Penutup; yang memuat Kesimpulan dan Saran.

anak perlu dirawat dan dididik di dalam keluarga dengan sebaik-baiknya, agar ia berguna bagi agama, bangsa dan negara. Dalam ajaran agama islam, sebagaimana disebutkan dalam ayat- ayat Al-Quran dan Sunnah Rasul serta pendapat para ulama, anak menempati posisi yang sangat mulia, sejak masa pembuahan, pembentukan embrio, perkembangan janin, hingga ia menjadi manusia dewasa sebagai khalifah di muka bumi. Pemenuhan hak untuk hidup dan perlindungan keselamatan, kesehatan, disayangi dan dikasihi harus didapatkan oleh setiap anak. Hak anak merupakan kewajiban yang harus di penuhi oleh orang tua, masyarakat, dan negara untuk diberikan kepada setiap anak yg terlahir di dunia ini. 21

2. Pengertian Hak Anak

Dalam UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungaan Anak Bab 1 Pasal 1 ayat 12 bahwa “Hak anak adalah bagian dari hak asasi manusia yang wajib dijamin, dilindungi, dan dipenuhi oleh orang tua, keluarga, masyarakat, pemerintah, dan negara.” 22 Hak anak adalah hak asasi manusia dan untuk kepentingannya hak anak itu diakui dan dilindungi oleh hukum sejak anak dalam kandungan. 21 Maria Ulfah dan Abdullah Ghalib, Parenting With Love. Panduan Islami Mendidik Anak Penuh Cinta, Bandung: Pt. Mizan Pustaka, 2010, h. 17 22 Republik Indonesia, Undang- undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak

3. Regulasi Hak Anak a. Sistem Hukum Indonesia

Dalam Undang- undang Dasar 1945 Bab XA telah dijelaskan secara umum tentang hak asasi manusia yang didalamnya terdapat hak anak, beberapa pasal yang berkaitan dengan hak anak adalah sebagai berikut Pasal 28A: “Setiap orang berhak untuk hidup serta berhak mempertahankan hidup dan kehidupannya”. Pasal 28B: “1 Setiap orang berhak membentuk keluarga dan melanjutkan keturunan melalui perkawinan yang sah. 2 Setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan berkembang serta berhak atas perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi”. Pasal 28C: “1 Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapat pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia. 2 Setiap orang berhak untuk memajukan dirinya dalam memperjuangkan haknya secara kolektif untuk membangun masyarakat, bangsa, dan negaranya”. Dari uraian tersebut sudah terlihat bahwa Indonesia telah memiliki dasar hukum yang kuat tentang permasalahan hak asasi manusia khususnya hak- hak anak.

Dokumen yang terkait

Studi Tentang Kepedulian Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah di Kelurahan Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Kota Bekasi

8 61 115

Pendayagunaan zakat lembaga amil zakat (LAZ) portalinfaq untuk pendidikan anak pendidikan Anak pemulung di Bantar Gebang Bekasi

0 6 48

Upaya sekolah alam Tunas mulia Yayasan Portalinfaq dalam Pemberdayaan Anak Pemulung di Wilayah Bantar Gebang Bekasi

0 3 93

Hubungan antara personal higiene dan karakteristik individu dengan keluhan gangguan kulit pada pemulung (Laskar Mandiri) di Kelurahan Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Tahun 2013

4 24 137

Analisis Kualitas Air Tanah Masyarakat Di Sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Kelurahan Sumur Batu Bantar Gebang, Bekasi 2013

2 18 91

Pola asuh makan, Perkembangan Bahasa dan Kognitif pada Anak Balita Stunted dan Normal di Kelurahan Sumur Batu Bantar Gebang Bekasi

1 8 150

Kebiasaan Makan, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, dan Status Anemia pada Remaja Putri Keluarga Pemulung di Kelurahan Sumur Batu Bantar Gebang Bekasi

0 2 87

Pengembangan Masyarakat di Sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah (Kasus Kelurahan Sumur Batu Kecamatan Bantar Gebang Kota Bekasi)

0 4 125

POLA ASUH MAKAN, PERKEMBANGAN BAHASA, DAN KOGNITIF ANAK BALITA STUNTED DAN NORMAL DI KELURAHAN SUMUR BATU, BANTAR GEBANG BEKASI

0 0 8

REHABILITASI TEMPAT PEMROSESAN AKHIR SAMPAH DENGAN SISTEM CONTROLLED LANDFILL DI TPA SUMUR BATU, KELURAHAN SUMUR BATU, KECAMATAN BANTAR GEBANG, KOTA BEKASI, JAWA BARAT - Eprints UPN "Veteran" Yogyakarta

1 1 8