Soal 18 0.000
0.666 Valid
Soal 19 0.000
0.445 Valid
Soal 20 0.000
0.350 Valid
Soal 21 0.000
0.524 Valid
Soal 22 0.000
0.602 Valid
Soal 23 0.000
0.484 Valid
Soal 24 0.000
0.497 Valid
Sumber: data primer yang telah diolah.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas dilakukan untuk mendapatkan tingkat ketepatan kendalan alat pengumpul data instrumen yang digunakan, dengan kata lain untuk
mengetahui konsistensi alat ukur kuesioner. Pengujian reliabilitas dilakukan dengan menghitung besarnya Cronbach Alpha. Suatu variabel dikatakan
reliable jika nilai Cronbach Alpha 0.60, sebaliknya jika nilai Cronbach
Alpha 0.60 maka data dikatakan tidak reliable Nunnally, 1967 dalam
Ghozali 2006.
Tabel 4.6: Uji Reliabilitas
Cronbachs Alpha
Cronbachs Alpha Based on
Standardized Items
N of Items .882
.885 24
Berdasarkan hasil analisis uji reabilitas tabel 4.6 diperoleh nilai Cronbach Alpha
sebesar 0.882, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengukuran konsistensi jawaban dari setiap responden untuk setiap pernyataan yang
digunakan terbukti reliable.
3. Uji Normalitas
Uji normalitas ini brtujuan untuk menguji apakah dalam model penelitian terdistribusi secara normal serta sebagai salah satu syarat agar uji Independent
Sample T-test dapat dilakukan. Dari tabel 4.7 terlihat bahwa group akuntan
pendidik memiliki P-value=0.200 untuk uji normalitas Lilliefors Kolmogorof- Smirnov
dan P-value 0.633 untuk uji normalitas Shapiro-Wilk. Kedua P-value lebih besar dari α=0.05 sehingga data yang berasal dari populasi yang
terdistribusi normal tidak dapat ditolak Uyanto, 2009. Demikian pula untuk group mahasiswa akuntansi memiliki P-value = 0.200
untuk uji normalitas Lilliefors Kolmogorof-Smirnov dan P-value 0.082 untuk
uji normalitas Shapiro-Wilk. Kedua P-value lebih besar dari α=0.05 sehingga data yang berasal dari populasi yang terdistribusi normal tidak dapat ditolak
Uyanto, 2009.
Tabel 4.7: Uji Normalitas
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk GROUP
Statistic df
Sig. Statistic
df Sig.
AKUNTAN PENDIDIK
.094 23
.200 .968
23 .633
PERANAN KOMITE AUDIT DALAM
MEWUJUDKAN GCG MAHASISWA
AKUNTANSI .080
75 .200
.971 75
.082
Sumber: data primer yang telah diolah.
Gambar 4.4: Normal Probability Plot Group Akuntan Pendidik
Dari gambar 4.1 Normal Probability Plot atau Normal Q-Q Plot untuk group akuntan pendidik menunjukan bahwa titik-titik nilai data kurang lebih
dalam suatu garis lurus, sehingga dapat disimpulkan bahwa group akuntan pendidik berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
Gambar 4.5:
Normal Probability Plot Group Mahasiswa Akuntansi
Begitu pula pada gambar 4.2 Normal Probability Plot atau Normal Q-Q Plot
untuk group mahasiswa akuntansi menunjukan bahwa titik-titik nilai data kurang lebih dalam suatu garis lurus, sehingga dapat disimpulkan bahwa group
akuntan pendidik berasal dari populasi yang terdistribusi normal.
C. Hasil Uji Hipotesis