Ekshibit E120 Exhibit E120
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
DAN ENTITAS ANAK AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER 2011 DAN 2010 31 DECEMBER 2011 AND 2010
Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009 With Comparative 1 January 2010 31 December 2009
Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated
40.
PENERAPAN AWAL PSAK NO. 50 REVISI 2006 DAN PSAK NO. 55 REVISI 2006 Lanjutan
40.
FIRST ADOPTION OF SFAS NO. 50 REVISED 2006 AND SFAS NO. 55 REVISED 2006 Continued
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES
Utang bank jangka pendek 141.000.000
141.000.000 Short-term bank loan
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 181.939.282
181.939.282 Third parties
Utang lain-lain - Pihak ketiga 6.177.447
6.177.447 Other payables - Third parties
Beban masih harus dibayar 81.039.960
81.039.960 Accrued expenses
Utang dividen 1.528.313
1.528.313 Dividends payable
Uang muka penjualan 163.560.829
163.560.829 Advances on sales
Utang jangka panjang jatuh tempo Current maturities of
dalam satu tahun: long-term debts:
Pinjaman jangka panjang 2.183.689
2.183.689 Long-term loans
Utang sewa pembiayaan 207.537
207.537 Lease payable
Total Kewajiban Keuangan Lancar
577.637.057 577.637.057
Total Current Financial Liabilities
Utang pihak hubungan istimewa 100.547.650
67.261.327 Due to related parties
Utang jangka panjang dikurangi bagian Long-term debts
– net of jatuh tempo dalam satu tahun:
current maturities: Pinjaman jangka panjang
143.839.551 143.839.551
Long-term loans Utang sewa pembiayaan
172.426 172.426
Lease payable Utang obligasi
1.456.267.459 1.456.267.459
Bonds payable
Total Kewajiban Keuangan Tidak Lancar
1.700.827.086 1.667.540.763
Total Non-Current Financial Liabilities Total Kewajiban Keuangan
2.278.464.143 2.245.177.820
Total Financial Liabilities
Penyesuaian transisi di atas berasal dari perhitungan ulang atas kerugian penurunan nilai aset keuangan sesuai dengan
PSAK No. 55 Revisi 2006. Dasar perhitungan ulang atas kerugian penurunan nilai dijelaskan pada Catatan 2d.
The above transitional adjustments were derived from the reassessment of impairment losses for financial assets in
accordance with SFAS No. 55 2006 Revised. The basis for reassessment of impairment losses is detailed in Note 2d.
41. MANAJEMEN RISIKO
41.
RISK MANAGEMENT
a.
Pendahuluan dan Gambaran Umum
a.
Overview and General Description
Perusahaan dan Entitas Anak memiliki eksposur terhadap risiko-risiko atas instrumen keuangan sebagai berikut:
Risiko kredit Risiko pasar
Risiko likuiditas Risiko operasional
The Company and Subsidiaries had exposure to risks of financial instruments as follows:
Credit risks
Market risks
Liquidity risks
Operational risks Catatan ini menyajikan informasi mengenai eksposur
Perusahaan dan Entitas Anak terhadap setiap risiko di atas, tujuan dan kebijakan yang dilakukan oleh
Perusahaan dan Entitas Anak dalam mengukur dan mengelola risiko.
This notes describes information regarding of the Company’s and Subsidiaries’ exposure to every risks above,
th e Company’s and Subsidiaries’ purpose and policy in
measuring and managing risks. b.
Risiko Kredit
b.
Credit Risks
Risiko kredit adalah risiko utama Perusahaan dan Entitas Anak, yaitu risiko kerugian yang disebabkan oleh
ketidakmampuan konsumen
untuk mengembalikan
utangnya kepada Perusahaan dan Entitas Anak. Apabila utang yang tidak dapat dikembalikan totalnya banyak dan
signifikan, maka hal ini dapat menyebabkan turunnya pendapatan,
kinerja maupun
tingkat kesehatan
Perusahaan dan Entitas Anak. Manajemen risiko yang telah diterapkan Perusahaan dan
Entitas Anak adalah diversifikasi portofolio menurut wilayah, sektor ekonomi dan industri, merk dan tipe
barang. Credit risks are the Company’s and Subsidiaries’ main risks,
which is the loss risks caused by the customer inability to repay their debts to the Company and Subsidiaries. If the
amount of unpaid debt could not be refunded are big and significant, it will
cause decreasing of the Company’s and Subsidiaries’ revenue, performance and healthy.
The risks management applied by the Company and Subsidiaries are portfolio diversification by area, economic
and industry sector, trade mark and types of goods.
issued in Indonesian language Ekshibit E121
Exhibit E121 PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010
31 DECEMBER 2011 AND 2010 Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009
With Comparative 1 January 2010 31 December 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 41. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan
41. RISK MANAGEMENT Continued
c.
Risiko Pasar
c.
Market Risks
Risiko pasar adalah risiko terjadinya kerugian yang disebabkan oleh adanya perubahan variabel-variabel
pasar seperti perubahan tingkat bunga dan nilai tukar mata uang.
Manajemen risiko yang telah diterapkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak adalah membatasi eksposur dalam
investasi yang memiliki harga pasar yang fluktuatif. Market risks are risks of losses caused of changes of the
market variables as the interest rate and foreign currency rate.
The risks management applied by the Company and Subsidiaries are to make exposure limitation in investment
which has fluctuate market risks. d.
Risiko Likuiditas
d.
Liquidity Risks
Risiko likuiditas adalah risiko terjadinya kerugian atau potensi kerugian yang merupakan akibat adanya
kesenjangan antara penerimaan dan pembayaran. Terjadinya kesenjangan yang cukup besar
akan menurunkan kemampuan Perusahaan dan Entitas Anak
untuk memenuhi kewajibannya pada saat jatuh tempo. Liquidity risks are risks of losses caused of discrepancy
between receipt and payment. The significant discrepancy will decrease the Company’s and Subsidiaries’ ability to pay
their debts on due date.
Manajemen risiko yang diterapkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:
Mendapatkan pinjaman dengan skedul pembayaran kembali pokok dan bunga yang sesuai.
Menjaga agar posisi kas dan setara kas Perusahaan dan Entitas Anak selalu dalam posisi likuid.
Memonitor posisi kas dan setara kas Perusahaan dan Entitas Anak secara periodik, baik tahunan, bulanan,
mingguan maupun harian, guna memastikan agar selalu terdapat surplus kas yang memadai.
Menjaga agar total piutang yang jatuh tempo pada periode tertentu lebih besar dibanding dengan utang
yang jatuh tempo pada periode yang sama. The risks management applied by the Company and
Subsidiaries are as follows:
Obtaining loan with the reasonable payment schedule of nominal and interest.
Keeping position of the Company’s and Subsidiaries’ cash and cash equivalents in liquid position.
Monitoring position of the Company’s and Subsidiaries’ cash and cash equivalents balance periodically, either
yearly, monthly, weekly and daily to certain that there will always be adequate cash surplus.
Maintaining that due receivables in certain period are bigger than due payables in same period.
e.
Risiko Operasional
e.
Operational Risks
Risiko operasional adalah risiko kerugian yang disebabkan oleh kegagalan sistem teknologi informasi, kesalahan
karena faktor manusia, maupun kelemahan prosedur operasional dalam suatu proses. Risiko ini dapat
menyebabkan terjadinya kerugian pada Perusahaan dan Entitas Anak sehingga akan mempengaruhi kinerja dan
tingkat kesehatan Perusahaan dan Entitas Anak.
Manajemen risiko yang diterapkan oleh Perusahaan dan Entitas Anak adalah sebagai berikut:
Menerapkan sistem yang tersentralisasi sehingga proses bisnis dapat dan terkontrol secara sistematis
dan dimonitor dari waktu ke waktu.
Menyiapkan backup dan Disaster Recovery Plan yang memadai bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan
atas sistem aplikasi utama Perusahaan dan Entitas Anak, baik dari sisi hardware dan software.
Operational risks are risks of losses caused of failure of the information technology system, human error, and
operational procedure weakness in a process. This risks could cause losses in the Company and Subsidiaries which
influenced the Company’s and Subsidiaries’ performance and healthy.
Risk management applied by the Company and Subsidiaries are as follows:
Applied centralized system so business process are controllable systematically and monitored from time to
time.
Preparing adequate backup and Disaster Recovery Plan to anticipate any errors in the Company’s and
Subsidiaries’ main application system, both from hardware and software.
issued in Indonesian language Ekshibit E122
Exhibit E122 PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010
31 DECEMBER 2011 AND 2010 Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009
With Comparative 1 January 2010 31 December 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 41. MANAJEMEN RISIKO Lanjutan
41.
RISK MANAGEMENT Continued
e.
Risiko Operasional Lanjutan
e.
Operational Risks Continued
Menerapkan aturan kerja yang jelas dan sanksi yang tegas atas penyimpangan yang terjadi, sesuai dengan
tingkat kesalahan yang diperbuat.
Adanya penanaman nilai-nilai dasar Perusahaan dan Entitas Anak sejak dini kepada karyawan, sehingga
dapat menghindarkan potensi penyimpangan.
Adanya penilaian kinerja yang wajar dan transparan serta adanya kesempatan untuk pengembangan karir.
Applying clear work rules and definite sanction for any discrepancy, in accordance with mistake rate occurred.
Planting the basic rules of the Company and Subsidiaries since beginning to employees, to avoid any discrepancy
potentials.
Fair and transparent performance review and chances for career development.
f. Pengelolaan Modal f.
Capital Management
Dalam mengelola permodalannya, Perusahaan dan Entitas Anak senantiasa mempertahankan kelangsungan usaha
serta memaksimalkan manfaat bagi pemegang saham dan pemangku kepentingan lainnya.
Perusahaan dan Entitas Anak secara aktif dan rutin menelaah
dan mengelola
permodalannya untuk
memastikan struktur modal dan pengembalian yang optimal
bagi pemegang
saham, dengan
mempertimbangkan efisiensi
penggunaan modal
berdasarkan arus kas operasi dan belanja modal, serta mempertimbangkan kebutuhan modal di masa yang akan
datang. In managing capital, the Company and Subsidiaries
safeguards its ability to continue as a going concern and to maximize benefits to the shareholders and other
stakeholders. The Company and Subsidiaries actively and regularly
reviews and manages its capital to ensure the optimal capital structure and return to the shareholders, taking
into the consideration the efficiency of capital use based on operating cash flow and capital expenditures and also
consideration of future capital needs.
42.
PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
42.
RESTATEMENT OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Laporan laba rugi komprehensif konsolidasian tahun 2010 telah disajikan kembali dari penyajian gross dengan
menggabungkan penjualan dan biaya dari Entitas Anak yang diakuisisi sejak awal periode sampai dengan 31 Desember
2010 dan dikurangi dengan laba neto dari Entitas Anak sebelum tanggal akuisisi menjadi penyajian neto dengan
menggabungkan penjualan dan biaya dari Entitas Anak yang diakuisisi sejak tanggal akuisisi sampai dengan 31 Desember
2010. Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian tahun 2010 sebelum dan setelah penyajian kembali adalah sebagai
berikut: The consolidated statements of comprehensive income in 2010
has been restated from gross presentation by combining revenues and expenses of the acquired Subsidiaries from the
beginning of the period to 31 December 2010 and deducting by the net income of the acquired Subsidiaries before acquisition
date to become net presentation by combining by combining revenues and expenses of the acquired Subsidiaries from the
acquisition date to 31 December 2010. The consolidated statements of comprehensive income in 2010 before and after
restatement was as follows:
issued in Indonesian language Ekshibit E123
Exhibit E123 PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk
PT BAKRIE SUMATERA PLANTATIONS Tbk DAN ENTITAS ANAK
AND SUBSIDIARIES CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DESEMBER 2011 DAN 2010
31 DECEMBER 2011 AND 2010 Dengan Perbandingan 1 Januari 2010 31 Desember 2009
With Comparative 1 January 2010 31 December 2009 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain
Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 42. PENYAJIAN KEMBALI LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
Lanjutan
42. RESTATEMENT OF CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Continued
Pelaporan Sebelumnya
Pelaporan As Previosly
Kembali Reported
As Reported PENJUALAN NETO
3.004.453.565 2.939.628.461
NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN
1.712.177.875 1.660.937.456
COST OF GOODS SOLD LABA BRUTO
1.292.275.690 1.278.691.005
GROSS PROFIT
Beban penjualan 61.778.481
60.305.468 Selling expenses
Beban administrasi 380.532.310
363.600.442 Administrative expenses
Rugi penghapusan tanaman perkebunan 3.596.729
3.596.729 Loss on written-off of plantations
Amortisasi goodwill 171.926.418
171.926.418 Amortization of goodwill
Beban bunga dan keuangan 419.979.860
376.105.535 Interest and financial expenses
Laba penghapusan bunga pinjaman 525.983.198
525.983.198 Gain on written-off of loan interest
Laba selisih kurs – Neto
207.559.110 192.037.050
Gain on foreign exchange – Net
Penghasilan bunga 61.245.988
61.197.718 Interest income
Laba neto entitas asosiasi 278.071
278.144 Gain of associates
Lain-lain – Neto
60.384.870 5.549.121
Miscellaneous – Net
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK PENGHASILAN 989.143.389
1.077.103.402 INCOME BEFORE INCOME TAX EXPENSES
BEBAN PAJAK PENGHASILAN INCOME TAX EXPENSES
K i n i 201.262.004
201.262.004 Current
Tangguhan 67.147.209
67.147.209 Deferred
Total Beban Pajak Penghasilan
268.409.213 268.409.213
Total Income Tax Expenses LABA NETO PERIODE BERJALAN
720.734.176 808.694.189
NET INCOME CURRENT PERIOD HAK MINORITAS ATAS RUGI LABA NETO
MINORITY INTEREST IN NET LOSS ENTITAS ANAK KONSOLIDASIAN
3.063.743 -
INCOME OF CONSOLIDATED SUBSIDIARIES RUGI ENTITAS ANAK SEBELUM AKUISISI
87.960.015 -
PRE-ACQUISITION LOSS OF SUBSIDIARIES Total pendapatan komprehensif lain
- 15.394.384
Total others comprehensive income TOTAL PENDAPATAN KOMPREHENSIF
TOTAL COMPREHENSIVE INCOME TAHUN BERJALAN
805.630.448 793.299.805
CURRENT YEAR 43. REKLASIFIKASI AKUN
43.
RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS
Akun tertentu dalam laporan keuangan tahun 2010, telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian laporan
keuangan konsolidasian tahun 2011. Berikut adalah ikhtisar akun-akun sebelum dan sesudah reklasifikasi:
Certain accounts in the 2010 consolidated financial statements, were reclassified to conform with the 2011 consolidated
financial statements presentation. Following is a summary of the accounts before and after reclassification:
Sebelum reklasifikasi Setelah reklasifikasi Before reclassification After reclassification
Piutang pihak berelasi 1.614.788.448
1.611.029.680 Due from related parties
Rugi yang belum terealisasi Unrealized loss from
atas perubahan nilai wajar changes in fair value
efek-efek -
3.758.768 of marketable securities