UANG MUKA PENJUALAN ADVANCES ON SALES

Ekshibit E78 Exhibit E78 PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009 With Comparative 1 January 2010 31 December 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 22. PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22. LONG-TERM LOANS Continued Pinjaman dari Credit Suisse, Cabang Singapura Lanjutan Loan from Credit Suisse, Singapore Branch Continued Tanggal jatuh tempo terakhir pinjaman ini adalah tahun ke-7 tujuh setelah tanggal dipergunakannya pinjaman tersebut. Pinjaman bank tersebut dijamin oleh aset tetap dan aset bergerak milik DAP dan SMAP. The final maturity date of this loan is on the 7 th seventh year after utilization date of the loan. The loan was guaranteed by fixed assets and moveable assets which belong to DAP and SMAP. Keseluruhan pinjaman di atas telah direstrukturisasi pada tanggal 21 Juni 2011 seperti tertuang dalam “Perubahan Perjanjian kredit” antara DAP dengan empat belas 14 lembaga keuangan yang diatur oleh Credit Suisse AG, Singapore Branch sebagai Agen Fasilitas dan Agen Penjamin dan Credit Suisse International sebagai Hedging Bank. Rincian restrukturisasi atas pokok utang adalah sebagai berikut: Tranche A sebesar USD 63.548.114,14, Tranche B sebesar USD 96.285.021,43 dan Tranche C sebesar USD 32.736.907,29. The above loan has been restructured on 21 June 2011 as stipulated in “Amendment of Credit Agreement” between DAP and fourteen 14 financial institutions arranged by Credit Suisse AG, Singapore Branch as Facility Agent and Security Agent and Credit Suisse International as Hedging Bank. The details of the stated restructuring of the principal of loan are as follows: Tranche A amounted to USD 63,548,114.14, Tranche B amounted to USD 96,285,021.43 and Tranche C amounted to USD 32,736,907.29. Fasilitas ini dikenakan bunga terdiri dari: Tranche A dikenakan tingkat suku bunga sebesar 6 per tahun, Tranche B dikenakan tingkat suku bunga sebesar 8 per tahun dan Tranche C dikenakan tingkat suku bunga sebesar 10 per tahun. Fasilitas ini wajib dibayar oleh peminjam kepada pemberi pinjaman melalui agen fasilitas dengan rincian sebagai berikut: This credit facility bears interest as follows: Tranche A bears interest rate at 6 per annum, Tranche B bears interest rate at 8 per annum and Tranche C bears interest rate at 10 per annum. This credit facility should be paid by the borrower to the lender through Facility Agent with details as follows: 1. Tranche A wajib di bayar selama delapan 8 kali pembayaran dimulai dari tanggal efektif fasilitas pinjaman Tranche A sampai dengan tanggal 14 Januari 2017. 1. Tranche A should be paid in eight 8 installments starting from date of effectivity of facility credit Tranche A up to 14 January 2017. 2. Tranche B wajib di bayar seluruhnya pada saat tanggal jatuh tempo tanggal 14 Januari 2017. 2. Tranche B should be paid in full on the final maturity date 14 January 2017. 3. Tranche C wajib di bayar seluruhnya pada saat tanggal jatuh tempo tanggal 14 Januari 2018. 3. Tranche C should be paid in full on the final maturity date 14 January 2018. Pinjaman bank tersebut dijamin oleh aset tetap dan aset bergerak milik DAP dan SMAP. The loan was guaranteed by fixed assets and moveable assets which belong to DAP and SMAP. Dampak dari restrukturisasi atas kewajiban DAP terhadap seluruh tunggakan pokok, bunga, denda dan ongkos yang timbul sampai dengan tanggal efektif perjanjian, menghasilkan laba penghapusan bunga pinjaman sebesar Rp 158,81 miliar yang disajikan sebagai bagian dari penghasilan beban lain-lain pada laporan laba rugi komprehensif konsolidasian. The impact of the restructuring of all DAP loan arrears in principal interest, penalty and expenses incurred until the effective date of the Agreement resulted in gain on written-off of loan interest amounting to Rp 158.81 billion which was presented as part of other income expense in the consolidated statements of comprehensive income. Saldo fasilitas ini pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 2009 masing-masing sebesar Rp 1.759.424.392 termasuk kapitalisasi beban bunga sebesar Rp 13.199.243, Rp 1.871.404.873 dan Rp Nihil. The balance of this facility as of 31 December 2011, 2010 and 2009 amounted to Rp 1,759,424,392 included capitalization of interest expenses amounted to Rp 13,199,243, Rp 1,871,404,873 and Rp nil, respectively. Pada tanggal 27 Oktober 2011, Perusahaan telah menandatangani Perjanjian Fasilitas Pinjaman dengan total maksimum sebesar USD 250.000.000 dengan sebelas 11 lembaga keuangan yang diatur oleh PT Bank Internasional Indonesia Tbk, Credit Suisse AG, Singapore Branch dan Raiffeisen Bank International AG, Singapore Branch dengan Credit Suisse AG, Singapore Branch sebagai Agen Fasilitas dan Agen Penjamin. Fasilitas pinjaman tersebut terdiri dari USD 227.500.000 Facility A Commitments dan USD 10.000.000 Facility B Commitments. On 27 October 2011, the Company has signed a Credit Facility Agreement with maximum limit of USD 250,000,000 with eleven 11 financial institutions arranged by PT Bank International Indonesia Tbk, Credit Suisse AG, Singapore Branch and Raiffeisen Bank International AG, Singapore Branch with Credit Suisse AG, Singapore Branch as Facility Agent and Security Agent. Such credit facility consisted of USD 227,500,000 Facility A Commitments and USD 10,000,000 Facility B Commitments. Ekshibit E79 Exhibit E79 PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009 With Comparative 1 January 2010 31 December 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 22. PINJAMAN JANGKA PANJANG Lanjutan 22. LONG-TERM LOANS Continued