Perumusan Masalah Penelitian Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi belajar IPS siswa kelas V di SDIT Insan Mulia Tangerang Selatan.
ilmu politik, ekonomi, sejarah, geografi, sosiologi, antropologi dan sebagainya”.
7
Etin S. dan Raharjo mengutip dari Martorella 1987 mengatakan bahwa pelajaran IPS lebih menekankan pada aspek pendidikan dari pada
transfer konsep. Karena dalam pembelajaran IPS siswa diharapkan memperoleh pemahaman terhadap sejumlah konsep dan mengembangkan
serta melatih sikap, nilai, moral dan keterampilan berdasarkan konsep yang telah dimilikinya. Dengan demikian pembelajaran IPS harus
diformulasikan pada aspek kependidikannya
8
. Senada dengan itu, Norma Mackenzie berpendapat bahwa “Ilmu
sosial adalah semua bidang ilmu yang berkenaan dengan manusia dalam konteks sosialnya atau dengan kata lain adalah semua bidang ilmu yang
mempelajari manusia sebagai anggota masyarakat”.
9
IPS mengajarkan peserta didik menjadi masyarakat sosial yang dapat berinteraksi dan
bersosialisasi dalam lingkungan sosialnya. Interaksi sosial diperlukan untuk menjalin komunikasi dengan orang lain, karena sejatinya manusia
adalah makhluk sosial yang dalam kehidupannya manusia tidak terlepas dari interaksi dengan manusia lain.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa pendidikan IPS adalah pendidikan yang terkait dengan manusia masyarakat secara luas dan
menjadi bahan ajar yang dipelajari di lembaga sekolah formal. Hakikat IPS adalah telaah tentang manusia dan dunianya. Manusia sebagai makhluk sosial selalu
hidup bersama dengan sesamanya. Dengan kemajuan teknologi pula sekarang ini orang dapat berkomunikasi dengan cepat di manapun mereka berada.
Mata pelajaran IPS yang diajarkan ditingkat dasar dan menengah sangatlah berbeda, pada tingkat menengah pembelajaran IPS diajarkan secara terpisah yang
7
N. Daldjoeni. Dasar-Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial Bandung: Penerbit Alumni, 1992 hal. 7
8
Etin S dan Raharjo, Cooperative Learning : Analisis Model Pembelajaran IPS, Jakarta :
Bumi Aksara, 1987 hal. 14
9
Ischak, dkk. Pendidikan IPS Di SD Jakarta: Universitas Terbuka, 2005 hal. 1.21
disebut dengan separated. Sedangkan untuk di tingkat sekolah dasar, mata pelajaran IPS diajarkan dalam satu mata pelajaran. Pembelajaran IPS yang ada
dalam jenjang pendidikan dasar merupakan pembelajaran IPS terpadu, seperti yang dikutip dari jurnal pendidikan yang di tulis oleh Aini Indriasih, bahwa
“Pembelajaran IPS di SD dihimbau untuk menggunakan pendekatan terpadu karena dengan pendekatan terpadu akan menjadikan mutu pembelajaran IPS
semakin bermakna sehingga dapat meningkatkan perolehan prestasi belaj ar”.
10