46
Pendidikan Kewarganegaraan SMP dan MTs Kelas IX
– Melaksanakan dan mempertanggungjawabkan
pengelolaan keuangan daerah. –
Menjalin hubungan kerja dengan seluruh instansi vertikal di daerah dan semua perangkat daerah.
– Menyampaikan rencana strategis penyelenggaraan
pemerintah daerah di hadapan Rapat Paripurna DPRD. –
Memberikan laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah kepada pemerintah dan memberikan laporan
keterangan pertanggungjawaban kepada DPRD serta menginformasikan laporan penyelenggaraan pe-
merintahan daerah kepada masyarakat.
d. Larangan bagi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Kepala daerah dan wakil kepala daerah dilarang melakukan hal-hal sebagai berikut.
– Membuat keputusan yang secara khusus memberikan
keuntungan bagi diri sendiri, anggota, kroni, golongan tertentu, atau kelompok politiknya yang bertentangan
dengan peraturan perundang-undangan, merugikan kepentingan umum, serta mendiskriminasikan warga
negara danatau golongan masyarakat lain.
– Turut serta dalam suatu perusahaan, baik milik swasta
maupun milik negaradaerah atau dalam yayasan bidang apa pun.
– Melakukan pekerjaan lain yang memberikan
keuntungan bagi dirinya, baik secara langsung maupun tidak langsung yang berhubungan dengan daerah yang
bersangkutan.
– Melakukan korupsi, kolusi, nepotisme dan menerima
uang, barang danatau jasa dari pihak lain yang memengaruhi keputusan atau tindakan yang akan
dilakukannya.
– Menjadi advokat atau kuasa hukum dalam suatu perkara
di pengadilan. –
Menyalahgunakan wewenang dan melanggar sumpah janji jabatannya.
– Merangkap jabatan sebagai pejabat negara lainnya,
sebagai anggota DPRD sebagaimana yang ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan.
e. Keuangan Daerah
Penyelenggaraan urusan pemerintah yang menjadi kewenangan daerah diberi dana dari dan atas beban
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Pendapatan daerah diperoleh dari berbagai sumber di
antaranya sebagai berikut. 1 Pendapatan Asli Daerah yang selanjutnya disebut PAD,
yang meliputi: –
hasil pajak daerah,
Gambar 2.8 Sumber pendapatan daerah
harus dapat dipertanggung- jawabkan dan bertujuan untuk
kesejahteraan masyarakat.
Sumber: Gatra, 17 September 2005
Di unduh dari : Bukupaket.com
47
Pelaksanaan Otonomi Daerah
– hasil retribusi daerah,
– hasil perolehan kekayaan daerah yang dipisahkan,
– lain-lain PAD yang sah.
2 Dana perimbangan, yang meliputi dana bagi hasil, dan dana alokasi khusus. Dana bagi hasil bersumber dari
pajak dan sumber daya alam. Dana bagi hasil yang bersumber dari pajak berasal dari Pajak Bumi dan
Bangunan PBB, Bea Perolehan atas Hak Tanah dan Bangunan BPHTB, dan Pajak Penghasilan PPh.
Adapun dana bagi hasil yang bersumber dari sumber daya alam berasal dari penerimaan kehutanan,
penerimaan pertambangan umum, penerimaan perikanan, penerimaan pertambangan minyak,
penerimaan pertambangan gas alam, dan penerimaan pertambangan panas bumi.
3 Pendapatan daerah lain-lain yang sah
f. Pemerintah Desa