswa commit to user 55 tempat pembelajaran. 5. Guru mempersiapkan media. 6. Guru mempersiapkan instrument evaluasi. 7. adanya desain pembelajaran √ √ √ √ √ √ √ - √ √ √ √ 2 Pelaksanaan pembelajaran PKn dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning 1 Guru memulai pembelajaran dengan apersepsi. 2 Mengembangkan pemikiran bahwa anak akan belajar lebih bermakna dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri, dan mengkonstruksi sendiri pengetahuan dan keterampilan barunya. 3Melaksanakan sejauh mungkin kegiatan inkuiri untuk semua topik. √ √ √ √ √ √ √ √ √ Kepala sekolah, Guru PKn, Siswa commit to user 56 4 Mengembangka n sifat ingin tahu dengan bertanya. 5 Menciptakan masyarakat belajar belajar dalam kelompok- kelompok . 6. Menghadirkan model sebagai contoh pembelajaran. 7 Melakukan refleksi di akhir pertemuan. 8 Melakukan penilaian yang Sebenarnya dengan berbagai cara. 9 Guru mengajak siswa menyimpulakn materi pelajaran √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ - - - - commit to user 57 3 Faktor Pendukung dan Penghambat pembelajara n PKn dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning 1. Kemampuan guru 2. Kelengkapan dokumen 3. Daya serap peserta didik 4. Fasilitas sekolah 5. Ketersediaan dana 6. Daya dukung pihak luar √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ - - Kepala sekolah, Guru PKn, Siswa 4 Evaluasi pembelajaran PKn dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning 1. Memberikan evaluasi dalam berbagai bentuk. 2. Memberikan evaluasi secara individu dan kelompok. 3. Aspek evaluasi aspek kognitif, afektif dan psikomotorik. √ √ √ √ √ √ √ √ - Kepala sekolah, Guru PKn, Siswa commit to user 58

F. Keabsahan Data

Data yang diperoleh dikatakan valid apabila temuan dan interpretasi data memiliki kredibilitas. Dalam penelitian ini, yang dapat dilakukan oleh peneliti terbatas pada kredibilitas dengan mengusahakan semaksimal mungkin peneliti tinggal di lapangan dengan melakukan wawancara dan observasi berkali-kali sehingga diperoleh dan konsisten. Cara berfikir kualitatif, informasi dapat dikatagorikan valid manakala memiliki karakteristik informasi yang sama antar berbagai sumber Harsono, 2011: 35. Misalnya data dokumen sama dengan data observasi, bahkan sama juga dengan informasi dari informan. Keabsahan data dilakukan melalui trianggulasi data melalui pengamatan kinerja guru dan kegiatan siswa. Menurut Moleong 2006: 330 trianggulasi adalah teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain. Triangulasi merupakan cara pemeriksaan keabsahan data yang paling umum digunakan. Cara ini dilakukan dengan memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data untuk pengecekan atau sebagai pembanding terhadap data itu. Dalam kaitan ini Patton dalam Sutopo, 2006: 92 menjelaskan teknik triangulasi yang dapat digunakan. Teknik triangulasi yang dapat digunakan menurut Patton meliputi: perpustakaan.uns.ac.id commit to user 59 1. Triangulasi Data Teknik triangulasi data dapat disebut juga triangulasi sumber. Cara ini mengarahkan peneliti agar di dalam mengumpulkan data, ia berusaha menggunakan berbagai sumber yang ada. 2. Triangulasi Peneliti Triangulasi peneliti adalah hasil penelitian baik yang berupa data maupun kesimpulan mengenai bagian tertentu atau keseluruhannya dapat diuji oleh peneliti lain Sutopo, 2006: 93. Triangulasi peneliti dapat dilakukan dengan menyelenggarakan diskusi atau melibatkan beberapa peneliti yang memiliki pengetahuan yang mencukupi. 3. Triangulasi Metodologis. Teknik triangulasi metode digunakan dengan cara mengumpulkan data sejenis tetapi menggunakan metode yang berbeda Patton dalam Sutopo, 2006: 93. 4. Triangulasi teoretis. Triangulasi jenis ini dilakukan oleh peneliti dengan menggunakan perspektif lebih dari satu teori dalam membahas permasalahan yang dikaji Patton dalam Sutopo, 2006: 98. Oleh karena itu, dalam melakukan jenis triangulasi ini, peneliti harus commit to user 60 memahami teori-teori yang digunakan dan keterkaitannya dengan permasalahan yang diteliti sehinngga mampu menghasilkan yang mantap. Berdasarkan uraian diatas maka Trianggulasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Trianggulasi sumber, yaitu membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian kualitatif.

G. Teknik Analisis Data