Disiplin Belajar TINJAUAN PUSTAKA

16 bacaan. Penyediaan bahan bacaan ya ng efisien dan praktis adalah berupa perpustakaan. Perpustakaan merupakan syarat mutlak bagi pendidikan modern dalam menyediakan bacaan-bacaan yang berkualitas sehingga benar-benar membina minat baca mahasiswa Ajip Rosidi, 1983:78. Dengan minat baca yang dimiliki mahasiswa, maka akan besar pengaruhnya terhadap peningkatan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar I. Dengan demikian melalui tindakan mencari bahan bacaan, adanya kebutuhan akan bacaan, timbul rasa senang, ketertarikan, keinginan, serta mema nfaatkan waktu dan tenaga untuk membaca diharapkan mahasiswa dapat memenuhi kebutuhannya dalam meningkatkan pengetahuannya sehingga prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar I dapat meningkat pula.

C. Disiplin Belajar

Untuk mendapatkan sesuatu hasil yang baik diperlukan disiplin dan keteraturan. Untuk dapat mencapai hasil belajar yang baik, mahasiswa perlu merencanakan terlebih dahulu dengan sistematika yang baik tentang apa yang akan dipelajari. Menurut Kartini Kartono 1985:89-90 belajar dan bekerja secara teratur hanya dapat dicapai apabila kita mampu mendisiplin diri. Pedoman-pedoman kerja dari jadwal belajar hanya ada artinya apabila mahasiswa mampu mendisiplin diri. Banyak gangguan mental yang dialami mahasiswa; misalnya kecenderungan untuk bermalas-malasan, segan bersusah payah, sukar memusatkan pikiran, kebiasaan suka melamun, mengobrol ke sana ke mari 17 dan sebagainya. Semua gangguan ini hanya dapat diatasi dengan mendisiplinkan diri. Seperti dikatakan Prof.Bintarto yang dikutip oleh M. Rusli Karim 1985:312 disiplin mengandung unsur-unsur: patuh, taat, mental, kejujuran, keteraturan, serta ketertiban. Dalam hal kegiatan akademis mahasiswa harus disiplin dalam mengikuti kuliah, membaca buku di perpustakaan, serta mengerjakan tugas yang diberikan dosen. Disiplin dalam belajar sangat diperlukan, kalau mahasiswa dapat mendisiplin diri, maka ia akan dapat hidup teratur, bertanggung jawab dan mampu mengerjakan tugas tepat pada waktunya, sehingga tidak akan mengalami kesulitan apabila menghadapi pelajaran. B elajar yang efisien menuntut belajar secara teratur dan disiplin. Menurut Kartini Kartono 1985:4 dan 17 yang menyatakan bahwa selain belajar di kampus, hendaknya mahasiswa juga melakukan disiplin belajar di luar kampus, misalnya menyediakan waktu untuk belajar sendiri di rumah. Belajar di sini mencakup kegiatan antara lain : mengerjakan tugas, mempersiapkan diri dalam menghadapi test, mempelajari kembali bahan yang telah diterima, membaca bahan kuliah yang sedang dipelajari dan berusaha menguasai dengan sebaik -baiknya, serta mencoba menyelesaikan soal-soal dan sebagainya. Adanya kesamaan pendapat antara Kartini Kartono 1985:18 dengan The Liang Gie 1979:68 bahwa belajar setiap hari 1 jam selama 6 hari berturut-turut akan memberikan hasil lebih besar dari pada belajar 6 jam sekaligus dalam satu hari. Untuk itu mahasiswa diharapkan dapat 18 memanfaatkan waktu belajar dengan sebaik-baiknya, yang penting adalah belajar secara teratur dengan penuh kesadaran dan konsentrasi yang tinggi. The Liang Gie 1979:51 berpendapat bahwa dengan jalan berdisiplin untuk melaksanakan pedoman-pedoman yang baik di dalam usaha belajar barulah seorang mahasiswa akan mempunyai cara belajar yang baik. Berdisiplin selain akan membuat seorang mahasiswa memiliki kecakapan mengenai cara belajar yang baik, juga merupakan suatu proses ke arah pembentukan watak yang baik. Cara belajar bukanlah bakat sejak lahir dari segolongan orang saja. Cara belajar yang baik adalah suatu kecakapan yang dapat dimiliki oleh setiap mahasiswa dengan jalan latihan. Tetapi keteraturan dan disiplin harus ditanamkan dan diperkembangkan dengan penuh kemauan dan kesungguhan barulah dapat dimiliki oleh seorang mahasiswa. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa disiplin dalam belajar sangat diperlukan bagi mahasiswa untuk dapat mencapai tujuannya. Disiplin belajar ini tidak hanya dilakukan mahasiswa di kampus, tetapi juga melakukan disiplin belajar di luar kampus. Disiplin tersebut akan nampak dalam kepatuhan dan ketaatan dalam belajar, mental yang baik, memiliki kejujuran, keteraturan dan ketertiban serta tanggung jawab. Untuk itu disiplin belajar pada mahasiswa dapat meningkatkan prestasi belajar Akuntansi Keuangan Dasar I.

D. Motivasi Belajar