Kerangka Konseptual Hipotesis Teknik Penentuan Sampel

38

2.3. Kerangka Konseptual

Gambar 2.2. Kerangka Konseptual Efektivitas Iklan X1 Keyakinan Konsumen X3 Sikap Konsumen X2 Minat Beli Y 39

2.4. Hipotesis

Berdasarkan masalah yang dipilih untuk penelitian ini maka hipotesis sebagai berikut: 1. Diduga efektivitas iklan akan berpengaruh positif terhadap sikap konsumen Sabun pembersih wajah Dove di Surabaya. 2. Diduga efektivitas iklan akan berpengaruh positif terhadap keyakinan konsumen Sabun pembersih wajah Dove di Surabaya. 3. Diduga sikap konsumen akan berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen Sabun pembersih wajah Dove di Surabaya. 4. Diduga keyakinan konsumen akan berpengaruh positif terhadap minat beli konsumen Sabun pembersih wajah Dove di Surabaya. 40 BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

3.1.1. Definisi Operasional

Variabel-variabel dalam penelitian didefinisikan sebagai berikut: A. Efektivitas Iklan X. 1 Efektivitas adalah suatu tindakan dimana tindakan itu akan efektif apabila telah mencapai tujuan yang telah ditentukan malaui media cetak majalah dan Koran . Menurut Lee dan Johnson 2004:197 Indikator variabel Iklan antara lain : a. Tata Letak X. 1 . 1 1. Copy Heavy X. 1 . 1.1 2. Frame X. 1 . 1.2 3. Picture Window X. 1 . 1.3 b. Tipografi X. 1 . 2 1. Jenis Huruf X. 1 . 2.1 2. Poin X. 1 . 2.2 c. Desktop Publishing X. 1 . 3 1. Format X. 1 . 3.1 2. Orientasi X. 1 . 3.2 40 41 B. Sikap Konsumen X. 2 Adalah persepsi pelanggan terhadap keseluruhan kualitas dan keunggulan Sabun pembersih wajah Dove yang berkenaan dengan maksud yang diharapkan. Indikator yang digunakan Sukarno, 2005 : 141 : a. Kognitifkepercayaan terhadap merek X. 2.1 b. Afektifevaluasi merek X. 2.2 C. Keyakinan Konsumen X. 3 Keyakinan merupakan suatu gagasan deskriptif yang dianut oleh sesorang tentang sesuatu. Oleh karena itu, untuk membuat seorang konsumen merasa yakin atas produk yang ditawarkan, maka tidak terlepas dari mempelajari perilaku konsumen tersebut. Indikator yang digunakan Sukarno: 2005 : 141 : a. Tingkat keyakinan terhadap atribut produk X. 3.1 b. Tingkat keyakinan terhadap manfaat produk X. 3.2 D. Minat Beli Y Minat beli merupakan suatu proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh konsumen sebelum mengadakan pembelian atas produk yang ditawarkan atau yang dibutuhkan oleh konsumen tersebut. Ferdinand 2006:242 menyatakan bahwa ada tiga tahap dalam proses pengambilan keputusan untuk membeli yang umum dilakukan oleh seseorang, yaitu : 42 a. Intensitas pencarian informasi Y. 1 b. Keinginan segera membeli Y. 2 c. Keinginan prefensial Y. 3

3.1.2. Pengukuran variabel

Skala pengukuran variabel menggunakan skala likert. Adapun teknik pengukuran menggunakan skala likert yaitu metode pengukuran sikap dengan menggunakan skala penilaian lima butir yang berada dalam rentang dua sisi Umar, 2000:137. Digunakan jenjang 1-5 dalam penelitian ini mengikuti pola sebagai berikut, misalnya: 1 5 Sangat tidak setuju sangat setuju Keterangan : 1 = Sangat tidak setuju 4 = Setuju 2 = Tidak setuju 5 = Sangat setuju 3 = Netral

3.2. Teknik Penentuan Sampel

a. Populasi Populasi di penelitian ini adalah seluruh konsumen pada tiap tahunnya yang pernah melihat iklan Sabun pembersih wajah Dove di media 43 cetak serta berminat membeli Sabun pembersih wajah Dove sejumlah 112 populasi. b. Sampel Metode penentuan sampel menggunakan teknik non probability sampling, dimana semua elemen populasi belum tentu memiliki peluang yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel Sugiyono, 1999:77. Kriteria yang akan dijadikan sampel adalah : konsumen masyarakat berusia minimal 17 tahun, di mana pemakai dan pengguna ialah di mulai pada pangsa anak remaja, dan masyarakat yang pernah melihat iklan Sabun pembersih wajah Dove di media cetak serta berminat membeli Sabun pembersih wajah Dove. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 100-200 responden, sehubungan dengan digunakan Structural Equation Modeling SEM, maka jumlah sampel yang digunakan berdasarkan pertimbangan pedoman pengukuran sampel menurut Ferdinand 2002:48 adalah sebagai berikut: a. 100 – 200 sampel untuk teknik maximum like hood estimation b. Tergantung pada jumlah parameter yang diestimasi pedomannya adalah 5 – 10 kali jumlah parameter yang diestimasi c. Tergantung pada jumlah indikator dikali 5 – 10. Bila terdapat 14 indikator, maka besarnya sampel adalah 14 x 8 indikator = 112 responden. 44

3.3. Teknik Pengumpulan Data