81
gas dan air minum, konstruksi dan bangunan. Sektor pelayanan services S meliput i perdagangan, hotel dan restoran , transportasi dan komunikasi, jasa keuangan dan jasa
social lainnya.
4.3 Perkembangan Ekonomi Sumatera Utara
Produk Domestik Regional Bruto PDRB perkapita merupakan gambaran rata-rata pendapatan yang diterima oleh setiap penduduk sebagai hasil dari proses
produksi, PDRB perkapita diperoleh dengan cara membagi total PDRB dengan jumlah penduduk pertengahan tahun. Nilai PDRB perkapita dapat menggambarkan
tingkat kesejahteraan penduduk suatu wilayah walaupun sebenarnya nilai PDRB perkapita ini belum tentu dinikmati oleh masyarakat di daerah tersebut.
Pertumbuhan ekonomi dicapai oleh sector pengangkutan dan komunikasi yang tumbuh sebesar 13,49. Pertumbuhan yang cukup tinggi juga dicapai oleh sektor
konstruksi sebesar 7,65. Sementara itu, sektor pertanian yang menyumbang sekitar 24,47. Perekonomian di Provinsi Sumatera Utara mampu tumbuh sebesar 5,74.
Laju pertumbuhan tersebut lebih tinggi dari pada yang dicapai pada tahun sebelumnya yang hanya sebesar 2,51.
PDRB provinsi Sumatera Utara Atas Dasar Harga Berlaku ADHB pada tahun 2007 sebesar Rp. 181.819,74 milyar rupiah. Sektor industri masih berperan
sebagai kontributor utama dengan peranan mencapai 25,04 . Selanjutnya diikuti oleh sector pertanian 22,56 dan sector perdagangan, hotel dan restoran 19,17.
Sementara sektor-sektor lainnya memberikan total konstribusi sebesar 33,23 terhadap perekonomian di Sumatera Utara.
Untuk melihat produktivitas ekonomi dengan mengabaikan inflasi, maka digunakan PDRB Atas Dasar Harga Konstan ADHK. Berdasarkan harga konstan
tahun 2000, PDRB Sumatera Utara tahun 2007 sebesar Rp.99.792,27 milyar. Sektor
Universitas Sumatera Utara
82
keuangan, persewaan dan jasa perusahaan mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 12,43 diikuti oleh sector pengangkutan dan komunikasi sebesar 9,90
setara sector pertambangan dan penggalian sebesar 9.78 . Mulai pulihnya perekonomian Indonesia berdampak pada perekonomian
Provinsi Sumatera Utara. Salah satu indikator membaiknya ekonomi Provinsi Sumatera Utara adalah meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi. Secara keseluruhan,
perekonomian sumatera Utara sejak tahun 2001 provinsi Sumatera Utara telah mengalami pertumbuhan yang positif yaitu sebesar 3.98 dengan nilai total PDRB
atas dasar harga konstan sebesar 71908359.19 juta Rp, dan terus mengalami pertumbuhan. Namun terjadi sedikit penurunan angka pertumbuhan ekonomi pada
tahun 2005 yaitu sebesar 0.26 point dari tahun 2004. Pertumbuhan ekonomi terbesar di Provinsi Sumatera Utara terjadi pada tahun 2007 yaitu sebesar 6.9 dengan total
nilai PDRB atas dasar harga konstan sebesar Rp. 99792273 Juta Rp sedangkan dari data di atas terlihat bahwa pertumbuhan ekonomi yang paling rendah terjadi pada
tahun 2001 yaitu hanya sebesar 3.98 .
Tabel 4.5 Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Utara
Tahun PE
2000 -
2001 3.98
2002 4.56
2003 4.81
2004 5.74
2005 5.48
2006 6.20
2007 6.90
Sumber: BPS Provinsi Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
83
1 2
3 4
5 6
7 8
2000 2001
2002 2003
2004 2005
2006 2007
Tahun P
e rt
u m
b u
h a
n E
k o
n o
m i
PE
Gambar 4.1 Grafik Pertumbuhan Ekonomi Sumatera Utara Tahun 2000 – 2007
4.4 Perkembangan Tenaga Kerja di Sumatera Utara