Bumi Serpong Damai TINJAUAN PUSTAKA

Pihak pengelola BSD City membangun dua taman kota. Taman kota BSD 1 berada di bilangan Giri Loka dibangun pada tahun 2004 dengan luas areal 2,5 hektar, di Taman Kota 1 BSD ini ditumbuhi 60 jenis tanaman dengan jumlah pohon mencapai 2.500 pohon. Jenis pohon yang ada antara lain nam-nam hutan Cynometra cauliflora, keben Barringtonia asiatica, pulai Alstonia scholaris, nyamplung Calophyllum inophyllum, menteng Baccaurea racemosa, bintaro Cerbera odollam, beringin sabre Ficus benjamina, saraca Saraca asoca, meranti Shorea macrophylla, sawo duren Chrysophyllum cainito, dan sosis afrika Kigelia aethiopica dan lain-lain. Pada taman ini juga terdapat fasilitas pelataran berkumpul dan panggung, jogging track, area fitness, jalan akupuntur, wahana bermain anak, papan pendidikan lingkungan, dan kios jajanan Wibisono, 2008. Taman Kota 2 BSD berada di kawasan Taman Tekno Kecamatan Setu, Tangerang Selatan. Taman Kota 2 memiliki luas 9 hektar termasuk danau buatan yang luasnya 2 ha dengan jumlah pepohonan sekitar 7.000 pohon Wibisono, 2008. 21

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari sampai April 2011. Pengambilan data dilakukan di Taman Kota 1 Bumi Serpong Damai BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Banten. Pengolahan data dilakukan di Laboratorium Pusat Terpadu Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Taman Kota 1 berada di pusat kota BSD tepatnya di Row 30 BSD City Taman ini memiliki luas 2,5 ha Gambar 2 dan 3. Secara geografis Taman Kota 1 BSD terletak pada koordinat 6°1718,97LS dan 106°4033,78BT. Gambar 2. Lokasi penelitian Sumber: http:maps.google.commaps. Lokasi Penelitian. U Gambar 3. Citra satelit Taman Kota 1 BSD Sumber: www.googleearth.com

3.2 Bahan dan Alat

Bahan yang digunakan yaitu tegakan pohon dan tanah pada kedalaman 20 cm. Alat yang digunakan antara lain tali rapia, gunting, pita ukur meteran, sekop, kantung plastik, cincin pencuplik core sampler, hagameter, timbangan presisi, gergaji, pisau golok, nampan, pisau atau gunting rumput, kertas putih, oven, mesin tanur, tabel data dan spidol marker.

3.3 Cara Kerja

3.3.1 Penentuan Jumlah dan Ukuran Plot

Ukuran plot ditentukan berdasarkan diameter rata-rata pohon yang ada di lokasi penelitian. Jumlah plot ditentukan oleh luas lokasi penelitian, potensi karbon terimpan rata-rata, dan nilai variasi karbon tersimpan tiap-tiap plot Pearson, 2005. Cara menentukan ukuran dan jumlah plot yang digunakan dalam