Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar

jika sebuah tindakan tidak memiliki suatu tujuan, tertentu seseorang dapat dikatakan sebagai tidak memiliki motif untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu. Bahkan motif bisa dikatakan sebagai daya penggerak aktif dari sebuah tindakan, terutama ketika seseorang berada dalam keadaan dimana ia memiliki kebutuhan yang sangat mendesak. 37 Motivasi terbentuk oleh tenaga-tenaga yang bersumber dari dalam dan luar diri individu. Terhadap tenaga-tenaga tersebut beberapa ahli memberikan istilah yang berbeda, seperti: desakan atau drive, motif atau motive, kebutuhan atau need dan keinginan atau wish. Walaupun ada kesamaan dan semuanya mengarah kemotivasi beberapa ahli memberikan arti khusus terhadap hal-hal tersebut. Desakan atau drive diartikan sebagai dorongan yang diarahkan kepada pemenuhan kebutuhan-kebutuhan jasmaniah. Motif atau motive adalah dorongan yang terarah kepada pemenuhan kebutuhan psikis atau rohaniah. Kebutuhan atau need merupakan suatu keadaan dimana individu merasakan adanya kekurangan, atau ketidadaan sesuatu yang diperlukannya. Keinginan atau wish adalah harapan untuk mendapatkan atau memiliki sesuatu yang dibutuhkan. 38 Menurut Mc.Donald yang dikutip oleh Sardiman, motivasi mempunyai tiga unsur penting, yaitu: a. Motivasi mengawali terjadinya perubahan energy pada diri setiap individu manusia. Perubahan energy yang dimaksud penulis adalah adanya tindakan atau perbuatan yang dilakukan. b. Motivasi ditandai dengan munculnya rasa “feeling”, afeksi seseorang. Seseorang yang dalam belajarnya mempunyai motivasi tinggi c. Motivasi diransang karena ada tujuan Berdasarkan pengertian- pengertian motivasi di atas, dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan salah satu aspek psikologi sosial, sebab tanpa 37 Akyas Azhari, psikologi umum dan perkembangan Jakarta : Teraju, 2004, h. 65 38 Nana Syaodih Sukmadinata. Opcit, hal. 61 motivasi tertentu seseorang sulit berpartisipasi di masyarakat. Sehubungan ini guru juga mempunyai kewajiban untuk menggali motivasi siswa agar muncul sehingga mereka dengan senang hati belajar di sekolah. Menurut Sardiman, ciri- ciri siswa yang mempunyai motivasi belajar tinggi,antara lain 39 : a Tekun menghadapi tugas dapat bekerja terus menerus dalam waktu yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai b Ulet menghadapi kesulitan tidak mudah putus asa c Menunjukan minat terhadap bermacam- macam masalah d Lebih senang bekerja mandiri e Cepat bosan pada tugas- tugas yang rutin hal- hal yang bersifat mekanis, berulang- ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif f Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin akan sesuatu g Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini h Senang mencari dan memecahkan masalah soal- soal Meskipun motivasi itu merupakan suatu kekuatan, namun tidaklah merupakan suatu substansi yang dapat kita amati. Yang dapat kita lakukan adalah mengidentifikasi beberapa indikatornya dalam term- term tertentu, antara lain 40 : a Durasi kegiatan berapa lama kemampuan penggunaan waktu untuk melakukan kegiatan b Frekuensi kegiatan berapa sering kegiatan dilakukan dalam periode waktu tertentu c Persistensinya ketepatan dan kelekatannya pada tujuan kegiatan d Ketabahan, keuletan, dan kemampuannya dalam menghadapi rintangan dan kesulitan untuk mencapai tujuan 39 Sardiman, Opcit, h.83 40 Abin syamsydin makmun, psikologi pendidikan perangkat sistem pengajaran modul bandung: remaja rosdakarya, 2009 h 40