Deskripsi Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

Data tentang variabel minat baca, disiplin belajar, motivasi belajar dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada mahasiswa Prodi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan dan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta angkatan tahun akademik 2005-2006. Jumlah kuesioner yang dibagikan adalah sebanyak 90 kuesioner. Dari kuesioner yang dibagikan tersebut, jumlah kuesioner yang terkumpul kembali adalah sebanyak 80 kuesioner. Sementara untuk data tentang variabel prestasi belajar AKD I dikumpulkan berdasarkan metode dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, maka data tentang variabel minat baca, disiplin belajar, motivasi belajar, dan prestasi belajar mahas iswa terhadap mata kuliah AKD I, dapat dideskripsikan sebagai berikut: 1. Minat Baca Data hasil penelitian menunjukkan bahwa skor data tertinggi sebesar = 31, dan skor terendah = 18. Penilaian atas data variabel minat baca didasarkan pada Penilaian Acuan Patokan PAP II. Adapun deskripsi variabel minat baca adalah sebagai berikut lampiran 7 hal 111: Tabel. 5.1 Penilaian Minat Baca Interval Skor Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Kategori = 28 23 28,75 Sangat Tinggi 24 – 27 40 50 Tinggi 22 – 23 5 6,25 Cukup 19 – 21 8 10 Rendah 19 4 5 Sangat Rendah Jumlah 80 100 Tabel 5.1 menunjukkan bahwa 23 mahasiswa atau 28,57 menunjukkan bahwa minat baca mereka sangat tinggi, 40 mahasiswa atau 50 menunjukkan bahwa minat baca mereka tinggi, 5 mahasiswa atau 6,25 menunjukkan bahwa minat baca mereka cukup, 8 mahasiswa atau 10 menunjukkan bahwa minat baca mereka rendah, 4 mahasiswa atau 5 menunjukkan bahwa minat baca mereka sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa minat baca mahasiswa terkategorikan tinggi. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan mean = 25,55, median = 25,88, modus = 25,83, dan standar deviasi = 3,582 lampiran 7, hal 105. 2. Disiplin Belajar Data hasil penelitian menunjukkan bahwa skor data tertinggi sebesar = 31, dan skor terendah = 16. Penilaian atas data variabel disiplin belajar didasarkan pada Penilaian Acuan Patokan PAP II. Adapun deskripsi variabel disiplin belajar adalah sebagai berikut lampiran 7, hal 111: Tabel. 5.2 Penilaian Disiplin Belajar Interval Skor Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Kategori = 28 25 31,25 Sangat Tinggi 24 – 27 32 40 Tinggi 22 – 23 6 7,5 Cukup 19 – 21 9 11,25 Rendah 19 8 10 Sangat Rendah Jumlah 80 100 Tabel 5.2 menunjukkan bahwa 25 mahasiswa atau 31,25 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka sangat tinggi, 32 mahasiswa atau 40 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka tinggi, 6 mahasiswa atau 7,5 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka cukup, 9 mahasiswa atau 11,25 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka rendah, 8 mahasiswa atau 10 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka sangat rendah. Dengan demikian da pat disimpulkan bahwa disiplin belajar mahasiswa terkategorikan tinggi. Hal ini didukung denga n hasil perhitungan mean = 25, median = 25,74, modus = 26,83, dan standar deviasi = 4,136 lampiran 7, hal 106-107. 3. Motivasi Belajar Data hasil penelitian menunjukkan bahwa skor data tertinggi sebesar = 28, dan skor terendah = 14. Penilaian atas data variabel motivasi belajar didasarkan pada Penilaian Acuan Patokan PAP II. Adapun deskripsi variabel motivasi belajar adalah sebagai berikut lampiran 7, hal 112: Tabel. 5.3 Penilaian Motivasi Belajar Interval Skor Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Kategori = 25 25 31,25 Sangat Tinggi 21 – 24 33 41,25 Tinggi 19 – 20 4 5 Cukup 17 – 18 10 12,5 Rendah 17 8 10 Sangat Rendah Jumlah 80 100 Tabel 5.3 menunjukkan bahwa 33 mahasiswa atau 41,25 menunjukkan bahwa motivasi belajar mereka sangat tinggi, 25 mahasiswa atau 31,25 menunjukkan bahwa motivasi belajar mereka tinggi, 4 mahasiswa atau 5 menunjukkan bahwa motivasi belajar mereka cukup, 10 mahasiswa atau 12,5 menunjukkan bahwa motivasi belajar mereka rendah, 8 mahasiswa atau 10 menunjukkan bahwa disiplin belajar mereka sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa motivasi belajar mahasiswa terkategorikan tinggi. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan mean = 22,11, median = 22,57, modus = 25,77, dan standar deviasi = 3,841 lampiran 7, hal 108. 4. Prestasi Belajar AKD I Data hasil penelitian menunjukkan bahwa skor data tertinggi sebesar = 98, dan skor terendah = 31,1. Penilaian atas data variabel prestasi belajar didasarkan pada Penilaian Acuan Patokan PAP II. Adapun deskripsi variabel prestasi belajar adalah sebagai berikut lampiran 7, hal 113: Tabel. 5 .4 Penilaian Prestasi Belajar AKD I Interval Skor Frekuensi Absolut Frekuensi Relatif Kategori = 81,19 17 21,25 Sangat Tinggi 66,34 – 81,18 24 30 Tinggi 56,44 – 66,33 23 28,75 Cukup 46,54 – 56,43 9 11,25 Rendah 46,54 7 8,75 Sangat Rendah Jumlah 80 100 Tabel 5.4 menunjukkan bahwa 17 mahasiswa atau 21,25 menunjukkan bahwa prestasi belajar mereka sangat tinggi, 24 mahasiswa atau 30 menunjukkan bahwa prestasi belajar mereka tinggi,23 mahasiswa atau 28,75 menunjukkan bahwa prestasi belajar mereka cukup, 9 mahasiswa atau 11,25 menunjukkan bahwa prestasi belajar mereka rendah, 7 maha siswa atau 8,75 menunjukkan bahwa prestasi belajar mereka sangat rendah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa belajar prestasi mahasiswa terkategorikan tinggi. Hal ini didukung dengan hasil perhitungan mean = 67,89, median = 65,7, modus = 60,92, dan sta ndar deviasi = 14,924 lampiran 7, hal 109.

B. Pengujian Prasyarat Analisis