Amandemen Undang-Undang Dasar 1945 Ketetapan MPR No. IVMPR1999 tentang Garis- Garis Besar Haluan Negara

15 Berpartisipasi dalam Membela Negara Kerja Mandiri 1. Apakah cita-cita kalian? Pertanyaan ini tentu sering dilontarkan kepada kalian bukan? 2. Pernahkah kalian mempunyai cita-cita untuk menjadi anggota TNI atau Polri? 3. Untuk itu, buatlah daftar yang memuat hal atau alasan yang membuat kamu tertarik untuk bercita-cita sebagai angota TNI atau Polri. Contoh: Anggota Polri mempunyai kewajiban untuk melakukan penyelidikan, penyidikan terhadap tindakan hukum Uraikanlah: 1. Hal-hal yang membuat kamu tertarik untuk menjadi anggota TNIPOLRI. 2. Partisipasi apa yang kamu berikan untuk negara? Tugas Kelompok 1. Kerjakan bersama empat sampai enam anggota 2. Carilah bacaan atau artikel di surat kabar, majalah, tabloid, atau internet mengenai ancaman bahaya yang terjadi di Indonesia 3. Diskusikan dengan kelompokmu bagaimana cara mengatasi dari pihak: a. pemerintah b. warga negara 4. Kumpulkan kepada gurumu untuk diberi penilaian

C. Peraturan Perundang-Undangan

tentang Wajib Bela Negara Jenis peraturan perundang-undangan tentang wajib bela negara di Indonesia adalah sebagai berikut.

1. Amandemen Undang-Undang Dasar 1945

Pertahanan dan keamanan negara dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta dengan dua alat, yaitu Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai kekuatan utama, sedangkan rakyat sebagai kekuatan pendukung. Dalam Pasal 27 Ayat 3 UUD 1945 berbunyi: “Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam pembelaan negara” Di unduh dari : Bukupaket.com 16 Pendidikan Kewarganegaraan SMP dan MTs Kelas IX Hal ini diatur dalam Pasal 30 UUD 1945, bunyinya sebagai berikut. Ayat 1 : Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara. Ayat 2 : Usaha pertahanan dan keamanan negara dilaksana- kan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai kekuatan utama, dan rakyat sebagai kekuatan pendukung. Ayat 3 : Tentara Nasional Indonesia terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara sebagai alat negara yang bertugas mempertahankan, melindungi, dan memelihara keutuhan dan kedaulatan negara. Ayat 4 : Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai alat negara yang menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat, serta menegakkan hukum. Ayat 5 : Susunan dan kedudukan Tentara Nasional Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, hubungan kewenangan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia di dalam menjalankan tugasnya, syarat-syarat keikutsertaan warga negara dalam usaha pertahanan dan keamanan negara, serta hal-hal yang terkait dengan pertahanan dan keamanan diatur dengan undang-undang.

2. Ketetapan MPR No. IVMPR1999 tentang Garis- Garis Besar Haluan Negara

Dalam Bab IV, ketetapan arah kebijaksanaan pertahanan dan keamanan, antara lain disebutkan pengembangan kemampuan sistem pertahanan keamanan rakyat semesta yang bertumpu pada kekuatan rakyat, TNI dan Polri sebagai kekuatan utama yang didukung komponen lainnya dengan meningkatkan kesadaran bela negara, melalui wajib latih dan membangun kondisi juang, serta mewujudkan kebersamaan TNI, Polri, dan rakyat.

3. Ketetapan MPR No. VIMPR2000 tentang Pemisahan TNI dan Polri